
Bola.net - Berita Serie A dalam beberapa waktu terakhir banyak didominasi seputar kemungkinan kembalinya Zlatan Ibrahimovic ke klub lamanya Juventus.
Penyerang PSG itu disebut ingin balik ke Turin, dan Si Kekasih Italia pun siap menyambutnya kembali terutama atas keinginan sang pelatih Antonio Conte.
Dalam sela-sela gosip itu Alessio Secco mantan direktur Bianconeri membeberkan kisah 'perceraian' Ibra dengan sang Kekasih Italia di tahun 2006 silam.
"Saya tak bermaksud menghakimi, namun saat itu, begitu kami dipastikan ke Serie B, Ia melakukan segala cara agar pergi dari Turin," ucap Secco kepada TMW.
"Tentu saja setiap orang bisa berubah dalam hidupnya. Apa saya punya saran untuk Juve? Setahu saya mereka sudah melakukannya dengan sangat baik saat ini, jadi orang-orang di sana jelas paham bagaimana mengevaluasi potensi kembalinya Ibra."
Kala Juve dipaksa turun kasta pemain seperti Gigi Buffon, Pavel Nedved, Alessandro Del Piero, David Trezeguet dan Mauro Camoranesi memilih setia untuk tetap tinggal, namun tidak dengan Ibra.
Kemudian kesaksian lainnya didapat dari mantan Presiden Juve di waktu itu, Giovanni Cobolli Gigli yang juga bercerita di TMW.
"Tak ada yang meragukan kemampuannya sebagai pemain, ia pun hebat dalam pengaplikasian taktik. Namun saya masih ingat ketika ia meninju meja ketika meminta dijual."
"Apalagi didukung agennya Raiola, kami akhirnya dipaksa menjualnya. Pada hari terakhir kami terpaksa menjual kepada klub yang secara sejarah merupakan rival kami, Inter," imbuh Cobolli Gigli.[initial] (foti/lex)
Penyerang PSG itu disebut ingin balik ke Turin, dan Si Kekasih Italia pun siap menyambutnya kembali terutama atas keinginan sang pelatih Antonio Conte.
Dalam sela-sela gosip itu Alessio Secco mantan direktur Bianconeri membeberkan kisah 'perceraian' Ibra dengan sang Kekasih Italia di tahun 2006 silam.
"Saya tak bermaksud menghakimi, namun saat itu, begitu kami dipastikan ke Serie B, Ia melakukan segala cara agar pergi dari Turin," ucap Secco kepada TMW.
"Tentu saja setiap orang bisa berubah dalam hidupnya. Apa saya punya saran untuk Juve? Setahu saya mereka sudah melakukannya dengan sangat baik saat ini, jadi orang-orang di sana jelas paham bagaimana mengevaluasi potensi kembalinya Ibra."
Kala Juve dipaksa turun kasta pemain seperti Gigi Buffon, Pavel Nedved, Alessandro Del Piero, David Trezeguet dan Mauro Camoranesi memilih setia untuk tetap tinggal, namun tidak dengan Ibra.
Kemudian kesaksian lainnya didapat dari mantan Presiden Juve di waktu itu, Giovanni Cobolli Gigli yang juga bercerita di TMW.
"Tak ada yang meragukan kemampuannya sebagai pemain, ia pun hebat dalam pengaplikasian taktik. Namun saya masih ingat ketika ia meninju meja ketika meminta dijual."
"Apalagi didukung agennya Raiola, kami akhirnya dipaksa menjualnya. Pada hari terakhir kami terpaksa menjual kepada klub yang secara sejarah merupakan rival kami, Inter," imbuh Cobolli Gigli.[initial] (foti/lex)
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 04:19
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 05:00
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 04:38
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 04:25
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 04:22
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 04:19
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 04:12
MOST VIEWED
- Como 2-0 Juventus: Ketika Keputusan Tudor Menimbulkan Tanda Tanya Besar
- Como 2-0 Juventus: Ketegangan Antara Tudor dan Fabregas Berlanjut
- Saat Kesabaran Stefano Pioli Habis: Kalian Nonton Pertandingannya atau Cuma Lihat Hasil?!
- Pidato Cesc Fabregas Usai Kemenangan Como atas Juventus Langsung Viral: Benar-Benar Bikin Haru
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...