
Bola.net - Manajer West Brom Albion, Steve Clarke mengaku dirinya belum siap jika harus menangani mantan timnya, Chelsea saat ini.
Menurunnya performa Chelsea musim ini di tangan Rafael Benitez, seketika memunculkan sejumlah nama kandidat pengganti manajer asal Spanyol tersebut. Nama Clarke, yang pernah sukses sebagai pemain dan manajer di bawah Jose Mourinho pun muncul, sebagai salah satunya.
Tekanan besar yang tercipta di Stamford Bridge membuat eks manajer Liverpool itu merasa rendah diri, dengan menyebut masih banyak manajer yang lebih hebat darinya, yang bakal sanggup memperbaiki kondisi The Blues.
Selain itu, minimnya pengalaman sebagai pelatih utama membuat Clarke menunda ambisinya, untuk bisa kembali ke tim yang membesarkan namanya.
"Saya kira terlalu dini untuk mulai mengaitkan saya dengan Chelsea. Ada banyak manajer yang mungkin lebih baik dari saya," ujar Clarke merendah.
"Jika anda bertanya pada saya, apakah ingin menangani tim besar di masa mendatang, tentu. Jika anda tak punya ambisi untuk lebih baik, maka anda sebaiknya tak bermain. Sayangnya kesempatan itu bukan sekarang."
"Hubungan dengan Chelsea tak terelakkan, dan saya tidak bisa menampiknya. Chelsea adalah bagian besar kehidupan saya, di mana 40 persennya terkait dengan mereka." (espn/atg)
Menurunnya performa Chelsea musim ini di tangan Rafael Benitez, seketika memunculkan sejumlah nama kandidat pengganti manajer asal Spanyol tersebut. Nama Clarke, yang pernah sukses sebagai pemain dan manajer di bawah Jose Mourinho pun muncul, sebagai salah satunya.
Tekanan besar yang tercipta di Stamford Bridge membuat eks manajer Liverpool itu merasa rendah diri, dengan menyebut masih banyak manajer yang lebih hebat darinya, yang bakal sanggup memperbaiki kondisi The Blues.
Selain itu, minimnya pengalaman sebagai pelatih utama membuat Clarke menunda ambisinya, untuk bisa kembali ke tim yang membesarkan namanya.
"Saya kira terlalu dini untuk mulai mengaitkan saya dengan Chelsea. Ada banyak manajer yang mungkin lebih baik dari saya," ujar Clarke merendah.
"Jika anda bertanya pada saya, apakah ingin menangani tim besar di masa mendatang, tentu. Jika anda tak punya ambisi untuk lebih baik, maka anda sebaiknya tak bermain. Sayangnya kesempatan itu bukan sekarang."
"Hubungan dengan Chelsea tak terelakkan, dan saya tidak bisa menampiknya. Chelsea adalah bagian besar kehidupan saya, di mana 40 persennya terkait dengan mereka." (espn/atg)
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Inggris 5 September 2025 23:48
Chelsea Coba Tikung MU untuk Perburuan Bintang Timnas Inggris Ini
-
Liga Inggris 5 September 2025 23:23
-
Liga Inggris 5 September 2025 23:01
Bintang Atletico Madrid Ini Masuk Daftar Belanja MU di Januari 2026
-
Liga Inggris 5 September 2025 15:11
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 6 September 2025 07:08
-
Tim Nasional 6 September 2025 06:51
-
Tim Nasional 6 September 2025 06:25
-
Tim Nasional 6 September 2025 06:14
-
Piala Dunia 6 September 2025 04:51
-
Tim Nasional 6 September 2025 03:31
MOST VIEWED
- Grimsby Town Melanggar Aturan Pendaftaran Pemain, Manchester United Otomatis Lolos ke Carabao Cup?
- Alasan Manchester United Pilih Senne Lammens ketimbang Emi Martinez: Calon Pewaris Takhta Courtois!
- Cerita Kegagalan MU di Hari Terakhir Bursa Transfer: Donnarumma Memilih Man City, Gallagher Beda Kemauan!
- Sudah Tes Medis, Kenapa Transfer Marc Guehi ke Liverpool Malah Gagal di Menit Akhir?
HIGHLIGHT
- Eberechi Eze
- 7 Pemain yang Pernah Disejajarkan dengan Lionel Me...
- 9 Transfer yang Direbut Klub Lain: Eze, Willian, H...
- Eberechi Eze Menyusul? 5 Pemain yang Lebih Memilih...
- 5 Manajer Premier League yang Paling Berisiko Dipe...
- 4 Pemain Bebas Transfer yang Bisa Direkrut Real Ma...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...