Cerita Luis Suarez Menangis Usai Memilih Bertahan di Liverpool dan Menolak Arsenal, Kenapa Batal Gabung Juventus?

Cerita Luis Suarez Menangis Usai Memilih Bertahan di Liverpool dan Menolak Arsenal, Kenapa Batal Gabung Juventus?
Selebrasi pemain Inter Miami, Luis Suarez, dalam laga melawan Cincinnati di MLS, 25 Agustus 2024 (c) Instagram/intermiamicf

Bola.net - Luis Suarez membuka tabir kisah pilu saat dirinya hampir meninggalkan Liverpool pada 2013. Striker Uruguay itu mengaku pulang dengan air mata setelah Steven Gerrard meyakinkannya untuk bertahan di Anfield.

Suarez sempat ingin hengkang ke Arsenal yang saat itu rutin bermain di Liga Champions. Namun, niatnya urung setelah sang kapten, Steven Gerrard, memberikan nasihat berharga tentang masa depannya.

Tak hanya itu, Suarez juga mengungkapkan bahwa dirinya hampir bergabung dengan Juventus setahun sebelumnya. Namun, pelatih Brendan Rodgers berhasil meyakinkannya untuk tetap di Anfield.

1 dari 3 halaman

Nasihat Gerrard yang Mengubah Segalanya

Nasihat Gerrard yang Mengubah Segalanya

Luis Suarez (c) AFP

Suarez nyaris meninggalkan Liverpool setelah Arsenal mengajukan tawaran £40 juta plus £1, yang mereka yakini bisa memicu klausul pelepasan. Namun, manajemen The Reds menolak mentah-mentah tawaran tersebut.

Steven Gerrard kemudian turun tangan. Sang legenda Liverpool meyakinkan Suarez bahwa bertahan satu musim lagi akan membuka pintu ke klub-klub elite Eropa.

"Saya ingin pergi karena Arsenal rutin bermain di Liga Champions," kenang Suarez dalam wawancara dengan Davoo Xeneize.

"Tapi suatu hari, Gerrard menghampiri saya saat latihan. Dia bilang, 'Dengarkan, aku juga pernah hampir ke Real Madrid, tapi keputusan terbaik adalah bertahan. Kalau ke Arsenal, itu tidak akan membantu kariermu,'" tuturnya.

Pertandingan Selanjutnya
Premier League Premier League | 14 September 2025
Burnley Burnley
20:00 WIB
Liverpool Liverpool
Premier League Premier League | 13 September 2025
Arsenal Arsenal
18:30 WIB
Nottingham Forest Nottingham Forest
2 dari 3 halaman

Air Mata dan Keputusan Berat Suarez

Suarez mengaku pulang dengan perasaan haru setelah berbicara dengan Gerrard. Ia menangis dan memberitahu istrinya bahwa ia memutuskan untuk tetap di Liverpool.

Keputusan itu ternyata tepat. Musim berikutnya, Suarez mencetak 31 gol dan 12 assist di Premier League sebelum akhirnya direkrut Barcelona.

"Hari itu saya pulang sambil menangis dan bilang ke istri, 'Aku akan bertahan,'" ungkap Suarez.

"Gerrard benar. Setahun kemudian, saya bisa memilih antara Bayern Munich, Real Madrid, atau Barcelona," tambahnya.

3 dari 3 halaman

Drama Transfer ke Juventus yang Gagal

Sebelum kisah Arsenal, Suarez sebenarnya sudah hampir hengkang ke Juventus pada 2012. Namun, Brendan Rodgers berhasil meyakinkannya untuk tetap bertahan.

Pelatih asal Irlandia Utara itu mempresentasikan visi permainan yang membuat Suarez yakin untuk melanjutkan kariernya di Anfield.

"Tahun 2012, saya ingin ke Juventus," akui Suarez.

"Tapi Rodgers meyakinkan saya untuk bertahan dengan ide-ide permainannya," jelasnya.