10 Pemain Sepak Bola dengan Gaji Paling Mahal: Siapa yang Performanya Terburuk?

Bola.net - Mesut Ozil menjadi sorotan utama di Premier League pada awal musim 2020/2021 lalu. Sebab, menyandang status pemain bergaji paling mahal, namanya justru tidak didaftarkan Arsenal untuk berlaga di Premier League.

Mesut Ozil mendapat gaji 350 ribu pounds per pekan dari Arsenal. Sebagai perbandingan, Sadio Mane mendapatkan gaji 100 ribu pounds per pekan dari Liverpool. Mane memberi kontribusi besar bagi The Reds.

Walau mendapat gaji besar, Mesut Ozil tak lantas mendapat jaminan memainkan peran utama di klub. Bahkan, sejak Arsene Wenger pensiun, Mesut Ozil lebih sering punya masalah di Arsenal.

Well, kasus Mesut Ozil menjadi contoh bahwa gaji mahal belum tentu sebanding dengan kontribusi di lapangan. Selain Ozil, masih banyak contoh lain yang bisa dikemukakan.

Lantas, bagaimana kontribusi 10 pemain dengan gaji paling mahal di dunia? Simak di bawah ini ya Bolaneters.

10. David de Gea (Manchester United): 27 Juta Dolar AS

Salah satu kiper terbaik generasi modern, David de Gea menempati urutan kesepuluh dalam daftar 10 pesepakbola dengan bayaran tertinggi di dunia saat ini.

Lulusan Akademi Atletico Madrid, De Gea pindah ke Manchester United pada 2011 seharga 19 juta poundsterling. Setelah awal yang lambat dalam karier Setan Merahnya, pemain internasional Spanyol itu membuktikan dirinya sebagai penjaga gawang pilihan pertama di klub, menghasilkan penampilan luar biasa secara konsisten.

Bisa dibilang pemain terbaik untuk Manchester United sejak kepergian Sir Alex Ferguson, kinerja pemain berusia 30 tahun itu menurun drastis dalam beberapa bulan terakhir. Ia tak lagi bisa nyaman sebagai kiper utama Manchester United, serepnya Dean Henderson mengintai siap menyodok.

9. Robert Lewandowski (Bayern Munchen): 28 Juta Dolar AS

Striker terbaik di dunia saat ini dan mungkin pemain transfer bebas terbaik sepanjang masa, Robert Lewandowski adalah sosok jimat keberuntungan bagi Bayern Munchen.

Lewandowski yang menjadi pencetak gol luar biasa selama waktunya bersama Borussia Dortmund memutuskan untuk bergabung dengan rival Bayern Munchen dengan status bebas transfer pada 2014. Sejak itu dia telah memenangkan 15 trofi di klub, termasuk treble musim lalu.

Pemain berusia 32 tahun itu mencetak 55 gol dalam 47 penampilan di semua kompetisi musim lalu. Dia hanya pemain kedua yang memenangkan treble sekaligus menjadi pencetak gol terbanyak di ketiga kompetisi, setelah Johan Cruyff.

8. Gareth Bale (Tottenham Hotspur): 29 Juta Dolar AS

Setelah menjalani musim yang luar biasa dengan Tottenham Hotspur, Real Madrid memboyong Gareth Bale dengan mahar 85 juta poundsterling pada tahun 2013. Bale jadi pemain termahal di dunia saat itu.

Pemain internasional Wales itu akan membentuk trisula menyerang yang berbahaya dengan Cristiano Ronaldo dan Karim Benzema, saat Real Madrid menyerbu. Tiga gelar Liga Champions berturut-turut diraih Gareth Bale bersama madrid.

Pemain berusia 31 tahun itu tidak menikmati hubungan terbaik dengan pelatih El Real, Zinedine Zidane. Musim lalu ia jarang bermain. Bale kini telah kembali ke Tottenham Hotspur klub esayangannya dengan status pinjaman, di mana ia seperti lahir baru di sana.

7. Antoine Griezmann (Barcelona): 33 Juta Dolar AS

Penyerang aal Prancis, yang memulai kariernya dengan Real Sociedad, mengukir namanya dengan Atletico Madrid, di mana ia menjadi salah satu penyerang terbaik di dunia. Kepindahan senilai 108 juta poundsterling ke Barcelona menyusul pada 2019.

Sejauh ini Antoine Griezmann belum menujukkan kinerja terbaik di Blaugrana. Musim lalu ia jadi kambing hitam kegagalan Barcelona mempertahankan trofi La Liga.

Pemain berusia 29 tahun itu gagal meniru bentuk Atletico Madridnya, dan dengan munculnya pemain muda luar biasa seperti Ansu Fati dan Pedri, telah dikaitkan dengan kepindahan.

6. Paul Pogba (Manchester United): 34 Juta Dolar AS

Sejak kepindahannya senilai 89,3 juta poudsterling ke Manchester United pada 2016, Pogba telah menjadi sosok yang kontroversial di klub barunya. Seorang pemain yang jelas bertalenta, namun gagal menjaga konsistensi permainan di Tim Setan Merah selama tiga musim terakhir.

