Analisis Fabio Capello Jelang Derby d'Italia: Juventus Punya Spirit, Inter Kehilangan Roh!

Analisis Fabio Capello Jelang Derby d'Italia: Juventus Punya Spirit, Inter Kehilangan Roh!
Selebrasi Lautaro Martinez di laga Juventus vs Inter Milan di pekan ke-13 Serie A 2023/24di Allianz Stadium, Senin (27/11/2023) dini hari WIB. (c) Fabio Ferrari/LaPresse via AP Photo

Bola.net - Laga akbar Derby d'Italia antara Juventus vs Inter Milan akan tersaji pada Sabtu (13/9/2025) ini. Pelatih legendaris, Fabio Capello, menyebut laga ini merupakan ujian sesungguhnya bagi Si Nyonya Tua.

Meskipun Juventus sedang dalam tren positif dengan dua kemenangan beruntun, Capello menilai laga di Allianz Stadium akan menjadi pembuktian kelayakan mereka. Di sisi lain, ia secara khusus menyoroti adanya masalah mental di kubu Inter.

Don Fabio memuji setinggi langit semangat tim Juventus yang tercermin dari sikap profesional Dusan Vlahovic. Sebaliknya, ia mengaku merasa kecewa dengan performa dua gelandang andalan Inter Milan belakangan ini.

Analisis mendalam dari Capello ini memberikan gambaran yang sangat menarik jelang laga klasik tersebut. Berikut adalah pandangan lengkapnya mengenai kekuatan dan kelemahan yang dimiliki kedua tim raksasa Italia itu.

1 dari 4 halaman

Ujian Sebenarnya Bagi Juventus

Menurut Fabio Capello, Derby d'Italia kali ini menghadirkan tantangan yang jauh lebih besar bagi Juventus ketimbang Inter Milan. Laga ini akan menjadi tolok ukur kekuatan sejati dari pasukan yang kini ditukangi oleh Igor Tudor.

Kemenangan akan menjadi sebuah penegasan bahwa Si Nyonya Tua benar-benar siap untuk bertarung memperebutkan Scudetto musim ini. Ia menilai tim Juventus saat ini sudah cukup padu meski ada beberapa pemain baru.

"Terutama bagi Si Nyonya Tua, karena ini adalah ujian untuk memahami apakah Bianconeri benar-benar bisa berjuang untuk Scudetto," tulis Capello di kolomnya untuk Gazzetta dello Sport.

"Tim ini sekarang sudah cukup terasah, bahkan jika ada beberapa pemain baru yang datang," lanjutnya.

Pertandingan Selanjutnya
Serie A Serie A | 13 September 2025
Juventus Juventus
23:00 WIB
Inter Milan Inter Milan
2 dari 4 halaman

Sikap Vlahovic Cerminan Kekuatan Tim

Capello secara khusus menyoroti sikap profesional yang ditunjukkan oleh Dusan Vlahovic di awal musim ini. Striker asal Serbia itu dianggap menjadi bukti nyata adanya semangat tim yang sangat baik di ruang ganti Juventus.

Meskipun Vlahovic saat ini berstatus sebagai top skor tim dengan dua gol, ia selalu memulai pertandingan dari bangku cadangan. Namun, hal itu tidak menyurutkan determinasi tingginya setiap kali diberi kesempatan untuk bermain.

"Dusan Vlahovic terus mendorong untuk bermain, tetapi bahkan ketika dia masuk di tengah pertandingan, dia berhasil melakukan perannya dengan kemauan dan determinasi yang besar," ujar Capello.

"Kasusnya adalah bukti bahwa di dalam tubuh Juventus, terdapat semangat tim yang sangat baik," tegasnya.

3 dari 4 halaman

Masalah Inter Bukan di Pertahanan

Beralih ke kubu Inter Milan, Capello berpendapat bahwa masalah utama Nerazzurri tidak terletak di lini pertahanan mereka. Kedatangan bek baru, Manuel Akanji, justru dinilainya semakin memperkokoh sektor yang sudah kuat.

Menurutnya, hal terpenting yang harus segera dibenahi oleh Inter saat ini adalah memulihkan kembali mental dan semangat bermain. Fokus utama perbaikan seharusnya ada pada para pemain di sektor gelandang.

"Dengan dia , Inter berhasil memperkuat tim yang sudah sangat baik di lini belakang," tulis mantan pelatih Timnas Inggris tersebut.

"Namun, hal terpenting bagi Nerazzurri adalah mendapatkan kembali semangat yang tepat di lini tengah, terutama dengan Calhanoglu," jelas Capello.

4 dari 4 halaman

Hilangnya Roh Permainan di Lini Tengah

Capello mengaku merasa kecewa dengan performa Hakan Calhanoglu dan Nicolo Barella saat jeda internasional. Ia mengaku mengamati permainan keduanya secara saksama dan menilai ada sesuatu yang salah.

Ia berpendapat bahwa kedua pemain kunci Inter itu perlu segera dipulihkan dari sisi mental. Secara kolektif, semangat tim Inter dinilainya telah hilang sejak kekalahan menyakitkan di final Liga Champions bulan Mei lalu.

"Bahkan Nicolo Barella tidak terlihat seperti pemain penentu yang kita kagumi di Milan selama jeda internasional bersama Italia," ungkapnya.

"Jika keduanya perlu dipulihkan secara mental, maka, di level kolektif, semangat tim perlu ditemukan kembali, dengan determinasi yang saya pikir hilang setelah kekalahan di Final Liga Champions yang terkenal itu," pungkas Capello.