
Bola.net - Atalanta marah usai menelan kekalahan dari Inter Milan. Bukan soal kekalahan 0-4 yang dialami, akan tetapi dua keputusan VAR yang mereka nilai cenderung menguntungkan kubu Inter Milan.
Atalanta dan Inter Milan berjumpa pada laga tunda pekan ke-21 Serie A, Kamis (29/2/2024) dini hari WIB. Bermain di Stadion Giuseppe Meazza, Atalanta kalah dengan empat gol tanpa balas.
Bagi Atalanta, hasil ini adalah pukulan yang telak. Mereka tengah getol mengejar empat besar klasemen Serie A. Jika menang, La Dea akan berada di posisi ke-4. Hanya saja, Inter Milan gagal mendapat poin sama sekali.
Direktur Atalanta, Luca Percassi, mengakui bahwa Inter sangat kuat dan layak berada di puncak klasemen. Namun, dia merasa ada dua keputusan yang merugikan Atalanta. Yuk simak ulasan lebih lengkapnya di bawah ini ya Bolaneters.
Kontroversi Dianulirnya Gol De Ketelaere
Atalanta sebenarnya unggul lebih dulu. Pada menit ke-10, Charles De Ketelaere membobol gawang Inter Milan. Hanya saja, lewat bantuan VAR wasit menganulir gol tersebut. VAR melihat ada handball dalam proses gol De Ketelaere.
Handball dilakukan Aleksei Miranchuk saat coba berebut bola dengan Alessandro Bastoni.
"Ada beberapa kesalahan serius yang dilakukan oleh wasit dan VAR,” kata Percassi kepada DAZN.
"Gol De Ketelaere yang dianulir sukar dipahami, bahwa terlepas dari rekaman yang ada, mereka berhasil menganulir gol itu. Itu adalah gol yang sah, tidak ada handball Miranchuk, dan jika terjadi sesuatu, Bastoni menabrak Miranchuk dan oleh karenanya, itu penalti," sambung Percassi.
Kontroversi Penalti untuk Inter Milan
Pada menit ke-48, ada kebingungan di atas lapangan. Awalnya, wasit memutuskan bola hasil umpan crossing Dimarco sudah keluar. Asisten wasit juga sudah mengangkat bendera tanda bola keluar dan bola harus dihentikan.
Namun, Denzel Dumfries melepas umpan crossing yang mengenai tangan Hateboer. Lalu, wasit dan VAR butuh waktu cukup lama sebelum memutuskan penalti untuk Inter Milan.
"Sulit dipahami penalti diberikan pada situasi seperti itu. Itu benar-benar memalukan, karena tak seorang pun di stadion memahami apa yang terjadi selama lima atau enam menit menunggu VAR menemukan sesuatu yang belum pernah dilihat siapa pun," kata Percassi.
Sumber: DAZN via Football Italia
Klasemen Serie A 2023/2024
Baca ini juga ya Bolaneters:
Advertisement
Berita Terkait
-
Editorial 21 Oktober 2025 22:27
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
-
Liga Italia 21 Oktober 2025 21:47
Dilema Juventus: Biaya Pemecatan Igor Tudor dan Beban Finansial Klub
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 20:58
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 05:42
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 05:30
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 05:23
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 04:59
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 04:47
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 04:35
MOST VIEWED
- Como 2-0 Juventus: Ketegangan Antara Tudor dan Fabregas Berlanjut
- Saat Kesabaran Stefano Pioli Habis: Kalian Nonton Pertandingannya atau Cuma Lihat Hasil?!
- Como 2-0 Juventus: Ketika Keputusan Tudor Menimbulkan Tanda Tanya Besar
- Luka Modric Punya Rencana Emosional Usai Kontraknya di AC Milan Habis: Siap Pulang ke Real Madrid!
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...