Ia sering digosipkan tak nyaman bermain di Manchester United. Belakangan Pogba mulai jadi spesialis cadangan. Bruno Fernandes yang bermain di posisi yang sama dengan dirinya jadi pujaan baru di Olad Trafford. Manajer Ole Gunnar Solskjaer lebih memilih Fred dan Scott McTominay di lini tengah untuk mendampingi Fernandes.

Sang gelandang serang diyakini bakal pindah musim panas mendatang.

5. Mohamed Salah (Liverpool) 37 Juta Dolar AS

Mohamad Salah jadi salah satu penyerang terbaik dunia saat ini. Kariernya di Liverpool terus menanjak.

Salah bukan muka baru di pentas Premier League. Menjalani karier yang gelap di Chelsea, pemain internasional Mesir itu dikirim ke Fiorentina dan kemudian ke AS Roma, dengan status pinjaman. Salah bergabung dengan Roma secara permanen pada 2016, pindah ke Liverpool satu musim kemudian dengan harga 37 juta poundsterling. Hanya butuh satu musim bagi Salah untuk membuktikan bahwa bayarannya amat murah.

Pemain berusia 28 tahun itu telah membuat 165 penampilan di semua kompetisi untuk Liverpool, mencetak 104 gol. Dia telah cocok dengan Sadio Mane dan Roberto Firmino, memainkan peran penting saat Liverpool memenangkan Liga Inggris serta Liga Champions.

4. Kylian Mbappe (Paris Saint-Germain): 42 Juta Dolar AS

Sudah menjadi superstar di usia 21 tahun, Kylian Mbappe dipandang sebagai wonderkid paling bernilai di muka bumi. Di usianya yang amat muda, ia sudah menjadi salah satu pesepak bola terbaik di dunia.

Banyak pengamat sepak bola menyakini Mbappe pewaris tahta Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo.

Mbappe telah mengukuhkan dirinya sebagai superstar global. Setelah menjalani debut profesional bersama AS Monaco, Mbappe membuat berita ketika Paris Saint-Germain menghabiskan 130 juta poundsterling untuk menjadikannya pesepak bola termahal di dunia.

Ia telah terbukti menjadi investasi yang cerdas, dan telah membuat 133 penampilan di semua kompetisi, mencetak 99 gol. Untuk Prancis, dia adalah salah satu bintang di Piala Dunia 2018, memenangkan penghargaan Pemain Muda Terbaik, dan memainkan peran kunci saat Prancis mengangkat trofi.

3. Neymar (Paris Saint-Germain): 96 Juta Dolar AS

Rekan satu tim Kylian Mbappe di Paris Saint-Germain, Neymar adalah salah satu olahragawan paling terkenal di dunia saat ini.

Penampilannya di lapangan untuk klub dan negara telah dilengkapi dengan strategi pemasaran dan komersialisasi sukses yang telah mendorong Neymar ke puncak. Kepindahannya senilai 200 juta poundsterling ke Paris Saint-Germain dari Barcelona, yang membuatnya menjadi pesepak bola termahal di dunia, semakin meningkatkan profilnya.

Pemain berusia 28 tahun itu tetap menjadi pemain terpenting Timnas Brasil, sedangkan untuk Paris Saint-Germain ia telah menjalin kemitraan maut dengan Mbappe.

2. Cristiano Ronaldo (Juventus): 117 Juta Dolar AS

Cristiano Ronaldo terus mempertontonkan kehebatan pada usia 35, memainkan peran kunci untuk Juventus dan Timnas Portugal.

Seperti Neymar, Ronaldo menikmati kehadiran media sosial, dan merupakan salah satu wajah paling laris di dunia. Pernah bermain untuk beberapa klub terbesar di dunia di Manchester United, Real Madrid dan Juventus, penyerang ini menikmati sukses baik untuk klub maupun negara.

1. Lionel Messi (Barcelona): 126 Juta Dolar AS

Sosok Lionel Messi menjadi santapan pemberitaan media beken seantero Eropa. Hubungannya dengan Barcelona retak. Ia digosipkan bakal meninggalkan Camp Nou dalam waktu dekat.

Bisa dibilang pemain terhebat yang pernah ada, Messi dipandang sebagai pemain terbaik Barcelona. Ia telah membuat 741 penampilan di semua kompetisi dan mencetak 640 gol sejak debutnya pada tahun 2004. Di musim panas, pemain berusia 33 tahun itu mengaku ingin meninggalkan klub, tapi gagal terwujud.

Superstar Argentina itu belum dalam performa terbaiknya musim ini untuk klub, dan dengan hanya satu tahun tersisa dalam kontraknya, bisa meninggalkan klub dengan status bebas transfer musim panas mendatang.

Sumber: Sportskeeda

Disadur dari Bola.com (Penulis: Ario Yosia, 26 November 2020)