
Bola.net - Menyambut final ISL 2014 melawan Persipura Jayapura malam nanti, bek Persib Bandung, Vladimir Vujovic menegaskan bahwa ia sama sekali tak terbebani. Meskipun ini adalah final pertama dalam karir profesionalnya.
Bek asal Makedonia ini mengaku tak pernah merasakan laga final. Karena karirnya lebih banyak dihabiskan di liga yang menerapkan sistem kompetisi.
"Boleh dibilang ini memang final pertama dalam karir saya," ujarnya saat ditemui Bola.net di hotel Aston, tempat Persib diinapkan selama di Palembang.
"Bermain di final mungkin hanya sekali dan itu masih level junior dulu. Saat masih membela Yugoslavia. Tapi hari ini saya tak merasakan pressure apa pun. Sebab bagi pemain profesional, saya sudah terbiasa karena semua pertandingan adalah final," sambungnya tegas.
Vladimir menuturkan ia sempat merasakan gagal ke final dalam sebuah kompetisi dengan sistem knock out. Yakni saat ia bermain di liga Arab bersama Al Wehda Mecca.
Menurut bek yang sudah menyumbangkan 6 gol bersama Persib itu, Al Wehda gagal ke final. "Skemanya hampir mirip dengan sekarang, saya juga cetak gol tapi di quarter final," katanya.
"Di semi final kami kalah, dan saya sempat mencetak gol juga di quarter final. Tapi kami gagal di semi final karena kalah dari Al Ahli 2-3 melalui perpanjangan waktu," tutupnya. [initial]
(fjr/mac)
Bek asal Makedonia ini mengaku tak pernah merasakan laga final. Karena karirnya lebih banyak dihabiskan di liga yang menerapkan sistem kompetisi.
"Boleh dibilang ini memang final pertama dalam karir saya," ujarnya saat ditemui Bola.net di hotel Aston, tempat Persib diinapkan selama di Palembang.
"Bermain di final mungkin hanya sekali dan itu masih level junior dulu. Saat masih membela Yugoslavia. Tapi hari ini saya tak merasakan pressure apa pun. Sebab bagi pemain profesional, saya sudah terbiasa karena semua pertandingan adalah final," sambungnya tegas.
Vladimir menuturkan ia sempat merasakan gagal ke final dalam sebuah kompetisi dengan sistem knock out. Yakni saat ia bermain di liga Arab bersama Al Wehda Mecca.
Menurut bek yang sudah menyumbangkan 6 gol bersama Persib itu, Al Wehda gagal ke final. "Skemanya hampir mirip dengan sekarang, saya juga cetak gol tapi di quarter final," katanya.
"Di semi final kami kalah, dan saya sempat mencetak gol juga di quarter final. Tapi kami gagal di semi final karena kalah dari Al Ahli 2-3 melalui perpanjangan waktu," tutupnya. [initial]
Advertisement
Berita Terkait
-
Bola Indonesia 16 Desember 2025 15:11Bojan Hodak Apresiasi Kontribusi Bertahan Duo Penyerang Persib Bandung
-
Bola Indonesia 15 Desember 2025 19:12Malut United vs Persib: Kekalahan Menyakitkan di Tengah Kesulitan Maung Bandung
LATEST UPDATE
-
Voli 16 Desember 2025 16:20 -
Otomotif 16 Desember 2025 15:58 -
Tim Nasional 16 Desember 2025 15:55 -
Liga Spanyol 16 Desember 2025 15:55 -
Liga Inggris 16 Desember 2025 15:39 -
News 16 Desember 2025 15:38
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 5 Kandidat Pelatih yang Bisa Gantikan Arne Slot di...
- 10 Tahun Shopee! Kampanye 12.12 Birthday Sale Tamp...
- 8 Hal yang Harus Dilakukan Arne Slot Agar Tidak Di...
- 8 Pesepak Bola Kelas Dunia yang Pernah Terdegradas...
- 5 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool untuk Men...
- 6 Pemain yang Pernah Membela Chelsea dan Barcelona...
- 10 Pemain dengan Assist Terbanyak dalam Sejarah Se...

















:strip_icc()/kly-media-production/medias/5307781/original/080682700_1754481117-Ro.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5446203/original/011247600_1765874988-1000829340.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5164320/original/082513900_1742159360-000_372P4V8.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/thumbnails/5446160/original/038131200_1765874031-20251216-terima-laporan-purbaya-momen-prabowo-semprot-menteri-hingga-panglima-dan-kapolri-198508.jpg)

