Pesona Riccardo Calafiori yang Bikin Arsenal Jatuh Hati

Pesona Riccardo Calafiori yang Bikin Arsenal Jatuh Hati
Aksi Riccardo Calafiori pada laga Italia vs Kroasia di Euro 2024 (c) AP Photo/Petr David Josek

Bola.net - Arsenal akhirnya telah meresmikan transfer Riccardo Calafiori dari Bologna. The Gunners membayar 50 juta euro untuk mendapatkan pemain Italia tersebut. Siap untuk membenahi masalah di lini belakang tim.

Pemburuan Riccardo Calafiori memang berlangsung singkat, tidak sampai sebulan. Arsenal mulai kepincut ketika Calafiori tampil impresif bersama Timnas Italia di Euro 2024, dan mereka langsung bergerak.

Arsenal tidak sendiri, ada beberapa klub lain yang juga tertarik merekrut Calafiori. Namun, Mikel Arteta menunjukkan kesungguhan lebih dan Calafiori sendiri tertarik bergabung.

Akhirnya, Senin 29 Juli 2024 kemarin, Arsenal mengumumkan transfer Calafiori secara resmi. Pemain 22 tahun itu bakal mengenakan nomor punggung 33 di skuad The Gunners.

1 dari 2 halaman

Karier Calafiori

Calafiori aslinya adalah jebolan akademi AS Roma. Dia menghabiskan sekitar 10 tahun di sana, bahkan sempat debut pada tahun 2020 lalu dan terlihat potensial.

Namun, saat itu performa Calafiori tidak cukup membuat Jose Mourinho terkesan. Alhasil Calafiori sempat dipinjamkan ke Genoa, lalu dijual permanen ke Basel pada tahun 2022.

Nah semusim kemudian, Calafiori kembali ke Italia direkrut Bologna. Dia langsung tampil impresif di sana, membantu tim finis di peringkat lima klasemen akhir Serie a, lantas mendapatkan tiket lolos ke Liga Champions musim depan.

Performa Calafiori yang terus meningkat pun membuat namanya masuk dalam radar Timnas Italia. Dia pun bersinar di Euro 2024 kemarin, bahkan bisa disebut sebagai pemain terbaik Italia.

2 dari 2 halaman

Posisi Bermain Calafiori

Sebelum bergabung dengan Bologna, Calafiori bermain sebagai bek kiri klasik. Dia punya kecepatan dan mampu mengirim umpan silang akurat.

Namun, pelatih Bologna, Thago Motta melihat potensi Calafiori yang lebih besar sebagai bek tengah. Perubahan posisi inilah yang membuatnya mendapatkan lonjakan performa, permainannya naik beberapa level.

Calafiori bisa bermain sebagai bek tengah, baik dalam formasi tiga bek maupun empat bek. Dan karena dia terbiasa bermain sebagai bek kiri, dia punya kecepatan dan akurasi umpan yang sangat baik sebagai bek tengah.

Bermain dalam sistem sepak bola modern, pemain seperti Calafiori ibarat emas yang sulit dicari. Dia bisa membangun serangan dari belakang, menjadi inisiator kreativitas tim. Wajar jika Arsenal jatuh hati!