
Bola.net - Sebuah terobosan dilakukan PSSI dalam Kongres Tahunan 2014 di Hotel Shangri-La Surabaya, Minggu (26/01) lalu. Demi meningkatkan jumlah pelatih dan wasit, federasi sepakbola Indonesia ini menghapus sejumlah Peraturan Organisasi.
"Pedoman Organisasi tentang perwasitan juga kepelatihan -yang selama ini bisa menghambat pengembangan sepakbola- kita hapuskan," ujar Ketum PSSI, Djohar Arifin, pada Bola.net.
"Dengan penghapusan ini, kita kembalikan ke statuta dan regulasi. Jadi, ini kita lakukan untuk memudahkan memperbanyak kuantitas sumber daya manusia pelatih dan wasit dan juga lainnya," sambungnya.
Selain melakukan penghapusan sejumlah peraturan organisasi, dalam kongres yang diiringi demonstrasi Arek Bonek 1927 ini, PSSI juga menetapkan dua perubahan dalam keorganisasian mereka. PSSI mengubah nama Pengurus Provinsi menjadi Asosiasi Provinsi. Selain itu, mereka juga menyusun sistem untuk membangun sepakbola Indonesia ke depannya.
"Dengan adanya sistem ini, siapapun pengurus PSSI ke depan, sudah ada garis besar haluan pembangunan sepakbola indonesia. Jadi akan memudahkan siapapun membangun sepakbola Indonesia ke arah yang lebih baik lagi," tandasnya. (den/dzi)
"Pedoman Organisasi tentang perwasitan juga kepelatihan -yang selama ini bisa menghambat pengembangan sepakbola- kita hapuskan," ujar Ketum PSSI, Djohar Arifin, pada Bola.net.
"Dengan penghapusan ini, kita kembalikan ke statuta dan regulasi. Jadi, ini kita lakukan untuk memudahkan memperbanyak kuantitas sumber daya manusia pelatih dan wasit dan juga lainnya," sambungnya.
Selain melakukan penghapusan sejumlah peraturan organisasi, dalam kongres yang diiringi demonstrasi Arek Bonek 1927 ini, PSSI juga menetapkan dua perubahan dalam keorganisasian mereka. PSSI mengubah nama Pengurus Provinsi menjadi Asosiasi Provinsi. Selain itu, mereka juga menyusun sistem untuk membangun sepakbola Indonesia ke depannya.
"Dengan adanya sistem ini, siapapun pengurus PSSI ke depan, sudah ada garis besar haluan pembangunan sepakbola indonesia. Jadi akan memudahkan siapapun membangun sepakbola Indonesia ke arah yang lebih baik lagi," tandasnya. (den/dzi)
Advertisement
Berita Terkait
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 13:22
-
Liga Inggris 23 Oktober 2025 13:10
-
Otomotif 23 Oktober 2025 13:05
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 12:50
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 12:43
-
Lain Lain 23 Oktober 2025 12:23
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...