
Bola.net - Erik ten Hag dihadapkan pada situasi yang pelik terkait ketersediaan pemain saat Manchester United berjumpa Manchester City. Banyak pemain absen karena cedera dan Erik ten Hag memilih memakai formasi 4-2-4.
Laga Derbi Manchester di pekan ke-27 Premier League dimainkan pada hari Minggu (3/3/2024) malam WIB. Bertindak sebagai tim tamu, Setan Merah menelan kekalahan dengan skor 1-3 pada duel di Stadion Etihad.
Marcus Rashford membawa United unggul pada menit ke-8 dan bertahan hingga babak pertama usai. Namun, pada babak kedua, United limbung. Phil Foden (2 gol) dan Erling Haaland sukses membobol gawang Andre Onana.
United hanya melepas tiga shots dan punya 27 persen penguasaan bola. Sangat jauh jika dibanding dengan Man City dengan 27 shots dan 73 persen penguasaan bola. Apa yang terjadi dengan Setan Merah? Simak ulasannya di bawah ini ya Bolaneters.
Formasi 4-2-4 Tanpa Penyerang
Erik ten Hag tidak punya stok penyerang tengah murni. Rasmus Hojlund dan Anthony Martial cedera. Marcus Rashford bisa dimainkan untuk peran itu, akan tetapi Ten Hag memilih bermain tanpa penyerang tengah.
Ten Hag memakai formasi 4-2-4, tanpa penyerang murni. Saat menyerang, Rashford dan Garnacho jadi tumpuan dengan pergerakan dari sayap. Sedangkan, McTominay acap kali mengisi area di kotak penalti.
Formasi dasar MU saat berjumpa Man City di pekan ke-27 Premier League 2023/2024 (c) WhoScored
Pada formasi 4-2-4, ide dasar Ten Hag adalah untuk menumpuk pemain di lini tengah. Mereka ingin mempersempit ruang, walau 'membiarkan' City berlama-lama memegang penguasaan bola.
"Kami berada di belakang garis pertahanan dengan kecepatan Garnacho, setelah beberapa menit ada beberapa terobosan bagus dan segera setelah itu gol bagus dari Rashford," ucap Erik ten Hag dikutip dari BBC Sport.
MU Bermain Sesuai Rencana
Selain dua nama di atas, Erik ten Hag juga kehilangan Lisandro Martinez, Luke Shaw, dan Harry Maguire karena cedera. Faktor itu membuat pria asal Belanda harus membuat banyak penyesuaian pada aspek taktik, baik formasi maupun susunan pemain.
Meskipun menelan kekalahan, Erik ten Hag merasa anak asuhnya sudah bermain sesuai rencana awal. Hanya saja, mereka lengah pada beberapa momen penting dan bernasib buruk.
"Kami bertahan dengan sangat baik dan ada dua momen menentukan ketika kami hampir melakukan terobosan dan kebobolan gol pertama. Kami harus menerimanya dan kami masih mempunyai peluang untuk mendapatkan setidaknya satu poin, bahkan mungkin menang," kata Erik ten Hag.
Sumber: BBC Sport, WhoScored
Klasemen Premier League 2023/2024
Baca ini juga ya Bolaneters:
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 05:59
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 08:17
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 08:05
-
News 22 Oktober 2025 08:00
-
Liga Spanyol 22 Oktober 2025 06:47
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 06:06
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 05:59
MOST VIEWED
- Faktor X di Balik Kemenangan MU: Ternyata Aksi Suporter Liverpool Juga Berpengaruh!
- Kontroversi Liverpool vs MU: Mengapa Gol Bryan Mbeumo Tetap Disahkan Meski Alexis Mac Allister Cedera Kepala?
- Kemenangan Manis: Rapor Pemain MU saat Tundukkan Liverpool di Anfield
- Link Live Streaming & Jadwal Pertandingan Liverpool vs Manchester United di Liga Inggris, Hari Minggu 19 Oktober 2025
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...