
"Situasi ini harus dijadikan pijakan bahwa tim berada di titik terbawah. Selesaikan jangan sampai larut, besok kita harus persiapkan pertandingan berikutnya," ujar Haruna.
"Kita harus bangkit dan jangan sampai terpuruk lagi. Karena ini kompetisi panjang," sambungnya.
Sebelumnya, Madura United harus menelan kekalahan pertama mereka pada ISC A 2015 ini. Pada pertandingan yang dihelat di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang, Minggu (15/05), Laskar Sape Kerap kalah lima gol tanpa balas.
Tak hanya kalah, Madura United juga harus kehilangan Ahmad Maulana Putra. Gelandang berambut kribo ini diusir wasit usai menerima kartu kuning keduanya di lima menit terakhir pertandingan tersebut.
Sementara itu, Haruna mengaku kekalahan timnya kali ini merupakan rekor baginya. Menurutnya, ini kekalahan terbesar bagi timnya, sepanjang karirnya menangani tim.
"Sejak saya menangani bola, ini adalah kekalahan paling besar hingga lima gol," tandasnya. (den/dzi)
Advertisement
Berita Terkait
-
Bola Indonesia 15 Oktober 2025 18:24
Prediksi BRI Super League: Dewa United vs Madura United 16 Oktober 2025
-
Bola Indonesia 25 September 2025 05:34
Prediksi BRI Super League: PSBS Biak vs Madura United 25 September 2025
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 05:37
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 05:00
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 04:38
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 04:25
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 04:22
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 04:19
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...