
Bola.net - Juventus bermain imbang 1-1 dengan Inter Milan dalam laga leg pertama semifinal Coppa Italia 2022-2023. Skor imbang mungkin tidak menarik, tapi laga ini mencuri perhatian karena berakhir ricuh.
Di Allianz Stadium, hinaan rasis dari beberapa penggemar Juventus diduga memicu keributan. Perkelahian meletus dengan perayaan gol Romelu Lukaku setelah pemain Belgia itu melakukan tendangan penalti di menit akhir.
Lukaku mendapat kartu kuning kedua dan karena itu dikeluarkan dari lapangan. Pemain berusia 29 tahun itu turun dari bangku cadangan di babak kedua.
Dia agresif setelah tampil mengecewakan melawan Fiorentina. Namun, Lukaku langsung mengoleksi kartu kuning karena melakukan tekel kasar pada Federico Gatti.
Korban rasisme
Di situlah masalahnya dimulai. Lukaku menjadi sasaran nyanyian hinaan dari Curva Sud Juventus setelah menerima kartu kuning pertamanya dan beberapa membuat suara monyet.
Inilah mengapa penyerang Belgia itu merayakan gol dengan meletakkan jarinya di depan hidungnya, membungkam Curva Sud Juventus dan menyebabkan keributan dengan para pemain Bianconeri.
“Jelas, kami merasakan itu, tapi saya melihat seorang pemain yang mencetak gol, merayakannya dan itu semua terjadi dari sana,” kata pelatih Inter Inzaghi kepada Mediaset.
“Sekarang saya harus berpikiran jernih dan berpikir bahwa selebrasi Lukaku, yang selalu dia lakukan seperti itu, merampas pemain penting kami. Pertandingan berjalan sangat tenang dan adil hingga menit ke-95.”
3 Kartu Merah
Dua gol di laga ini lahir di akhir babak kedua. Juventus lebih dahulu unggul berkat gol Juan Cuadrado. Inter menyamakan skor lewat eksekusi penalti Romelu Lukaku di penghujung laga.
Terjadi keributan jelang laga selesai. Pemain kedua tim terlibat keributan. Wasit Davide Massa mengeluarkan Romelu Lukaku dengan kartu kuning kedua.
Setelah laga bubar, keributan masih terus berjalan. Wasit juga mengeluarkan kartu merah untuk kiper Inter, Samir Handanovic. Kartu merah ketiga untuk Juan Cuadrado.
Sumber: Football Italia
Disadur dari: Bola.com (Wiwig Prayugi) 5 April 2023
Advertisement
Berita Terkait
-
Tim Nasional 6 September 2025 03:31
Rapor Pemain Timnas Indonesia Usai Libas Chinese Taipei 6-0: Menyala Timnasku!
-
Tim Nasional 6 September 2025 00:33
Debut Manis Miliano Jonathans, Apresiasi Sananta buat Suporter Timnas Indonesia
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 6 September 2025 06:14
-
Piala Dunia 6 September 2025 04:51
-
Tim Nasional 6 September 2025 03:31
-
Tim Nasional 6 September 2025 03:11
-
Tim Nasional 6 September 2025 02:53
-
Tim Nasional 6 September 2025 01:39
MOST VIEWED
- Grimsby Town Melanggar Aturan Pendaftaran Pemain, Manchester United Otomatis Lolos ke Carabao Cup?
- Alasan Manchester United Pilih Senne Lammens ketimbang Emi Martinez: Calon Pewaris Takhta Courtois!
- Cerita Kegagalan MU di Hari Terakhir Bursa Transfer: Donnarumma Memilih Man City, Gallagher Beda Kemauan!
- Sudah Tes Medis, Kenapa Transfer Marc Guehi ke Liverpool Malah Gagal di Menit Akhir?
HIGHLIGHT
- Eberechi Eze
- 7 Pemain yang Pernah Disejajarkan dengan Lionel Me...
- 9 Transfer yang Direbut Klub Lain: Eze, Willian, H...
- Eberechi Eze Menyusul? 5 Pemain yang Lebih Memilih...
- 5 Manajer Premier League yang Paling Berisiko Dipe...
- 4 Pemain Bebas Transfer yang Bisa Direkrut Real Ma...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...