
Bola.net - Striker Liverpool, Daniel Sturridge mengakui bahwa dirinya merasa lebih nyaman untuk bermain di Anfield, meski sempat menikmati manisnya gelar bersama Chelsea.
Sturridge berlabuh ke klub Merseyside pada bursa transfer bulan Januari kemarin, setelah kerap menghangatkan bench di Stamford Bridge. Menurutnya, pergantian manajer menjadi salah satu faktor penting yang mempengaruhi kepindahannya.
Sempat merasakan menjadi bagian dari tim reguler ketika masih ditangani Andre Villas-Boas, pemain 23 tahun itu akhirnya kembali 'diistirahatkan' pada rezim Roberto Di Matteo. Selain itu, ia juga jarang mendapatkan posisi favoritnya, yakni sebagai striker.
Kini bersama The Reds, Sturridge lebih bisa merasakan kenyamanan bermain, dengan kepercayaan yang diberikan kepadanya. Ia pun berharap mampu membalas kepercayaan itu, dengan kontribusi positif kepada tim.
"Saya merasakan kesuksesan di Chelsea. Kami memenangi trofi dan saya memiliki medali, namun dalam hal ambisi pribadi, saya tidak bisa memenuhi kebutuhan mereka," kenang alumnus akademi Manchester City itu.
"Semoga di Liverpool, saya berada di klub yang lebih percaya pada saya, dengan seorang manajer yang memberi keyakinan pada saya, sehingga saya bisa memberikan sesuatu, yang mampu membuat fans tersenyum." (lfc/atg)
Sturridge berlabuh ke klub Merseyside pada bursa transfer bulan Januari kemarin, setelah kerap menghangatkan bench di Stamford Bridge. Menurutnya, pergantian manajer menjadi salah satu faktor penting yang mempengaruhi kepindahannya.
Sempat merasakan menjadi bagian dari tim reguler ketika masih ditangani Andre Villas-Boas, pemain 23 tahun itu akhirnya kembali 'diistirahatkan' pada rezim Roberto Di Matteo. Selain itu, ia juga jarang mendapatkan posisi favoritnya, yakni sebagai striker.
Kini bersama The Reds, Sturridge lebih bisa merasakan kenyamanan bermain, dengan kepercayaan yang diberikan kepadanya. Ia pun berharap mampu membalas kepercayaan itu, dengan kontribusi positif kepada tim.
"Saya merasakan kesuksesan di Chelsea. Kami memenangi trofi dan saya memiliki medali, namun dalam hal ambisi pribadi, saya tidak bisa memenuhi kebutuhan mereka," kenang alumnus akademi Manchester City itu.
"Semoga di Liverpool, saya berada di klub yang lebih percaya pada saya, dengan seorang manajer yang memberi keyakinan pada saya, sehingga saya bisa memberikan sesuatu, yang mampu membuat fans tersenyum." (lfc/atg)
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Inggris 11 September 2025 07:08
Teka-Teki Federico Chiesa: Dicoret dari Skuad UCL, Kok Paksakan Bertahan di Liverpool?
-
Liga Inggris 11 September 2025 07:06
Kobbie Mainoo Frustrasi di Man United, Siap Paksakan Transfer Bulan Januari
-
Liga Inggris 11 September 2025 07:00
Florian Wirtz Start Lambat di Liverpool: Kena Beban Transfer Mahal?!
-
Liga Inggris 11 September 2025 06:29
Sebut Nama Mbappe, Konate Panaskan Spekulasi Transfernya dari Liverpool ke Madrid
-
Liga Inggris 11 September 2025 05:59
Liverpool Serius Incar Adam Wharton, Saingi Chelsea dan Manchester United
LATEST UPDATE
-
Liga Spanyol 11 September 2025 07:10
-
Liga Inggris 11 September 2025 07:08
-
Liga Inggris 11 September 2025 07:06
-
Liga Italia 11 September 2025 07:03
-
Liga Inggris 11 September 2025 07:00
-
Liga Inggris 11 September 2025 06:58
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- Termasuk Kekalahan MU, 5 Momen Menggemparkan di Pi...
- Ruben Amorim Terancam, Ini 6 Kandidat Penggantinya...
- 5 Pemain yang Bisa Jadi Penyelamat Ruben Amorim di...
- 5 Pemain yang Harus Segera Angkat Kaki dari MU Usa...
- Manchester United: 5 Pelatih Pilihan Dan Ashworth ...
- 6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenh...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...