Kondisi Moral Pemain Bali United Melonjak

- Bali United memiliki modal berharga jelang lanjutan Indonesia Soccer Championship (ISC) A 2016. Saat ini, kondisi moral klub berjuluk Serdadu Tridatu ini berada di level tertinggi menyusul kemenangan mereka pada laga kontra Persib Bandung, pekan lalu.

Menurut winger Bali United, Alsan Sanda, kemenangan atas Persib sukses melambungkan moral timnya. Terlebih lagi, pada dua laga sebelumnya, mereka harus menelan kekalahan.

"Kemenangan atas tim sebesar Persib Bandung memang sangat kami butuhkan untuk meningkatkan moral kami menghadapi pertandingan berikutnya," ujar Alsan.

"Namun, kami juga tidak boleh terlalu jumawa dengan kemenangan tersebut. Kami harus tetap fokus menatap pertandingan selanjutnya," sambungnya.

Terlepas dari kemenangan Bali United, Alsan mengaku memiliki kesan sendiri pada laga kontra Persib Bandung tersebut. Pemain asal Kupang ini mengaku senang dengan peran barunya sebagai fullback pada pertandingan itu.

Alsan yang sebenarnya berposisi sebagai penyerang sayap mendapatkan tugas baru sebagai bek kiri dari tim pelatih Bali United. Hal tersebut lantaran absennya dua bek kiri tim Serdadu Tridatu, Ricky Fajrin dan Felisianus Junius karena memperkuat daerah asalnya di PON.

Meski tak bermain di posisi aslinya, Alsan mampu menunjukkan kecemerlangannya. Ia sukses mematikan pergerakan sayap kanan Persib Bandung pada laga tersebut.

"Jujur saja saya sempat kaget karena bek kiri bukan posisi asli saya. Namun dengan tekad yang kuat untuk memberikan yang terbaik untuk Bali United, saya semakin menikmati peran baru saya tersebut," tandasnya. [initial] (den/asa)

Sudah Kebobolan 9 Gol dari 3 Laga BRI Super League, Pelatih Bali United: Masalahnya Bukan di Bek, tapi Cara Kami Bermain Bola!