
Bola.net - Thiago Motta bukan hanya kecewa dengan hasil yang didapatkan Juventus pada laga Coppa Italia melawan Empoli. Sang pelatih merasa apa yang ditampilkan Juventus pada laga tersebut memalukan!
Juventus bertemu Empoli pada babak 8 Besar Coppa Italia, Kamis (27/2) dini hari WIB. Pada duel yang dimainkan di Stadion Allianz tersebut, Juventus kalah 2-4 pada babak adu penalti setelah bermain imbang 1-1.
Secara statistik, Si Nyonya Tua memiliki penguasaan bola hingga 69 persen. Bahkan, mereka mampu melepas 15 shots. Hanya saja, Juventus tak cukup efisien dengan catatan itu. Mereka hanya bikin empat shots on target dan mencetak satu gol.
Sementara, dengan 31 persen penguasaan bola, Empoli mampu melepas lima shots on target. Empoli juga tampil luar biasa pada babak adu penalti. Simak ulasan lengkapnya di bawah ini ya Bolaneters.
Thiago Motta Mengakui Salah!
Di atas kertas, Juventus harusnya bisa meraih kemenangan lawan Empoli. Selain catatan statistik di atas, posisi di klasemen Serie A juga jadi tanda bahwa Juventus masih di atas. Namun, Juventus justru kalah.
"Kami merasa malu. Sejujurnya saya merasa malu atas apa yang kami lihat di babak pertama dan saya harap para pemain saya merasakan hal yang sama. Kami tidak boleh bersikap seperti ini," kata Thiago Motta dikutip dari Mediaset.
"Itu memalukan dan jelas itu salah saya, karena saya tidak menunjukkan kepada para pemain saya pentingnya pertandingan ini atau apa arti kostum ini. Kami tidak masuk semifinal karena kami tidak pantas berada di sana," tegasnya.



Juventus Harus Menerima Kritik
Sebelumnya, Juventus juga gagal di Liga Champions dan Supercoppa Italiana. Hal ini membuat fans Juventus kecewa berat. Ada banyak kritik keras yang ditujukan pada tim dan Thiago Motta merasa layak menerimanya.
"Saya mengharapkan reaksi langsung dari para pemain ini, karena saya merasa malu dengan apa yang saya lihat dari tim saya hari ini," kata Thiago Motta.
"Saya juga harus memikul sebagian besar tanggung jawab, karena saya tidak mengajari mereka apa artinya mengenakan seragam Juventus. Kami bermain melawan tim Empoli yang dirotasi dari para pemain inti yang biasa," tegas pelatih berusia 42 tahun tersebut.
Sumber: Mediaset
Klasemen Serie A 2024/2025
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Italia 29 September 2025 20:35
Milan Sikat Napoli, Rossoneri Musim Ini Lebih Baik Dari Musim Lalu
-
Liga Italia 29 September 2025 20:24
Christian Pulisic: Kapten Amerika AC Milan yang Membuat San Siro Jatuh Hati Padanya
-
Liga Italia 29 September 2025 19:40
Allegri Ungkap Kunci Sukses Modric Bersinar Cepat di Serie A Bersama Milan
-
Liga Italia 29 September 2025 18:40
Kesuksesan AC Milan Kalahkan Napoli tak Lepas Dari Peran Klub Liga Inggris, Arsenal
-
Liga Inggris 29 September 2025 18:30
Wayne Rooney Sindir Ruben Amorim, Klaim Tak Percaya Bisa Angkat MU
LATEST UPDATE
-
Liga Italia 29 September 2025 20:35
-
Liga Italia 29 September 2025 20:24
-
Liga Inggris 29 September 2025 19:49
-
Liga Inggris 29 September 2025 19:42
-
Liga Italia 29 September 2025 19:40
-
Bola Indonesia 29 September 2025 18:55
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- Tak Selalu Sempurna, Ini 5 Penalti Terburuk Lionel...
- 10 Kuda Hitam Liga Champions yang Bisa Bikin Kejut...
- 5 Pemain Muda yang Bisa Jadi Kejutan di Liga Champ...
- Peta Panas Pelatih Premier League: Slot Nyaman, Am...
- 6 Pemain Top yang Gabung Klub Liga Arab Saudi Musi...
- Deretan Pemain dengan Gaji Fantastis di La Liga 20...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...