Chelsea 4-1 Milan: Tiga Catatan dari Laga Penutup Pramusim Rossoneri

Chelsea 4-1 Milan: Tiga Catatan dari Laga Penutup Pramusim Rossoneri
Suporter AC Milan saat memberikan dukungan pada Rossoneri di laga pramusim melawan Arsenal di Singapura. (c) AP Photo/Vincent Thian

Bola.net - AC Milan menutup pramusim 2025 dengan hasil yang bikin dahi berkerut. Mereka kalah 1-4 dari Chelsea. Bermain di Stamford Bridge, tim asuhan Massimiliano Allegri tidak tampil sesuai harapan.

Ini adalah laga terakhir sebelum musim resmi dimulai pekan depan. Dari lima laga uji coba, Milan mengantongi dua kemenangan, satu imbang, dan dua kekalahan.

Allegri melakukan 10 perubahan dari laga kontra Leeds United. Namun, rotasi itu justru jadi bumerang, terutama setelah Andrei Coubis mencetak gol bunuh diri lalu kena kartu merah di awal laga.

1 dari 3 halaman

Lini Belakang Butuh Tambahan Cepat

Kepergian Malick Thiaw ke Newcastle United membuat stok bek tengah Milan menipis. Kini, hanya Fikayo Tomori, Strahinja Pavlovic, dan Matteo Gabbia yang tersedia.

Tomori tampil kurang meyakinkan di laga ini, sementara Pavlovic masih belum sepenuhnya dipercaya. Coubis jelas belum siap, dan Bartesaghi lebih pas dimainkan melebar.

Milan bakal menggaet Koni De Winter dari Genoa. Namun, satu bek baru saja mungkin belum cukup, apalagi jika Allegri tetap pakai tiga bek.

Sosok berpengalaman seperti Simon Kjaer dulu bisa jadi pelengkap yang pas. Kehadiran pemain senior akan membantu menjaga kestabilan di momen krusial.

2 dari 3 halaman

Ada Sinar di Depan

Meski kalah, Milan punya momen positif saat bermain dengan 10 orang. Allegri bahkan bilang timnya tampil lebih rapi setelah kartu merah.

Rafael Leao kembali jadi motor serangan, mencetak gol sundulan yang dianulir dan menciptakan beberapa peluang. Ia jadi pelarian utama saat Milan ditekan.

Alexis Saelemaekers tampil penuh energi dan memberi assist untuk gol Fofana. Permainannya membuat bek Chelsea cukup kerepotan.

Ruben Loftus-Cheek juga menunjukkan kecepatan dan kekuatan dalam serangan balik. Ia bisa jadi opsi tak terduga di laga-laga tertentu.

3 dari 3 halaman

Tengah Masih Perlu Dirapikan

Lini tengah Milan belum sepenuhnya solid. Samuele Ricci terlihat kurang percaya diri, sedangkan Luka Modric masih butuh waktu memulihkan kebugaran.

Ardon Jashari yang tampil oke lawan Leeds belum fit 100%. Loftus-Cheek harus menjaga kondisi, dan Musah serta Fofana perlu tampil lebih konsisten.

Kalau semua fit, Milan sebenarnya punya banyak kombinasi di lini tengah. Kedalaman skuad bukan masalah, tapi chemistry masih perlu dibangun.

Tiga laga awal melawan Bari, Cremonese, dan Lecce memberi waktu untuk pemanasan. Tapi ujian berat menanti di akhir September dengan lawan-lawan papan atas Serie A.