
Bola.net - Manajemen Persebaya Surabaya takziah ke kediaman almarhum Erik Setiawan, korban pengeroyokan yang dilakukan oknum Aremania di Gresik lalu. Mereka juga memberi santunan untuk keluarga yang ditinggalkan.
Meski kematian Erik bukan terjadi saat pertandingan Persebaya, namun CEO PT Pengelola Persebaya Indonesia (PT PPI), I Gede Widiade merasa berkeharusan untuk tetap menyantuninya. Sebab, saat terjadi insiden yang merenggut nyawa pemuda berusia 17 tahun itu, Erik mengenakan kaus Bonekmania yang merupakan suporter fanatik klub berjuluk Bajul Ijo.
"Jujur saya sangat berduka cita yang sedalam-dalamnya. Saya membina bola tujuannya untuk meraih prestasi dan membuat bangga masyarakat, tapi kalau begini ya sedih juga," ujar Gede kepada Suwoto, ayah dari Erik di kediamannya, Desa Kepuh Klagan, Wringin Anom, Gresik, Sabtu (9/03).
Pada kesempatan ini, Gede tak sendiri. Ia ditemani pelatih Persebaya, Ibnu Grahan dan asistennya, Makhrus Afif. Tampak pula Corporate Secretary PT PPI, Ram Surrahman, ikut datang ke kediaman mendiang Erik yang malam itu baru saja mengadakan acara kirim doa.
Selain meminta keluarga untuk tabah, Gede yang datang langsung dari Jakarta ikut mengimbau agar semua pihak, baik kerabat korban atau bukan tetap bisa menahan diri. Karena jika hal ini tetap diteruskan maka akan merugikan semua pihak. Termasuk Persebaya yang terancam tidak mendapatkan ijin pertandingan di kandang.
"Saya selalu berharap, kejadian seperti ini menjadi yang terakhir. Mari kita sama-sama menahan diri agar kejadian ini tidak terus menerus dan terulang," pungkasnya.
Suwoto yang malam itu terlihat tegar mengakui ia masih sempat melihat putranya menghembuskan nafas terakhirnya. "Dia sempat sadar 20 menit. Saat saya mau tanda tangan untuk operasi dia panggil saya dan akhirnya tidak ada," ujarnya. (fjr/atg)
Meski kematian Erik bukan terjadi saat pertandingan Persebaya, namun CEO PT Pengelola Persebaya Indonesia (PT PPI), I Gede Widiade merasa berkeharusan untuk tetap menyantuninya. Sebab, saat terjadi insiden yang merenggut nyawa pemuda berusia 17 tahun itu, Erik mengenakan kaus Bonekmania yang merupakan suporter fanatik klub berjuluk Bajul Ijo.
"Jujur saya sangat berduka cita yang sedalam-dalamnya. Saya membina bola tujuannya untuk meraih prestasi dan membuat bangga masyarakat, tapi kalau begini ya sedih juga," ujar Gede kepada Suwoto, ayah dari Erik di kediamannya, Desa Kepuh Klagan, Wringin Anom, Gresik, Sabtu (9/03).
Pada kesempatan ini, Gede tak sendiri. Ia ditemani pelatih Persebaya, Ibnu Grahan dan asistennya, Makhrus Afif. Tampak pula Corporate Secretary PT PPI, Ram Surrahman, ikut datang ke kediaman mendiang Erik yang malam itu baru saja mengadakan acara kirim doa.
Selain meminta keluarga untuk tabah, Gede yang datang langsung dari Jakarta ikut mengimbau agar semua pihak, baik kerabat korban atau bukan tetap bisa menahan diri. Karena jika hal ini tetap diteruskan maka akan merugikan semua pihak. Termasuk Persebaya yang terancam tidak mendapatkan ijin pertandingan di kandang.
"Saya selalu berharap, kejadian seperti ini menjadi yang terakhir. Mari kita sama-sama menahan diri agar kejadian ini tidak terus menerus dan terulang," pungkasnya.
Suwoto yang malam itu terlihat tegar mengakui ia masih sempat melihat putranya menghembuskan nafas terakhirnya. "Dia sempat sadar 20 menit. Saat saya mau tanda tangan untuk operasi dia panggil saya dan akhirnya tidak ada," ujarnya. (fjr/atg)
Advertisement
Berita Terkait
-
Bola Indonesia 21 Agustus 2024 19:58
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 2 November 2025 08:14 -
Liga Italia 2 November 2025 07:00 -
Liga Spanyol 2 November 2025 06:51 -
Liga Inggris 2 November 2025 06:39 -
Liga Inggris 2 November 2025 06:25 -
Liga Italia 2 November 2025 06:23
MOST VIEWED
- Jadwal Lengkap BRI Super League 2025/2026
- Hasil Dewa United vs Tainan City: Egy dan Messidoro Gemilang, 4 Gol Tercipta di Tangerang
- Prediksi BRI Super League: Persija Jakarta vs PSBS Biak 31 Oktober 2025
- Eliano Reijnders Cueki Komentar Jeje Eks Penerjemah Shin Tae-yong, Pilih Fokus Main untuk Persib Bandung
HIGHLIGHT
- 4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben A...
- Dari Buffon hingga Ronaldo: 7 Legenda Dunia yang T...
- 6 Striker Mematikan Incaran Barcelona untuk Gantik...
- 12 Pemain yang Pernah Membela Real Madrid dan Juve...
- Real Madrid Siap Cuci Gudang? 4 Pemain Ini Bisa Pe...
- 3 Pemain Terbaik Versi Zlatan Ibrahimovic: Messi N...
- Terancam Gagal ke Piala Dunia, 6 Pemain Inggris In...
















:strip_icc()/kly-media-production/medias/5399908/original/075715600_1762043593-Truk_BBM_di_Cianjur_terbakar.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5399906/original/082751800_1762042596-Gempa_guncang_Gunungkidul_DI_Yogyakarta.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/4926745/original/013366300_1724483786-20240824_125657.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5399886/original/074074600_1762038611-Murid_SD_di_Papua_minum_dari_botol_bekas_cuci_piring.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5399885/original/034762100_1762036850-Truk_tangki_BBM_di_Cianjur_terbakar.jpg)

