
Bola.net - Eks asisten manajer Chelsea Gianfranco Zola mengungkapkan bahwa dirinya dan staf pelatih The Blues sampai tertegun melihat Kepa Arrizabala menolak untuk ditarik keluar lapangan musim lalu.
Final Carabao Cup musim lalu antara Chelsea vs Manchester City akan jadi salah satu laga paling diingat oleh fans sepakbola Inggris. Pasalnya saat itu ada momen ketika Kepa menolak keras perintah Maurizio Sarri yang ingin menariknya keluar.
Insiden itu terjadi saat laga berlangsung di masa extra time. Kepa awalnya terlihat mengalami cedera.
Sarri kemudian ingin menariknya keluar dan menggantikannya dengan Willy Caballero. Namun kiper asal Spanyol tersebut membangkang perintah sang manajer.
Ia bersikukuh bahwa dirinya ingin terus berlaga. Ia juga terus menolak meski berkali-kali diperintahkan untuk keluar. Sarri pun sampai terlihat geram di pinggir lapangan.
Penjelasan Zola
Sekarang, Zola akhirnya angkat bicara soal insiden tersebut. Ia menjelaskan Caballero dimasukkan jelang adu penalti.
Pasalnya kiper plontos itu sudah tahu gaya pemain City karena pernah bermain bersama mereka sebelumnya. Namun ia mengatakan Kepa membuat situasi itu tak mudah untuk diatasi.
"Awalnya ia salah paham. Ia berpura-pura mengalami cedera karena ia ingin membuang waktu," ungkapnya pada beIN Sports. "Tidak ada yang benar-benar salah, tetapi kami kemudian membuat beberapa pertimbangan. Kami tahu kami memiliki Willy Caballero di bangku cadangan, yang tahu semua pemain Manchester City dan itu adalah kesempatan bagi kami," tuturnya.
"Kami akan melakukan perubahan. Itu tidak diatur sebelumnya tetapi kami melihat sehari sebelum ia cedera, jadi kami pikir itu adalah cedera yang kambuh lagi dan kami melihat peluang karena Caballero tahu Manchester City pemain jadi dia juga bisa menjadi hal yang baik; sederhana seperti itu," terangnya.
"Itu jelas bukan situasi yang mudah untuk dihadapi. Kami tidak bisa mempercayainya, kami tidak bisa berkata-kata, kami terus menyuruhnya keluar tetapi ia tidak mau keluar," bebernya.
Harusnya Bisa Lebih Baik
Kepa akhirnya terus betahan di mistar gawang. Dan Chelsea akhirnya kalah dalam duel adu penalti dari City.
Zola pun mengatakan bahwa Chelsea harusnya bisa mengatasi situasi itu dengan lebih baik. Namun ia tetap menegaskan bahwa situasi itu adalah situasi yang aneh.
"Maksud saya, kami mungkin bisa mengatasinya dengan lebih baik, mungkin saat itu kapten tim [harusnya] bisa pergi kepadanya dan berkata 'pergilah ke pinggir lapangan' tetapi pada akhirnya kadang-kadang Anda memiliki situasi seperti ini," tandas Zola.
Chelsea sendiri baru saja mengalami kekalahan dalam perebutan trofi juara. Bermain melawan Liverpool di EUFA Super Cup, mereka kalah 2-0.
(beIN Sports)
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 23:11
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 21:15
Villarreal vs Manchester City: Berapa Gol Bakal Dicetak Erling Haaland?
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 23:12
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 23:11
-
Liga Inggris 21 Oktober 2025 23:02
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 22:50
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 22:47
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 22:46
MOST VIEWED
- Faktor X di Balik Kemenangan MU: Ternyata Aksi Suporter Liverpool Juga Berpengaruh!
- Kontroversi Liverpool vs MU: Mengapa Gol Bryan Mbeumo Tetap Disahkan Meski Alexis Mac Allister Cedera Kepala?
- Kemenangan Manis: Rapor Pemain MU saat Tundukkan Liverpool di Anfield
- Link Live Streaming & Jadwal Pertandingan Liverpool vs Manchester United di Liga Inggris, Hari Minggu 19 Oktober 2025
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...