
Bola.net - Pelatih Inter Milan Roberto Mancini bisa memahami kalau Filippo Inzaghi tengah kesulitan di AC Milan karena belum punya pengalaman menangani klub besar.
Inzaghi naik menjadi pelatih kepala Rossoneri pada awal musim ini setelah sebelumnya menjadi pelatih tim Primavera Milan. Di bawah arahannya, Milan tampil kurang menjanjikan dan hanya bertengger di peringkat sepuluh klasemen Serie A.
Mancini memberi saran kepada Inzaghi agar terlebih dulu mengasah kemampuan kepelatihannya di klub yang levelnya lebih kecil dari Milan. Namun Mancini bisa mengerti kalau Inzaghi juga sulit untuk menolak tawaran untuk menangani klub besar seperti Milan.
"Tahun-tahun pertama sulit untuk semua orang. Anda akan membuat kesalahan dan itu normal. Anda harus memiliki kualitas. Saya mulai di Fiorentina dan dalam setengah tahun kami memenangkan Coppa Italia dan menempati posisi keenam. Tapi berbeda dengan Milan, situasi di klub besar selalu berbeda," ungkap Mancini kepada Gazzetta TV.
"Memiliki pengalaman pasti membantu, tetapi dalam bidang pekerjaan, ada orang-orang yang memiliki kualitas lebih dan ada yang memiliki kualitas lebih sedikit. Pippo tidak bisa mengatakan tidak, tapi mungkin dia akan lebih baik mendapatkan pengalaman di Sassuolo dan kembali ke Milan, andaikan kesempatan itu muncul lagi."[initial]
(foti/ada)
Inzaghi naik menjadi pelatih kepala Rossoneri pada awal musim ini setelah sebelumnya menjadi pelatih tim Primavera Milan. Di bawah arahannya, Milan tampil kurang menjanjikan dan hanya bertengger di peringkat sepuluh klasemen Serie A.
Mancini memberi saran kepada Inzaghi agar terlebih dulu mengasah kemampuan kepelatihannya di klub yang levelnya lebih kecil dari Milan. Namun Mancini bisa mengerti kalau Inzaghi juga sulit untuk menolak tawaran untuk menangani klub besar seperti Milan.
"Tahun-tahun pertama sulit untuk semua orang. Anda akan membuat kesalahan dan itu normal. Anda harus memiliki kualitas. Saya mulai di Fiorentina dan dalam setengah tahun kami memenangkan Coppa Italia dan menempati posisi keenam. Tapi berbeda dengan Milan, situasi di klub besar selalu berbeda," ungkap Mancini kepada Gazzetta TV.
"Memiliki pengalaman pasti membantu, tetapi dalam bidang pekerjaan, ada orang-orang yang memiliki kualitas lebih dan ada yang memiliki kualitas lebih sedikit. Pippo tidak bisa mengatakan tidak, tapi mungkin dia akan lebih baik mendapatkan pengalaman di Sassuolo dan kembali ke Milan, andaikan kesempatan itu muncul lagi."[initial]
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Italia 22 Oktober 2025 16:56
Luka Modric Akui Eks Real Madrid Ini Jadi Alasan Utamanya Pindah ke AC Milan
-
Liga Italia 22 Oktober 2025 14:01
Pengakuan Jujur Denzem Dumfries: Union SG Bikin Inter Milan Merana!
-
Liga Italia 22 Oktober 2025 13:24
Dosa Finansial Ronaldo: Juventus Masih Bayar Mahal Kesalahan Empat Tahun Lalu
LATEST UPDATE
-
Bola Indonesia 22 Oktober 2025 22:58
-
Asia 22 Oktober 2025 22:57
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 22:47
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 22:46
-
Liga Inggris 22 Oktober 2025 22:31
-
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025 22:28
MOST VIEWED
- Como 2-0 Juventus: Ketika Keputusan Tudor Menimbulkan Tanda Tanya Besar
- Como 2-0 Juventus: Ketegangan Antara Tudor dan Fabregas Berlanjut
- Saat Kesabaran Stefano Pioli Habis: Kalian Nonton Pertandingannya atau Cuma Lihat Hasil?!
- Pidato Cesc Fabregas Usai Kemenangan Como atas Juventus Langsung Viral: Benar-Benar Bikin Haru
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...