
Bola.net - - Joko Susilo menyoroti tren permainan sepak bola yang marak belakangan ini. Asisten Pelatih Arema FC tersebut menilai bahwa hampir semua tim saat ini menerapkan garis pertahanan rendah dan cenderung menumpuk pemain di area pertahanan mereka sendiri.
"Dalam Piala Dunia kali ini, hal tersebut banyak ditunjukkan. Bahkan, pada Piala AFF U-19 pun banyak tim yang menerapkan gaya ini," ujar Joko Susilo, Rabu .
"Sepuluh pemain berada di bawah garis tengah," sambungnya.
Joko menyebut bahwa tren ini tak hanya melanda tim-tim Eropa, yang biasanya lebih mengandalkan taktik strategi. Tim-tim Amerika Latin pun, yang biasanya mengandalkan kemampuan individu pemain, ikut terjangkiti gaya bermain seperti ini.
"Semua tim di penjuru dunia bermain seperti ini," ucapnya.(den/shd)
Perubahan Gaya Main
Menurut pelatih yang karib disapa Gethuk ini, perubahan gaya permainan ini wajib diikuti perubahan kualitas yang dimiliki pemain. Saat ini, pelatih berusia 47 tahun ini menambahkan, para pemain wajib memiliki kemampuan bertahan, menyerang, dan melakukan transisi yang sama bagusnya.
"Sudah tidak musim lagi pemain tidak bisa melakukan satu hal di antara tiga hal tersebut," tuturnya.
"Kalau mereka tidak bisa melakukan hal ini," Gethuk menambahkan.
Keluhkan Pertahanan
Sebelumnya, Pelatih Timnas U-19, Indra Sjafri, sempat 'mengeluhkan' banyaknya lawan yang dihadapi anak asuhnya pada Piala AFF U-19 yang menerapkan deep defending. Menurut pelatih berusia 55 tahun tersebut, anak asuhnya sempat dibuat kesulitan dengan permainan deep defending yang diterapkan lawan.
Solusi
"Jadi, skill individu pemain tetap merupakan hal yang sangat penting. Mereka juga harus memiliki pemahaman bagus terhadap taktik," tuturnya.
Advertisement
Berita Terkait
LATEST UPDATE
-
Liga Inggris 6 September 2025 16:11
-
Liga Spanyol 6 September 2025 16:01
-
Voli 6 September 2025 15:52
-
Voli 6 September 2025 15:48
-
Voli 6 September 2025 15:48
-
Voli 6 September 2025 15:48
MOST VIEWED
- Jadwal Lengkap Persib Bandung di BRI Super League 2025/2026
- Efek Kedatangan Thom Haye & Reijnders: Persib Jadi Klub 'Sultan' di BRI Super League, Tinggalkan Persija Jauh!
- Bermain di ACL 2 Jadi Salah Satu Alasan Thom Haye Bergabung Persib: Saya Berpengalaman di Europa League
- Thom Haye Pamerkan Kualitas yang Akan Ditunjukkan bersama Persib di BRI Super League
HIGHLIGHT
- Termasuk Kekalahan MU, 5 Momen Menggemparkan di Pi...
- Ruben Amorim Terancam, Ini 6 Kandidat Penggantinya...
- 5 Pemain yang Bisa Jadi Penyelamat Ruben Amorim di...
- 5 Pemain yang Harus Segera Angkat Kaki dari MU Usa...
- Manchester United: 5 Pelatih Pilihan Dan Ashworth ...
- 6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenh...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...