Para Pemain Arema Tak Terpengaruh Konflik Pengurus

- Konflik dualisme kepengurusan yang terjadi di tubuh Arema Indonesia ternyata tak berpengaruh terhadap para pemain Singo Edan.

Hal tersebut terlihat dari penampilan para penggawa Arema ketika bertanding menghadapi Martapura FC dalam laga uji coba yang berakhir 7-0.

"Saya tidak ikut campur persoalan di internal Arema, sebab saya hormat dengan kontrak saya sebagai pemain, sedangkan konflik itu urusan manajemen bukan pemain," kata gelandang Arema asal Uruguay, Esteban Guillen.

Namun, gelandang yang memiliki spesialisasi tendangan bebas yang akurat tersebut mengaku berharap konflik di tubuh Arema segera usai, sehingga ancaman sanksi dari PSSI atau AFC tidak terjadi.

"Jika Arema terkena sanksi tidak boleh ikut kompetisi manapun, maka bisa berimbas pada pemain, oleh karena itu kami berharap Arema tidak terkena sanksi dan konflik ini segera berakhir," jelasnya.

Sementara itu, mengenai pertandingan uji coba melawan Martapura sendiri, pemain-pemain baru Arema seperti Saktiawan Sinaga, Arif Suyono unjuk gigi di depan Aremania, keduanya sama-sama mencetak gol, bahkan Arief mencetak hattrick sedangkan Saktiawan mencetak dua gol.

Sedangkan dua gol Arema lainnya dicetak oleh pemain Arema musim lalu, Talaohu Abdul Musafri.

Usai pertandingan, Asisten pelatih Arema, Joko "Gethuk" Susilo mengaku tidak ingin berkomentar mengenai konflik di tubuh kepengurusan Arema.

"Kami tetap menjaga silaturahmi dengan pihak manapun, dan kami semua berharap konflik ini bisa segera berakhir," katanya.[initial]

BOLA INDONESIA - Arema Berencana Gelar Kampiun Cup 2011  (ant/end)

Berita Terkait