
Bola.net - Kekalahan tiga laga beruntun yang diterima PSM Makassar mengecewakan pecinta PSM. Kritikan tajam pun diterima skuad Ayam Jantan dari Timur, terkhusus kepada pelatih Petar Segrt.
Petar dinilai bertanggung jawab atas kekalahan tersebut karena dinilai strateginya tidak membuahkan hasil menggembirakan. Apalagi, dalam tiga laga away tersebut, PSM kebobolan empat gol dan tidak satu pun mencetak gol.
Terakhir, muncul wacana jika pelatih Petar Segrt segera dievaluasi dan dicopot. Namun, tidak semua setuju jika Petar diganti. Suara suporter sepakat untuk mempertahankan dan memberikan kesempatan kepada pelatih asal Kroasia itu.
Jenderal lapangan suporter The Macz Man, Andi Shyam Paswah AP yang akrab disapa Coklat, mengatakan bahwa ide penggantian Petar tersebut masih terlalu dini. Ia meminta agar masyarakat lebih bijak melihat faktor yang membuat PSM mengalami kekalahan.
“Terlalu prematur untuk mengganti pelatih. Kami masih inginkan coach Petar latih PSM. Kita mesti melihat alasan di balik kekalahan di tiga laga perdana itu. Mungkin saja faktor non teknis turut andil dalam kekalahan tersebut,” ujar Coklat.
“Kita masih punya waktu dua pekan untuk mengevaluasi kekurangan di ini depan dan belakang sebelum memulai laga home. Saya yakin pelatih lebih tahu cara untuk menambal kekurangan tersebut,” lanjutnya.
Coklat juga menilai bahwa Petar layak diberikan kesempatan untuk memperbaiki keterpurukan PSM. Petar juga sudah meminta maaf kepada pecinta PSM atas kekalahan itu.
Sebelumnya, Petar sudah meminta maaf karena tidak mampu membawa pulang poin. Selayaknya, kekalahan adalah tanggung jawab tim secara keseluruhan. Tapi, Petar tidak sedikit pun menyalahkan pemainnya, malah membela mereka. Petar juga mengaku terbuka menerima kritikan dan tekanan.
“Pelatih sudah meminta maaf mengenai kekalahan di tiga laga awal itu. Mestinya kita memberi dia kesempatan kedua untuk menunjukkan kemampuannya dan menembus kesalahan yang diakuinya. Ewako,” ungkap Coklat.
Dukungan kepada Petar juga diungkapkan koordinator suporter Red Gank, Sadat RG. Menurutnya, Petar masih perlu diberikan kesempatan.
“Secara pribadi, alangkah bijaknya kalau kira berikan kesempatan untuk satu partai kandang PSM. Bagaimanapun, Petar sudah banyak memberikan sesuatu kepada PSM di luar masalah teknik, khususnya kepada pemain,” ujarnya.
“Saya melihat, kekalahan di laga tandang itu bukan semata-mata hanya karena faktor pelatih tapi lebih kepada semua skuad yang ada. Absennya Rahmat dan tidak adanya seorang jenderal tengah merupakan salah satu sebab kekalahan PSM. Itu yang harus diperhatikan manajemen,” ujarnya. (nda/atg)
Petar dinilai bertanggung jawab atas kekalahan tersebut karena dinilai strateginya tidak membuahkan hasil menggembirakan. Apalagi, dalam tiga laga away tersebut, PSM kebobolan empat gol dan tidak satu pun mencetak gol.
Terakhir, muncul wacana jika pelatih Petar Segrt segera dievaluasi dan dicopot. Namun, tidak semua setuju jika Petar diganti. Suara suporter sepakat untuk mempertahankan dan memberikan kesempatan kepada pelatih asal Kroasia itu.
Jenderal lapangan suporter The Macz Man, Andi Shyam Paswah AP yang akrab disapa Coklat, mengatakan bahwa ide penggantian Petar tersebut masih terlalu dini. Ia meminta agar masyarakat lebih bijak melihat faktor yang membuat PSM mengalami kekalahan.
“Terlalu prematur untuk mengganti pelatih. Kami masih inginkan coach Petar latih PSM. Kita mesti melihat alasan di balik kekalahan di tiga laga perdana itu. Mungkin saja faktor non teknis turut andil dalam kekalahan tersebut,” ujar Coklat.
“Kita masih punya waktu dua pekan untuk mengevaluasi kekurangan di ini depan dan belakang sebelum memulai laga home. Saya yakin pelatih lebih tahu cara untuk menambal kekurangan tersebut,” lanjutnya.
Coklat juga menilai bahwa Petar layak diberikan kesempatan untuk memperbaiki keterpurukan PSM. Petar juga sudah meminta maaf kepada pecinta PSM atas kekalahan itu.
Sebelumnya, Petar sudah meminta maaf karena tidak mampu membawa pulang poin. Selayaknya, kekalahan adalah tanggung jawab tim secara keseluruhan. Tapi, Petar tidak sedikit pun menyalahkan pemainnya, malah membela mereka. Petar juga mengaku terbuka menerima kritikan dan tekanan.
“Pelatih sudah meminta maaf mengenai kekalahan di tiga laga awal itu. Mestinya kita memberi dia kesempatan kedua untuk menunjukkan kemampuannya dan menembus kesalahan yang diakuinya. Ewako,” ungkap Coklat.
Dukungan kepada Petar juga diungkapkan koordinator suporter Red Gank, Sadat RG. Menurutnya, Petar masih perlu diberikan kesempatan.
“Secara pribadi, alangkah bijaknya kalau kira berikan kesempatan untuk satu partai kandang PSM. Bagaimanapun, Petar sudah banyak memberikan sesuatu kepada PSM di luar masalah teknik, khususnya kepada pemain,” ujarnya.
“Saya melihat, kekalahan di laga tandang itu bukan semata-mata hanya karena faktor pelatih tapi lebih kepada semua skuad yang ada. Absennya Rahmat dan tidak adanya seorang jenderal tengah merupakan salah satu sebab kekalahan PSM. Itu yang harus diperhatikan manajemen,” ujarnya. (nda/atg)
Advertisement
Berita Terkait
-
Tim Nasional 18 Oktober 2023 08:36
Petar Segrt, Eks Pelatih PSM Makassar yang Sukses Bikin Malu Timnas Malaysia
-
Bola Indonesia 28 Juli 2019 22:44
-
Bola Indonesia 4 Maret 2016 21:07
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 11:22
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 11:08
-
Otomotif 23 Oktober 2025 10:51
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 10:49
-
Otomotif 23 Oktober 2025 10:30
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 10:22
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...