
Bola.net - Manajer Southampton Mauricio Pochettino mengaku sebagai salah satu pengagum Jose Mourinho. Pochettino mengatakan bahwa dirinya banyak belajar dari Mou yang ia anggap sebagai salah satu pelatih terbaik dalam sejarah.
The Saints akan melawat ke Stamford Bridge untuk menghadapi Chelsea akhir pekan ini. Sebelumnya Pochettino sudah empat kali menghadapi Mou di La Liga. Pochettino yang saat itu menangani Espanyol selalu kalah saat menghadapi Real Madrid asuhan Mou.
"Hubungan kami cukup akrab. Saya kagum dan sangat menghormati Mou. Pasti menyenangkan untuk menyapanya pada Minggu nanti. Saya senang bisa menghadapi Mourinho di Inggris, bukan di Spanyol. Jelas bahwa kita selalu belajar dari banyak hal, tetapi saya belajar banyak dari Mourinho," jelas Pochettino.
Pochettino menilai Mou sudah layak disebut sebagai salah satu pelatih terbaik. Akan tetapi, ia mengatakan bahwa selama 90 menit permainan, ia akan menganggap Mou sebagai lawan.
"Saya rasa Mou adalah salah satu pelatih terbaik sepanjang sejarah, lihat saja rekornya. Hubungan kami sangat baik - kami adalah teman sebelum dan setelah pertandingan. Selama 90 menit di lapangan, kami akan menjadi rival, menjadi lawan." [initial]
(sky/hsw)
The Saints akan melawat ke Stamford Bridge untuk menghadapi Chelsea akhir pekan ini. Sebelumnya Pochettino sudah empat kali menghadapi Mou di La Liga. Pochettino yang saat itu menangani Espanyol selalu kalah saat menghadapi Real Madrid asuhan Mou.
"Hubungan kami cukup akrab. Saya kagum dan sangat menghormati Mou. Pasti menyenangkan untuk menyapanya pada Minggu nanti. Saya senang bisa menghadapi Mourinho di Inggris, bukan di Spanyol. Jelas bahwa kita selalu belajar dari banyak hal, tetapi saya belajar banyak dari Mourinho," jelas Pochettino.
Pochettino menilai Mou sudah layak disebut sebagai salah satu pelatih terbaik. Akan tetapi, ia mengatakan bahwa selama 90 menit permainan, ia akan menganggap Mou sebagai lawan.
"Saya rasa Mou adalah salah satu pelatih terbaik sepanjang sejarah, lihat saja rekornya. Hubungan kami sangat baik - kami adalah teman sebelum dan setelah pertandingan. Selama 90 menit di lapangan, kami akan menjadi rival, menjadi lawan." [initial]
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Inggris 5 September 2025 23:48
Chelsea Coba Tikung MU untuk Perburuan Bintang Timnas Inggris Ini
-
Liga Spanyol 5 September 2025 22:04
Peran Berbeda untuk Jude Bellingham setelah Kembali dari Cedera
-
Liga Spanyol 5 September 2025 21:46
Dua Nama Tak Tergoyahkan di Lini Tengah Real Madrid: Salah Satunya Tchouameni
-
Liga Spanyol 5 September 2025 21:30
Mastantuono Wujudkan Mimpi: Main di Monumental, Satu Lapangan dengan Messi
-
Piala Dunia 5 September 2025 14:09
LATEST UPDATE
-
Piala Dunia 6 September 2025 04:51
-
Tim Nasional 6 September 2025 03:31
-
Tim Nasional 6 September 2025 03:11
-
Tim Nasional 6 September 2025 02:53
-
Tim Nasional 6 September 2025 01:39
-
Tim Nasional 6 September 2025 01:00
MOST VIEWED
- Grimsby Town Melanggar Aturan Pendaftaran Pemain, Manchester United Otomatis Lolos ke Carabao Cup?
- Alasan Manchester United Pilih Senne Lammens ketimbang Emi Martinez: Calon Pewaris Takhta Courtois!
- Cerita Kegagalan MU di Hari Terakhir Bursa Transfer: Donnarumma Memilih Man City, Gallagher Beda Kemauan!
- Sudah Tes Medis, Kenapa Transfer Marc Guehi ke Liverpool Malah Gagal di Menit Akhir?
HIGHLIGHT
- Eberechi Eze
- 7 Pemain yang Pernah Disejajarkan dengan Lionel Me...
- 9 Transfer yang Direbut Klub Lain: Eze, Willian, H...
- Eberechi Eze Menyusul? 5 Pemain yang Lebih Memilih...
- 5 Manajer Premier League yang Paling Berisiko Dipe...
- 4 Pemain Bebas Transfer yang Bisa Direkrut Real Ma...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...