
Bola.net - Hasrat AC Milan untuk membawa pulang tiga poin dari kandang Bologna gagal. Alih-alih menang, Rossoneri hanya mampu bermain imbang 3-3 dini hari tadi. (26/09).
Gol Milan dicetak oleh Andrea Poli (12), Robinho (89) dan Ignazio Abate di masa injury time. Sedangkan gol Bologna diciptakan oleh Diego Laxalt (33, 52) dan satu gol dari Jonatan Ezequiel Cristaldo.
Milan hampir saja kalah. Hingga 10 menit sebelum pertandingan berakhir, mereka tertinggal 3-1 oleh tuan rumah. Beruntung di detik-detik akhir Rossoneri selamat dari kekalahan.
Dalam pertandingan tersebut, Laxalt mencetak debut gol untuk Bologna. Ia memborong dua gol namun sayang kemenangan yang sudah di depan mata direnggut di detik detik akhir.
Semangat Milan untuk memperbaiki posisi setelah ditekuk Napoli pada pekan lalu membuat mereka tampil langsung menggebrak. Tak perlu menunggu lama bagi Rossoneri untuk mencuri gol di kandang Bologna. Poli mampu memberikan perubahan untuk timnya di menit ke 12. Kerjasamanya dengan Robinho berlangsung apik sebelum Poli menuntaskannya dengan sebuah gol.
Tak mau malu di depan pendukungnya sendiri, Bologna berusaha bangkit. Namun usaha mereka belum menunjukkan titik terang. Baru di menit ke 33 tuan rumah mampu menyamakan kedudukan. Mendapatkan assist dari Cristaldo, Laxalt mampu memperdayai Abbiati.
Babak pertama berjalan cukup menarik. Kedua tim bermain terbuka, peluang juga banyak diciptakan kedua kubu. Meski Milan secara ball possession menguasai, 68% berbanding 32%, namun Bologna mampu menahan gempuran Rossoneri.
Sebuah warning pantas diberikan kepada Milan, dimana mereka harus mewaspadai kreatifitas lini tengah tuan rumah yang digalang oleh Alessandro Diamanti. Dan hingga turun minum, kedudukan imbang tak berubah.
Memasuki babak kedua, Bologna berani menyerang. Mengandalkan Diamanti sebagai kreator serangan, tuan rumah mampu merepotkan tamunya. Dan apa yang ditunggu-tunggu suporter Bologna akhirnya tiba. Lagi-lagi melalui Laxalt, Bologna mampu unggul atas Milan.
Unggul satu gol membuat Bologna bersemangat mengembangkan permainan. Ya, usaha tersebut tak percuma. Cristaldo yang berperan atas terjadinya gol pertama kini menjadi aktor. Memanfaatkan umpan dari Diamanti, pemain yang akrab dipanggil "Churry" tersebut sukses melesakkan bola ke gawang Rossoneri. 3-1 untuk Bologna.
Milan semakin terpuruk dengan ketertinggalan ini. Mereka berupaya menyerang setidaknya untuk menyamakan kedudukan. Namun usaha tersebut seperti membentur tembok tebal. Bologna disiplin bermain menjaga keunggulan.
Sepuluh menit menjelang berakhirnya waktu normal, Rossoneri terlihat mulai frustasi. Terus-menerus menyerang namun tak kunjung berhasil mencetak gol. Akhirnya usaha tim tamu membuahkan hasil. Tepat di menit ke 89, Robinho sukses memperkecil ketertinggalan timnya.
Dan ternyata dewi fortuna masih menaungi Milan. Dua menit waktu tambahan yang diberikan wasit benar-benar dimanfaatkan dengan baik oleh punggawa Rossoneri. Melalui Abate, tim tamu sukses menjebol gawang Curci dan menggagalkan kemenangan Bologna.
Starting line-up kedua tim:
Bologna (4-3-1-2): Curci, Mantovani, Antonsson, Garics, Morleo, Perez (Krhin 85'), Pazienza (Rocca 65'), Christodoulopoulos (Sorensen 78'), Laxalt, Cristaldo, Diamanti.
Milan (4-3-3): Abbiati, Mexes, Zapata, Abate, Constant, Birsa (Niang 64'), De Jong, Nocerino (Muntari 74'), Poli (Emanuelson 90'), Robinho, Matri. (bola/gag)
Gol Milan dicetak oleh Andrea Poli (12), Robinho (89) dan Ignazio Abate di masa injury time. Sedangkan gol Bologna diciptakan oleh Diego Laxalt (33, 52) dan satu gol dari Jonatan Ezequiel Cristaldo.
Milan hampir saja kalah. Hingga 10 menit sebelum pertandingan berakhir, mereka tertinggal 3-1 oleh tuan rumah. Beruntung di detik-detik akhir Rossoneri selamat dari kekalahan.
Dalam pertandingan tersebut, Laxalt mencetak debut gol untuk Bologna. Ia memborong dua gol namun sayang kemenangan yang sudah di depan mata direnggut di detik detik akhir.
