
Bola.net - Jesse Lingard menunjukkan tingkah laku yang buruk dalam sebuah unggahan video di media sosial miliknya. Publik pun bereaksi dan meminta sang klub, Manchester United, untuk melakukan tindakan tegas kepada pemain berumur 25 tahun tersebut.
Tidak ada yang aneh sebenarnya dalam unggahan video di Snapchat tersebut. Lingard tampak berada di sebuah kamar besar, kemungkinan hotel, sambil mengambil gambar rekan-rekannya yang sedang beraktivitas normal.
Namun yang mengundang reaksi adalah kata-katanya. Lingard berulang kali melontarkan pernyataan yang tidak pantas dari mulutnya. Sehingga, sejumlah pernyataan protes pun menghampiri pemain binaan tim muda Manchester United tersebut.
Eks pelatih QPR, Ian Holloway, adalah salah satu orang yang kesal dengan mulut Lingard. Saat ia menyatakan bahwa Manchester United harus mengambil tindakan tegas agar bisa mendisiplinkan sang pemain muda tersebut.
"Saya tak bisa menerima ini," tutur Holloway. "Apakah saya akan mendisiplinkannya? Lebih dari itu, saya akan memasukkan namanya di bursa transfer. Bagi saya, ini tak bisa ditarik lagi. Ini adalah masalah yang besar," sambungnya.
"Saat anda menjadi pesepakbola profesional, anda mewakili klub setiap detiknya tiap hari dan apapun yang anda pilih, anda harus mengingat itu. Anda harus selalu mengutamakan klub karena mereka lebih besar dari anda," lanjutnya.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Lingard Harusnya Paham
Holloway merasa bahwa pemahaman seperti itu sudah seharusnya dipahami oleh Lingard. Apalagi ia muncul di era kepelatihan Sir Alex Ferguson yang dikenal punya sikap tegas serta tingkat kedisiplinan tinggi.
"Manchester United itu klub besar, dan rasa hormat seharusnya bisa didapatkan dari mereka yang cukup beruntung bermain dengan mereka. Mereka seharusnya paham itu," tambahnya.
"Dan Lingard masuk melalui rezim Sir Alex Ferguson, jadi dia seharusnya tahu bagaimana harus bersikap setiap saat, tetapi dia malah merekam video ini seorang diri dan mengunggahnya," lanjutnya lagi.
Bahkan lebih jauh lagi, Holloway tidak sekadar menyarankan The Red Devils memasukkan namanya ke dalam daftar jual, melainkan juga memecatnya karena telah melanggar salah satu poin umum dalam kontrak pesepakbola.
"Dia bukan bocha, dia lupa siapa dirinya, apa pekerjaannya, dan apa arti dari kontraknya. Dalam kontrak akan tertulis bahwa anda tak boleh membuat nama klub tercoreng. Dia bisa dipecat setelah ini, saya yakin," tandasnya.
Baca Juga:
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Inggris 6 September 2025 16:11
MU Bisa Raup Bonus Tambahan dari Transfer Antony ke Real Betis, Begini Caranya
-
Liga Inggris 6 September 2025 12:17
Patrick Dorgu Terkejut dengan Keputusan Manchester United di Bursa Transfer
-
Liga Inggris 6 September 2025 12:05
-
Liga Inggris 6 September 2025 11:28
Pakar Cedera Ungkap Detail Kondisi Matheus Cunha di Manchester United
-
Liga Inggris 6 September 2025 11:05
Manchester United Masih Belum Lepaskan Pandangannya dari Eks Pemain Chelsea Ini
LATEST UPDATE
-
Liga Italia 7 September 2025 00:11
-
Liga Italia 6 September 2025 23:55
-
Tim Nasional 6 September 2025 23:51
-
Tim Nasional 6 September 2025 22:55
-
Tim Nasional 6 September 2025 22:54
-
Tim Nasional 6 September 2025 22:40
MOST VIEWED
- Andai Saja 2 Tahun Lalu Manchester United Mendengarkan Saran Rio Ferdinand
- No Baleba No Problem! MU Sudah Punya 'Baleba' Mereka Sendiri!
- Penyesalan Terbesar MU? Dibuang Murah, Bintang Ini Sekarang Nilai Pasarnya Lebih Mahal dari Sesko & Mbeumo
- Transfer Joao Pedro ke Chelsea Bikin Rio Ferdinand Lupakan Rekor Isak di Liverpool, Apa Alasannya?
HIGHLIGHT
- Termasuk Kekalahan MU, 5 Momen Menggemparkan di Pi...
- Ruben Amorim Terancam, Ini 6 Kandidat Penggantinya...
- 5 Pemain yang Bisa Jadi Penyelamat Ruben Amorim di...
- 5 Pemain yang Harus Segera Angkat Kaki dari MU Usa...
- Manchester United: 5 Pelatih Pilihan Dan Ashworth ...
- 6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenh...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...