Ada Apa dengan Mentalitas Skuad Chelsea, Kenapa Gampang Hilang Fokus?

Ada Apa dengan Mentalitas Skuad Chelsea, Kenapa Gampang Hilang Fokus?
Pelatih Chelsea, Enzo Maresca. (c) AP Photo/Antonio Calanni

Bola.net - Enzo Maresca memiliki satu permintaan khusus kepada skuad Chelsea jelang pergantian tahun. Ia ingin The Blues menutup tahun 2025 dengan kemenangan manis atas Bournemouth.

Laga pamungkas Premier League tahun ini akan digelar di Stamford Bridge. Tiga poin menjadi harga mati bagi tuan rumah demi menjaga momentum di papan atas.

Tahun 2025 sejatinya berjalan fantastis bagi Chelsea dengan raihan trofi. Mereka sukses menyabet gelar UEFA Conference League dan Piala Dunia Antarklub di New York.

Namun, Maresca menegaskan euforia itu harus dikesampingkan sejenak. Fokus utamanya kini adalah memperbaiki mentalitas tim yang sempat goyah pekan lalu.

1 dari 3 halaman

Misi Wajib Menang di Stamford Bridge

Misi Wajib Menang di Stamford Bridge

Pelatih Chelsea, Enzo Maresca saat melawan Atalanta di Liga Champions, 10 Desember 2025 lalu. (c) AP Photo/Antonio Calanni

Pelatih asal Italia itu menyadari betapa krusialnya laga melawan The Cherries. Ia tak ingin tahun bersejarah Chelsea diakhiri dengan kepala tertunduk di kandang sendiri.

Meski demikian, Maresca memprediksi laga tidak akan berjalan mudah. Berkaca pada pertemuan awal Desember lalu, Chelsea hanya mampu bermain imbang 0-0 di markas Bournemouth.

"Sangat penting untuk menyelesaikan tahun ini dengan cara terbaik," tegas Maresca dalam konferensi pers.

"Pasti akan menjadi pertandingan sulit lainnya karena semua sulit di Premier League, tetapi kami harus memenangkan pertandingan sesegera mungkin," lanjutnya.

Pertandingan Selanjutnya
Premier League Premier League | 31 Desember 2025
Chelsea Chelsea
02:30 WIB
Bournemouth Bournemouth
2 dari 3 halaman

Evaluasi Dominasi Sia-sia Lawan Villa

Evaluasi Dominasi Sia-sia Lawan Villa

Aksi gelandang Chelsea, Enzo Fernandez vs pemain Aston Villa, Boubacar Kamara. (c) Adam Davy/PA via AP

Chelsea masih dihantui kekalahan frustrasi dari Aston Villa pekan lalu. Dominasi total di babak pertama seolah sia-sia karena gagal mengamankan hasil akhir.

Maresca menyoroti statistik di mana Villa sebenarnya mati kutu di 45 menit pertama. Namun, efektivitas lawan di babak kedua menghukum kelengahan The Blues.

"Selama satu jam (melawan Aston Villa) kami bisa mengambil banyak hal positif," ujar Maresca mencoba bijak.

"Tidak banyak tim yang menciptakan banyak peluang melawan Aston Villa dan di babak pertama xG (Expected Goals) mereka 0,00, jadi mereka tidak menciptakan apa pun," tambahnya.

3 dari 3 halaman

Misteri Hilang Fokus Usai Kebobolan

Namun, ada satu "penyakit" kronis yang bikin Maresca pusing tujuh keliling. Chelsea kerap kehilangan kendali permainan secara instan begitu gawang mereka kebobolan.

Hal ini bukan kejadian acak, melainkan pola berulang yang mengkhawatirkan. Maresca menuntut Enzo Fernandez dan kawan-kawan segera menemukan akar masalah mentalitas ini.

"Kami perlu memahami alasannya, karena saya tidak berpikir itu acak ketika sesuatu terus terjadi," analisis sang pelatih dengan nada serius.

"Jadi kami perlu mengerti mengapa, tidak peduli apakah kami menang, seri atau kalah, ketika kami kebobolan gol, kami kehilangan sedikit kendali. Kami perlu memahami alasannya," pungkasnya.

Laga kontra Bournemouth akan menjadi ujian nyata bagi mentalitas Chelsea. Publik Stamford Bridge menanti respon positif tim kesayangannya sebelum pesta tahun baru dimulai.