
Bola.net - Saling lempar botol air mineral yang melibatkan pemain Persidafon Dafonsoro dan suporter Gresik United (Persegres) terjadi di Stadion Petrokimia Gresik, Selasa (15/11). Perang botol ini pecah usai laga yang berkesudahan 2-1 untuk tuan rumah tersebut.
Entah siapa yang memulai, tiba-tiba puluhan botol air mineral itu melayang mengarah ke bench pemain Persidafon. Kian runyam, pemain malah ikut membalas lemparan tersebut ke arah suporter yang menghuni tribun VIP sebelah kanan.
Pemain Persidafon yang masih tak puas mencoba menaiki pagar pembatas untuk mengejar barisan suporter tersebut. Perang botol selama hampir tiga menit itu itu baru berhenti usai pihak keamanan melerai kedua kubu.
Dengan kawalan petugas, pemain tim Gabus Sentani ini akhirnya satu persatu menuju ruang ganti. Buntut dari kejadian ini, pelatih Erens Pahelerang sampai tak mau mengikuti sesi jumpa pers dan akhirnya diwakili manajer mereka, Iwan Nazarudin.
Pihak panitia pelaksana (panpel) yang diwakili CEO PT Persegres Jaka Samudra, Soesanto Tjahjo Kristiono mengaku menyesal dengan insiden ini. Menurutnya, pihak panpel sudah melakukan sweeping botol air mineral sesuai dengan program ketetapan (protap) PT Liga Indonesia.
"Pertanyaannya, dari mana botol tersebut? Kami sudah periksa sebelum suporter masuk. Kami berharap ini tidak akan terulang lagi," terangnya saat dikonfirmasi usai insiden tersebut. (fjr/dzi)
Entah siapa yang memulai, tiba-tiba puluhan botol air mineral itu melayang mengarah ke bench pemain Persidafon. Kian runyam, pemain malah ikut membalas lemparan tersebut ke arah suporter yang menghuni tribun VIP sebelah kanan.
Pemain Persidafon yang masih tak puas mencoba menaiki pagar pembatas untuk mengejar barisan suporter tersebut. Perang botol selama hampir tiga menit itu itu baru berhenti usai pihak keamanan melerai kedua kubu.
Dengan kawalan petugas, pemain tim Gabus Sentani ini akhirnya satu persatu menuju ruang ganti. Buntut dari kejadian ini, pelatih Erens Pahelerang sampai tak mau mengikuti sesi jumpa pers dan akhirnya diwakili manajer mereka, Iwan Nazarudin.
Pihak panitia pelaksana (panpel) yang diwakili CEO PT Persegres Jaka Samudra, Soesanto Tjahjo Kristiono mengaku menyesal dengan insiden ini. Menurutnya, pihak panpel sudah melakukan sweeping botol air mineral sesuai dengan program ketetapan (protap) PT Liga Indonesia.
"Pertanyaannya, dari mana botol tersebut? Kami sudah periksa sebelum suporter masuk. Kami berharap ini tidak akan terulang lagi," terangnya saat dikonfirmasi usai insiden tersebut. (fjr/dzi)
Advertisement
Berita Terkait
-
Bola Indonesia 24 September 2024 04:55
Kronologi Kerusuhan Suporter Usai Laga Persib vs Persija: Bentuk Kemarahan Bobotoh
-
Bola Indonesia 24 September 2024 04:40
Kerusuhan Pecah Usai Laga Persib vs Persija, Buntut Konflik Bobotoh dengan Manajemen
LATEST UPDATE
-
Open Play 6 September 2025 12:32
-
Tim Nasional 6 September 2025 12:24
-
Tim Nasional 6 September 2025 12:22
-
Liga Inggris 6 September 2025 12:17
-
Tim Nasional 6 September 2025 12:11
-
Tim Nasional 6 September 2025 12:05
MOST VIEWED
- Jadwal Lengkap Persib Bandung di BRI Super League 2025/2026
- Efek Kedatangan Thom Haye & Reijnders: Persib Jadi Klub 'Sultan' di BRI Super League, Tinggalkan Persija Jauh!
- Bermain di ACL 2 Jadi Salah Satu Alasan Thom Haye Bergabung Persib: Saya Berpengalaman di Europa League
- Thom Haye Pamerkan Kualitas yang Akan Ditunjukkan bersama Persib di BRI Super League
HIGHLIGHT
- Termasuk Kekalahan MU, 5 Momen Menggemparkan di Pi...
- Ruben Amorim Terancam, Ini 6 Kandidat Penggantinya...
- 5 Pemain yang Bisa Jadi Penyelamat Ruben Amorim di...
- 5 Pemain yang Harus Segera Angkat Kaki dari MU Usa...
- Manchester United: 5 Pelatih Pilihan Dan Ashworth ...
- 6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenh...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...