Demi Juventus, Striker PSG Tolak Pinangan Tottenham dan MU

Demi Juventus, Striker PSG Tolak Pinangan Tottenham dan MU
Duel Randal Kolo Muani dan Mohammad Abu Fani dalam laga UEFA Nations League antara Prancis vs Israel, Jumat (15/11/2024). (c) AP Photo/Michel Euler

Bola.net - Randal Kolo Muani bersikeras hanya ingin bermain untuk Juventus musim depan. Striker 26 tahun asal Prancis milik Paris Saint-Germain (PSG) itu menolak pinangan dari Manchester United dan Tottenham.

Meski banyak peminat, Kolo Muani menutup pintu bagi klub lain selain Juventus. Ia merasa cocok dengan gaya bermain Juventus dan ingin kembali secepatnya.

Sayangnya, proses kepindahan belum juga tuntas. PSG dan Juventus masih berbeda pendapat soal format transfer.

1 dari 3 halaman

Tersisih di PSG, Bersinar di Juventus

Kolo Muani dibeli PSG dari Frankfurt pada 2023 dengan harga fantastis, yakni 90 juta euro (sekitar Rp1,6 triliun). Namun, ia justru sering dicadangkan oleh Luis Enrique musim lalu.

Kurangnya kesempatan main membuat Kolo Muani frustrasi. Situasi itu dimanfaatkan Juventus untuk meminjamnya pada Januari lalu.

Di bawah arahan Thiago Motta, lalu Igor Tudor, Kolo Muani tampil meyakinkan. Ia bahkan lebih diandalkan daripada Dusan Vlahovic.

2 dari 3 halaman

Negosiasi Alot, Juventus Masih Berharap

Setelah masa pinjaman selesai, Kolo Muani balik ke PSG. Namun, niatnya sudah bulat untuk kembali ke Turin.

Juventus ingin meminjamnya lagi, kali ini disertai opsi beli. PSG menolak dan hanya mau melepas secara permanen atau pinjaman dengan kewajiban beli.

Kondisi ini membuat negosiasi berjalan lambat. Juventus belum menyerah dan terus mencoba cari celah.

3 dari 3 halaman

Tolak Semua, Fokus Kembali ke Turin

Tottenham dan MU juga menunjukkan minat mereka. Kolo Muani langsung menolaknya tanpa ragu.

Baginya, Juventus adalah satu-satunya tujuan. Ia bahkan kabarnya meminta PSG hanya bicara dengan Juventus soal masa depannya.

Kini, Damien Comolli dan Francois Modesto punya misi penting. Mereka harus memastikan Kolo Muani kembali berseragam Juventus sebelum bursa transfer ditutup.

Sumber: Max Statman