Semangat Milan untuk memperbaiki posisi setelah ditekuk Napoli pada pekan lalu membuat mereka tampil langsung menggebrak. Tak perlu menunggu lama bagi Rossoneri untuk mencuri gol di kandang Bologna. Poli mampu memberikan perubahan untuk timnya di menit ke 12. Kerjasamanya dengan Robinho berlangsung apik sebelum Poli menuntaskannya dengan sebuah gol.
Tak mau malu di depan pendukungnya sendiri, Bologna berusaha bangkit. Namun usaha mereka belum menunjukkan titik terang. Baru di menit ke 33 tuan rumah mampu menyamakan kedudukan. Mendapatkan assist dari Cristaldo, Laxalt mampu memperdayai Abbiati.
Babak pertama berjalan cukup menarik. Kedua tim bermain terbuka, peluang juga banyak diciptakan kedua kubu. Meski Milan secara ball possession menguasai, 68% berbanding 32%, namun Bologna mampu menahan gempuran Rossoneri.
Sebuah warning pantas diberikan kepada Milan, dimana mereka harus mewaspadai kreatifitas lini tengah tuan rumah yang digalang oleh Alessandro Diamanti. Dan hingga turun minum, kedudukan imbang tak berubah.
Memasuki babak kedua, Bologna berani menyerang. Mengandalkan Diamanti sebagai kreator serangan, tuan rumah mampu merepotkan tamunya. Dan apa yang ditunggu-tunggu suporter Bologna akhirnya tiba. Lagi-lagi melalui Laxalt, Bologna mampu unggul atas Milan.
Unggul satu gol membuat Bologna bersemangat mengembangkan permainan. Ya, usaha tersebut tak percuma. Cristaldo yang berperan atas terjadinya gol pertama kini menjadi aktor. Memanfaatkan umpan dari Diamanti, pemain yang akrab dipanggil "Churry" tersebut sukses melesakkan bola ke gawang Rossoneri. 3-1 untuk Bologna.
Milan semakin terpuruk dengan ketertinggalan ini. Mereka berupaya menyerang setidaknya untuk menyamakan kedudukan. Namun usaha tersebut seperti membentur tembok tebal. Bologna disiplin bermain menjaga keunggulan.
Sepuluh menit menjelang berakhirnya waktu normal, Rossoneri terlihat mulai frustasi. Terus-menerus menyerang namun tak kunjung berhasil mencetak gol. Akhirnya usaha tim tamu membuahkan hasil. Tepat di menit ke 89, Robinho sukses memperkecil ketertinggalan timnya.
Dan ternyata dewi fortuna masih menaungi Milan. Dua menit waktu tambahan yang diberikan wasit benar-benar dimanfaatkan dengan baik oleh punggawa Rossoneri. Melalui Abate, tim tamu sukses menjebol gawang Curci dan menggagalkan kemenangan Bologna.
Starting line-up kedua tim:
Bologna (4-3-1-2): Curci, Mantovani, Antonsson, Garics, Morleo, Perez (Krhin 85'), Pazienza (Rocca 65'), Christodoulopoulos (Sorensen 78'), Laxalt, Cristaldo, Diamanti.
Milan (4-3-3): Abbiati, Mexes, Zapata, Abate, Constant, Birsa (Niang 64'), De Jong, Nocerino (Muntari 74'), Poli (Emanuelson 90'), Robinho, Matri. (bola/gag)
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Italia 7 September 2025 00:11
Situasi Pelik Inter Milan terkait Lautaro Martinez jelang Duel Kontra Juventus
-
Liga Italia 6 September 2025 23:55
AC Milan Masih Minati Vlahovic: Ada Kendala dan Pesaing yang Harus Diwaspadai
-
Liga Italia 6 September 2025 20:33
Nkunku Bukan Penyerang Tengah, Gimenez Masih Layak Tempati Posisi Nomor 9 AC Milan
-
Liga Italia 6 September 2025 15:38
Inter Milan Siap Rebut Dusan Vlahovic Secara Gratis Tahun Depan
LATEST UPDATE
-
Liga Inggris 7 September 2025 01:57
-
Piala Dunia 7 September 2025 01:11
-
Piala Dunia 7 September 2025 01:06
-
Liga Italia 7 September 2025 00:11
-
Liga Italia 6 September 2025 23:55
-
Tim Nasional 6 September 2025 23:51
MOST VIEWED
- Setelah Tolak Arsenal dan Chelsea, Juventus Pagari Kenan Yildiz dengan Gaji Fantastis!
- Alasan Inter Milan Melepas Benjamin Pavard, Bukan Yann Bisseck
- Eks Arsenal Ini Masuk Bidikan AC Milan, Tapi Rossoneri Diadang Satu Masalah Besar
- AC Milan Lewat, Arrigo Sacchi Yakin Tim Ini Lebih Pantas Difavoritkan Juara Serie A
HIGHLIGHT
- Termasuk Kekalahan MU, 5 Momen Menggemparkan di Pi...
- Ruben Amorim Terancam, Ini 6 Kandidat Penggantinya...
- 5 Pemain yang Bisa Jadi Penyelamat Ruben Amorim di...
- 5 Pemain yang Harus Segera Angkat Kaki dari MU Usa...
- Manchester United: 5 Pelatih Pilihan Dan Ashworth ...
- 6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenh...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...