
Bola.net - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Imam Nahrawi menegaskan bahwa kasus dualisme Persebaya dan Arema Cronus, harus diselesaikan secara damai. Oleh sebab itu Imam meminta tidak ada pihak yang mengajukan gugatan ke pengadilan.
Jika ada, menteri asal Bangkalan itu meminta gugatannya dicabut. "Kalau yang sudah di pengadilan, dicabut tuntutan di pengadilan itu. Dan itu berlaku untuk kedua tim itu," ucap Imam ketika ditemui awak media disela-sela acara International Tour de Banyuwangi Ijen (ITdBI) 2015, Sabtu (9/5) sore.
Imam tak menampik bahwa Arema dan Persebaya memang mendapat perhatian khusus. "Arema dan Persebaya tidak boleh kita lepas begitu saja. Harus kita carikan jalan keluar," lanjut pria berkumis tipis ini. Menpora juga sudah mengutus salah satu stafnya untuk menggali data tentang Persebaya dan Arema.
"Kita sudah mengutus beberapa orang untuk mempertemukan manajemen yang dulu berkonflik. Silahkan duduk bersama," beber Menpora. Pertemuan dengan Persebaya dilakukan, Jumat (8/5) malam. Sedangkan dengan Arema dilakukan Sabtu hari ini. "Masih belum ada laporan. Kan saya masih di sini," pungkasnya. [initial]
Jika ada, menteri asal Bangkalan itu meminta gugatannya dicabut. "Kalau yang sudah di pengadilan, dicabut tuntutan di pengadilan itu. Dan itu berlaku untuk kedua tim itu," ucap Imam ketika ditemui awak media disela-sela acara International Tour de Banyuwangi Ijen (ITdBI) 2015, Sabtu (9/5) sore.
Imam tak menampik bahwa Arema dan Persebaya memang mendapat perhatian khusus. "Arema dan Persebaya tidak boleh kita lepas begitu saja. Harus kita carikan jalan keluar," lanjut pria berkumis tipis ini. Menpora juga sudah mengutus salah satu stafnya untuk menggali data tentang Persebaya dan Arema.
"Kita sudah mengutus beberapa orang untuk mempertemukan manajemen yang dulu berkonflik. Silahkan duduk bersama," beber Menpora. Pertemuan dengan Persebaya dilakukan, Jumat (8/5) malam. Sedangkan dengan Arema dilakukan Sabtu hari ini. "Masih belum ada laporan. Kan saya masih di sini," pungkasnya. [initial]
Baca Juga
- Tunggu Rapat Koordinasi Tim Transisi, Eddy Rumpoko Jalin Komunikasi Dengan Klub
- Utusan Menpora Sudah Temui Persebaya 1927
- Persebaya Pertanyakan Pembentukan Tim Transisi
- Persebaya Siap Ikut Tim Transisi, Tapi Dengan Satu Syarat
- Belum Ada Diskusi Tim Transisi, Zuhairi Misrawi Belum Mau Beber Program
- Tim Transisi Bisa Mempercepat Hukuman FIFA
(faw/rer)
Advertisement
Berita Terkait
-
Tim Nasional 5 September 2025 23:35
Timnas Indonesia Menang Telak, Erick Thohir: Makasih Ya, Chinese Taipei!
-
Tim Nasional 5 September 2025 17:12
Mees Hilgers Mundur dari Timnas Indonesia, Kepala Pemandu Bakat PSSI Angkat Bicara
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 6 September 2025 07:08
-
Tim Nasional 6 September 2025 06:51
-
Tim Nasional 6 September 2025 06:25
-
Tim Nasional 6 September 2025 06:14
-
Piala Dunia 6 September 2025 04:51
-
Tim Nasional 6 September 2025 03:31
MOST VIEWED
- Jadwal Lengkap Persib Bandung di BRI Super League 2025/2026
- Efek Kedatangan Thom Haye & Reijnders: Persib Jadi Klub 'Sultan' di BRI Super League, Tinggalkan Persija Jauh!
- Membedah Karier Ong Kim Swee: Beda Nasib di Indonesia dan Malaysia, Persik Bakal Dibawa ke Mana di BRI Super League?
- Bermain di ACL 2 Jadi Salah Satu Alasan Thom Haye Bergabung Persib: Saya Berpengalaman di Europa League
HIGHLIGHT
- Eberechi Eze
- 7 Pemain yang Pernah Disejajarkan dengan Lionel Me...
- 9 Transfer yang Direbut Klub Lain: Eze, Willian, H...
- Eberechi Eze Menyusul? 5 Pemain yang Lebih Memilih...
- 5 Manajer Premier League yang Paling Berisiko Dipe...
- 4 Pemain Bebas Transfer yang Bisa Direkrut Real Ma...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...