
Bola.net - Inter Milan menjalani laga dramatis saat menjamu AC Milan di pekan ke-23 Serie A musim 2019/2020. Inter Milan menang dengan skor 4-2 pada laga di Stadio Giuseppe Meazza, Senin (10/2/2020) dini hari WIB.
Inter Milan sempat berada dalam posisi buruk. Mereka menutup babak pertama dengan ketinggalan dua gol dari Milan. Dua gol dicetak Ante Rebic dan Zlatan Ibrahimovic.
Namun, Inter Milan tampil menggila di babak kedua. Nerazzurri membuka keran gol pada menit 51 lewat aksi Marcelo Brozovic. Dua menit berselang, Inter Milan menyamakan skor lewat gol Mathias Vecino.
Setelah itu, Inter Milan kian tampil trengginas. Stefan de Vrij membawa Inter Milan unggul lewat golnya pada menit 70. Lantas, Romelu Lukaku menutup laga lewat golnya pada menit 90+3.
Apa yang Dikatakan Antonio Conte?
Inter Milan bermain sangat bagus di babak kedua. Para pemain tampil lepas dan mampu melakukan epic comeback. Lantas, apa yang dikatakan Antonio Conte di ruang ganti untuk membakar semangat para pemainnya?
"Saya tidak perlu banyak bicara pada babak pertama. Saya pikir, dalam situasi sulit, Anda harus sangat jelas dan bertanggung jawab," ucap Conte dikutip dari Football Italia.
"Saya mengambil sebagian besar dari tanggung jawab atas fakta kami kalah 2-0 di babak pertama. Kami tetap bersama, sejak awal sampai tuntas. Kami menemukan jalan keluar dari situasi yang sulit," kata eks pelatih Chelsea.
Conte tentu begitu senang dengan hasil yang diraih Inter Milan. Dia sangat yakin bahwa kemenangan epik ini bakal menjadi momen yang terus diingat sebagai salah satu laga penting pada Derby della Madoninna.
Rendah Hati Sebagai Kunci
Antonio Conte yakin bahwa kemenangan atas AC Milan bakal punya arti yang sangat penting. Tidak setiap laga Inter Milan bisa tampil sebagus di laga kontra Milan. Akan tetapi, dia juga memberi peringatan pada anak asuhnya.
"Kita tidak selalu bisa bermain seperti babak kedua, mencetak empat gol ke gawang AC Milan. Para pemain tahu apa yang salah di babak pertama, jadi dengan kerendahan hati, kami melakukan beberapa perubahan."
"Sangat penting untuk menyadari bahwa tidak semua laga bisa didekati dengan cara yang sama. Kami menerapkan taktik untuk tidak meneken terlalu tinggi dan itu adalah ide yang bagus pada beberapa situasi," ucap mantan pelatih timnas Italia.
Sumber: Football Italia
Baca Ini Juga:
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Italia 6 September 2025 08:53
AC Milan Bisa Kehilangan Mike Maignan Tanpa Uang, Chelsea Menunggu!
-
Liga Italia 6 September 2025 07:50
Bek Monaco Ini Teryata Sempat Dilirik AC Milan Sebelum Akhirnya Datangkan Odogu
-
Liga Italia 5 September 2025 21:12
Maignan di Ambang Pintu Keluar, Kiper Parma dan Timnas Jepang Jadi Solusi AC Milan
-
Liga Italia 5 September 2025 20:38
Dari Second Striker hingga Trequartista: Opsi-opsi Taktis AC Milan untuk Nkunku
-
Liga Italia 5 September 2025 20:21
Klasemen Anggaran Gaji Klub-klub Serie A: Milan Posisi 5, Siapa Empat Teratas?
LATEST UPDATE
-
Otomotif 6 September 2025 15:20
-
Tim Nasional 6 September 2025 15:19
-
Tim Nasional 6 September 2025 14:35
-
Tim Nasional 6 September 2025 14:20
-
Liga Spanyol 6 September 2025 14:10
-
Tim Nasional 6 September 2025 14:07
MOST VIEWED
- Setelah Tolak Arsenal dan Chelsea, Juventus Pagari Kenan Yildiz dengan Gaji Fantastis!
- Alasan Inter Milan Melepas Benjamin Pavard, Bukan Yann Bisseck
- Eks Arsenal Ini Masuk Bidikan AC Milan, Tapi Rossoneri Diadang Satu Masalah Besar
- AC Milan Lewat, Arrigo Sacchi Yakin Tim Ini Lebih Pantas Difavoritkan Juara Serie A
HIGHLIGHT
- Termasuk Kekalahan MU, 5 Momen Menggemparkan di Pi...
- Ruben Amorim Terancam, Ini 6 Kandidat Penggantinya...
- 5 Pemain yang Bisa Jadi Penyelamat Ruben Amorim di...
- 5 Pemain yang Harus Segera Angkat Kaki dari MU Usa...
- Manchester United: 5 Pelatih Pilihan Dan Ashworth ...
- 6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenh...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...