Adu Trio Penyerang EPL: Liverpool vs MU vs Spurs, Siapa Lebih Kuat?

Bola.net - Transfer Gareth Bale ke Tottenham Hotspur dikabarkan akan segera rampung. Bale didatangkan dari Real Madrid dengan skema pinjaman untuk satu musim ke depan.

Meski kesulitan beberapa musim terakhir, kualitas Bale diyakini masih ada di level top. Karena itulah kedatangannya ditunggu-tunggu dan akan membuat lini serang Spurs semakin berbahaya.

Betapa tidak, saat ini sudah ada Son-Heung Min dan Harry Kane yang sudah cukup tajam. Kedatangan Bale akan mengubah kombinasi itu jadi tiga penyerang, alias trisula tajam baru di Premier League.

Tentu, trio baru Spurs ini akan dibandingkan dengan trio lain yang sudah terbukti tajam. Pertama ada trio Liverpool: Salah-Mane-Firmino. Dan ada trio Manchester United: Rashford-Greenwood-Martial.

Sebenarnya tim-tim kuat lainnya juga memasang skema tiga penyerang, seperti Manchester City dan Chelsea. Namun, kombinasi penyerang Man City dan Chelsea kerap berubah, hanya Liverpool dan MU yang punya pakem khas.

Sebab itu, bagaimana perbandingan trio baru Spurs dengan dua trio Liverpool-MU yang sudah terbukti padu? Scroll ke bawah ya, Bolaneters!

Trio Liverpool: Komplementer

Sadio Mane, Roberto Firmino, dan Mohamed Salah saat Liverpool melakukan uji coba melawan Stuttgart (c) Official Twitter Liverpool

Liverpool mungkin memiliki kombinasi tiga penyerang paling unik di dunia sepak bola sekarang. Salah, Mane, dan Firmino memegang perannya masing-masing.

Salah dan Mane jelas diplot sebagai pencetak gol. Ketajaman dua pemain ini tak perlu diragukan, mereka selalu bisa mencari celah untuk membuat perbedaan.

Namun, peran yang dipegang Firmino unik. Dia bermain sebagai penyerang sentral, tapi justru lebih sering mundur ke tengah, membuka ruang untuk kedua rekannya.

Koleksi gol Firmino selalu paling sedikit di antara tiga penyerang Liverpool ini. Meski begitu dia masih sangat penting. Jurgen Klopp pun menyebut pemain seperti Firmino hanya ada satu di dunia, tidak ada dua.

Trio MU: masih baru sudah padu

Striker Manchester United, Anthony Martial (kanan) merayakan golnya ke gawang Sheffield United bersama Marcus Rasfhord. (c) AP Photo

Trio Rashford, Greenwood, dan Martial sebenarnya baru terbentuk musim lalu. Itu pun separuh musim dihabiskan untuk meraba-raba, baru di paruh kedua bisa padu dan stabil.

Trio ini pun tak kalah unik. Baik Rashford, Martial, dan Greenwood sebenarnya sama-sama berposisi sebagai striker murni. Namun, hanya ada satu tempat striker sentral di lapangan, yang berarti dua di antara mereka harus mengalah.

Ole Gunnar Solskjaer pun setengah bereksperimen. Rashford dimainkan di sektor sayap kiri dan Greenwood di kanan. Hasilnya cukup memuaskan, bisa saling melengkapi.

Torehan gol ketiganya pun terbagi rata, tidak ada satu yang unggul jauh dari yang lain. Juga, kedatangan kreator seperti Bruno Fernandes sangat menguntungkan mereka.

Trio Spurs: Cepat dan tajam

Winger Real Madrid asal Wales, Gareth Bale (c) AP Photo

Jika Bale jadi datang, trio baru Tottenham diyakini akan sangat berbahaya. Ketiganya punya insting gol yang sama tajamnya.

Pertama ada Harry Kane, striker utama Timnas Inggris, striker haus gol dengan insting tajam. Kualitas Kane di depan gawang lawan tidak perlu diragukan lagi.

Kedua, ada Son Heung-Min. Musim lalu ketika Kane cedera, Son terbukti bisa memikul beban mencetak gol. Dia gesit, terampil, dan tahu cara mencari ruang kosong.

Ketiga, Bale. Siapa pun yang menikmati sepak bola Eropa pasti tahu kekuatan utama Bale. Dia adalah pemain dengan kecepatan tinggi yang dilengkapi dengan ketrampilan tinggi.

Jika Jose Mourinho bisa menemukan formula yang pas untuk trio striker barunya, Spurs bakal sangat berbahaya musim ini.