
Bola.net - Manchester United kembali menjadi bahan perbincangan setelah rencana mereka untuk menjadi juara Premier League pada 2028 dinilai tidak realistis oleh mantan striker mereka, Teddy Sheringham. Menurut Sheringham, target tersebut hanyalah 'khayalan' mengingat performa buruk yang terus membelit klub.
Komentarnya muncul setelah CEO baru MU, Omar Berrada, meluncurkan Project 150—sebuah rencana jangka panjang untuk mempersembahkan gelar liga ke-21 pada perayaan 150 tahun klub. Namun, target ini dianggap terlalu muluk, terutama setelah United mencatatkan musim terburuknya dengan finis di posisi ke-15 klasemen Premier League.
"Pernyataan Berrada terdengar seperti mimpi," ujar Sheringham. Ia menekankan bahwa perubahan besar harus dimulai dari langkah-langkah kecil yang terukur, bukan sekadar visi ambisius tanpa fondasi kuat.
"Optimisme berlebihan tanpa perbaikan nyata justru berbahaya. Jika ada kemajuan konkret, barulah kita bisa mulai berharap," tambahnya.
Nasib Ruben Amorim di Ujung Tanduk
Sheringham juga menyoroti posisi manajer Ruben Amorim yang dinilai rentan. Jika Amorim gagal memperbaiki performa tim di awal musim 2025/2026, Sheringham yakin ia akan segera kehilangan jabatannya.
"Tekanan akan sangat besar. Jika permainan tak kunjung membaik sejak awal musim, hasilnya sudah bisa ditebak," tegasnya.
Musim lalu, United mengalami 18 kekalahan di liga dan gagal lolos ke kompetisi Eropa—hanya kali kedua dalam 35 tahun terakhir. Dengan situasi seperti ini, Sheringham menilai optimisme manajemen terlalu jauh dari realitas.
Tantangan Besar Manchester United
Sheringham menegaskan bahwa yang dibutuhkan United saat ini bukan slogan kosong, melainkan kerja keras untuk mengembalikan identitas dan kualitas klub seperti masa kejayaannya dulu.
"Jujur saja, mereka masih jauh dari level Manchester United yang kita kenal," tandasnya.
Dengan tekanan yang semakin besar dan sorotan tajam dari berbagai pihak, jalan United menuju 2028 diprediksi akan sangat berat. Hanya konsistensi dan peningkatan nyata yang bisa membungkam semua keraguan.
Sumber: Sky Bet
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Italia 23 Oktober 2025 20:41
Juventus Terpuruk, Jalani Tren Tanpa Kemenangan Terpanjang Sejak 2009
-
Liga Italia 23 Oktober 2025 19:22
AC Milan Makin Perkasa, Tapi Allegri Siapkan Bala Bantuan Baru di Januari 2026
-
Otomotif 23 Oktober 2025 18:41
Marc Marquez: Saya Absen Sampai Akhir Musim, Tapi Jangan Lupa Saya Juara Dunianya!
-
Otomotif 23 Oktober 2025 18:06
Ducati Resmi Umumkan Marc Marquez Absen Sampai Akhir Musim MotoGP 2025
LATEST UPDATE
-
Liga Italia 23 Oktober 2025 20:41
-
Liga Italia 23 Oktober 2025 20:33
-
Bola Indonesia 23 Oktober 2025 19:34
-
Liga Italia 23 Oktober 2025 19:22
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 18:46
-
Otomotif 23 Oktober 2025 18:41
MOST VIEWED
- Faktor X di Balik Kemenangan MU: Ternyata Aksi Suporter Liverpool Juga Berpengaruh!
- MU Jadi Raja Long Ball Premier League, Taktik Baru Ruben Amorim Mulai Membuahkan Hasil
- Kemenangan Manis: Rapor Pemain MU saat Tundukkan Liverpool di Anfield
- Kok Bisa Harry Maguire Sebut Kemenangan Manchester United Atas Liverpool jadi Hal Memalukan, Apa yang Salah?
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...