
Bola.net - Kiper muda Persebaya Surabaya, Thomas Rian Bayu mendapat apresiasi atas penampilan apiknya, Jumat (20/3) kemarin. Dalam pertandingan melawan tuan rumah PSGC Ciamis di Stadion Galuh, eks kiper Persela U-21 ini melakukan banyak penyelamatan fantastis untuk ukuran kiper muda.
Pelatih Ibnu Grahan secara mengejutkan menurunkan Thomas di laga tersebut. Padahal ia hanya kiper ketiga di Persebaya. Namun penjaga gawang berusia 23 tahun ini menjawab kepercayaan itu dengan sempurna. Sejumlah penyelamatan gemilang dicatatkan Thomas di laga yang berkesudahan dengan skor 3-0 untuk kemenangan Persebaya tersebut.
"Thomas tidak grogi meski bermain di luar. Itu bagus buat dia. Dia juga bikin lima kali penyelamatan gemilang. Hari ini dia bermain bagus," puji Ibnu. Sebaliknya. Ibnu justru menyoroti kinerja tiga pemain Surabaya, yakni Fandi Eko Utomo, Feri Ariawan dan Slamet Nurcahyono. Dimainkan sejak menit pertama, kolaborasi ketiganya cenderung amburadul.
Menariknya, permainan Persebaya justru berkembang setelah Feri dan Fandi meninggalkan lapangan. "Kerjasama antara Feri, Fandi dan Slamet tidak berjalan. Nampaknya mereka memang tidak boleh main sama-sama. Sebab karakternya sama," jabar Ibnu. (faw/dzi)
Pelatih Ibnu Grahan secara mengejutkan menurunkan Thomas di laga tersebut. Padahal ia hanya kiper ketiga di Persebaya. Namun penjaga gawang berusia 23 tahun ini menjawab kepercayaan itu dengan sempurna. Sejumlah penyelamatan gemilang dicatatkan Thomas di laga yang berkesudahan dengan skor 3-0 untuk kemenangan Persebaya tersebut.
"Thomas tidak grogi meski bermain di luar. Itu bagus buat dia. Dia juga bikin lima kali penyelamatan gemilang. Hari ini dia bermain bagus," puji Ibnu. Sebaliknya. Ibnu justru menyoroti kinerja tiga pemain Surabaya, yakni Fandi Eko Utomo, Feri Ariawan dan Slamet Nurcahyono. Dimainkan sejak menit pertama, kolaborasi ketiganya cenderung amburadul.
Menariknya, permainan Persebaya justru berkembang setelah Feri dan Fandi meninggalkan lapangan. "Kerjasama antara Feri, Fandi dan Slamet tidak berjalan. Nampaknya mereka memang tidak boleh main sama-sama. Sebab karakternya sama," jabar Ibnu. (faw/dzi)
Advertisement
Berita Terkait
-
Bola Indonesia 31 Agustus 2025 11:44
BRI Super League: Situasi Kemananan Belum Kondusif, PSM vs Persebaya Ditunda
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 6 September 2025 07:08
-
Tim Nasional 6 September 2025 06:51
-
Tim Nasional 6 September 2025 06:25
-
Tim Nasional 6 September 2025 06:14
-
Piala Dunia 6 September 2025 04:51
-
Tim Nasional 6 September 2025 03:31
MOST VIEWED
- Jadwal Lengkap Persib Bandung di BRI Super League 2025/2026
- Efek Kedatangan Thom Haye & Reijnders: Persib Jadi Klub 'Sultan' di BRI Super League, Tinggalkan Persija Jauh!
- Membedah Karier Ong Kim Swee: Beda Nasib di Indonesia dan Malaysia, Persik Bakal Dibawa ke Mana di BRI Super League?
- Bermain di ACL 2 Jadi Salah Satu Alasan Thom Haye Bergabung Persib: Saya Berpengalaman di Europa League
HIGHLIGHT
- Eberechi Eze
- 7 Pemain yang Pernah Disejajarkan dengan Lionel Me...
- 9 Transfer yang Direbut Klub Lain: Eze, Willian, H...
- Eberechi Eze Menyusul? 5 Pemain yang Lebih Memilih...
- 5 Manajer Premier League yang Paling Berisiko Dipe...
- 4 Pemain Bebas Transfer yang Bisa Direkrut Real Ma...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...