
Bola.net - Asisten pelatih Persebaya, Tony Ho meminta keadilan ke induk sepakbola di Indonesia, PSSI, atas gajinya selama dua setengah bulan yang belum dibayarkan oleh manajemen Arema sebesar Rp 50 juta. Tony berharap ada tindakan dari PSSI.
Menurut Tony, sebagai induk dari seluruh aspek yang berbau sepakbola di Indonesia, PSSI harusnya melihat dan mendengar apa yang menjadi keluhannya. "PSSI adalah orang tua kita. Ke mana lagi saya harus mengadu," ucap Tony.
Tony memang sudah melaporkan masalah tunggakan gajinya yang belum dibayarkan oleh Arema ke PSSI, akhir November lalu. Namun hingga kini belum ada tanggapan maupun reaksi dari organisasi pimpinan Djohar Arifin Husin tersebut.
"Saya selalu bicara jujur. Saya berani bicara seperti ini karena saya benar," tegas pelatih asal Makassar ini dengan nada berapi-api.
Seperti yang diketahui, Tony menuntut agar manajemen Arema membayarkan gajinya selama dua setengah bulan dengan nilai kurang lebih Rp 50 juta. Tunggakan gaji terjadi kala Tony masih menjadi asisten pelatih di Arema musim 2010-2011 lalu.
Tony berang karena manajemen Arema justru meminta Tony menagih gajinya ke Irsyad Aras. Singo Edan berdalih, gaji Tony sudah dibawa oleh mantan pemain Persela itu. Masalahnya, hingga saat ini Tony belum pernah menerima sepeser pun. (faw/hsw)
Menurut Tony, sebagai induk dari seluruh aspek yang berbau sepakbola di Indonesia, PSSI harusnya melihat dan mendengar apa yang menjadi keluhannya. "PSSI adalah orang tua kita. Ke mana lagi saya harus mengadu," ucap Tony.
Tony memang sudah melaporkan masalah tunggakan gajinya yang belum dibayarkan oleh Arema ke PSSI, akhir November lalu. Namun hingga kini belum ada tanggapan maupun reaksi dari organisasi pimpinan Djohar Arifin Husin tersebut.
"Saya selalu bicara jujur. Saya berani bicara seperti ini karena saya benar," tegas pelatih asal Makassar ini dengan nada berapi-api.
Seperti yang diketahui, Tony menuntut agar manajemen Arema membayarkan gajinya selama dua setengah bulan dengan nilai kurang lebih Rp 50 juta. Tunggakan gaji terjadi kala Tony masih menjadi asisten pelatih di Arema musim 2010-2011 lalu.
Tony berang karena manajemen Arema justru meminta Tony menagih gajinya ke Irsyad Aras. Singo Edan berdalih, gaji Tony sudah dibawa oleh mantan pemain Persela itu. Masalahnya, hingga saat ini Tony belum pernah menerima sepeser pun. (faw/hsw)
Advertisement
Berita Terkait
-
Bola Indonesia 31 Agustus 2025 11:44
BRI Super League: Situasi Kemananan Belum Kondusif, PSM vs Persebaya Ditunda
LATEST UPDATE
-
Piala Dunia 8 September 2025 01:30
-
Piala Dunia 8 September 2025 01:15
-
Liga Inggris 8 September 2025 00:47
-
Tim Nasional 7 September 2025 23:44
-
Liga Inggris 7 September 2025 23:40
-
Liga Inggris 7 September 2025 23:25
MOST VIEWED
- Jadwal Lengkap Persib Bandung di BRI Super League 2025/2026
- Bermain di ACL 2 Jadi Salah Satu Alasan Thom Haye Bergabung Persib: Saya Berpengalaman di Europa League
- Thom Haye Pamerkan Kualitas yang Akan Ditunjukkan bersama Persib di BRI Super League
- Efek Domino Kehadiran Williams Lugo di Persik Kediri: Lini Tengah Beres, Lini Depan Jadi PR Baru di BRI Super League
HIGHLIGHT
- Termasuk Kekalahan MU, 5 Momen Menggemparkan di Pi...
- Ruben Amorim Terancam, Ini 6 Kandidat Penggantinya...
- 5 Pemain yang Bisa Jadi Penyelamat Ruben Amorim di...
- 5 Pemain yang Harus Segera Angkat Kaki dari MU Usa...
- Manchester United: 5 Pelatih Pilihan Dan Ashworth ...
- 6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenh...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...