Kisah I Gede Siman Sudartawa dan Ambisi Membangun Karier Baru

Bola.net - I Gede Siman Sudartawa telah menetapkan waktu gantung kacamata renang. Atlet andalan Indonesia ini akan pensiun usai gelaran SEA Games 2025 Thailand.

Keputusan ini tidak membuatnya meninggalkan dunia air sepenuhnya. Siman bersiap memulai babak baru dalam kariernya sebagai pelatih renang profesional.

Persiapan matang bahkan sudah dilakukan oleh perenang asal Bali tersebut. Ia baru saja menyelesaikan sertifikasi kepelatihan resmi di Yogyakarta.

Langkah ini menjadi awal dari ambisi besarnya di masa depan. Siman ingin mencetak atlet berprestasi yang melampaui pencapaiannya sendiri.

1 dari 2 halaman

I Gede Siman Sudartawa Rela Melatih dari Tingkat Dasar

Siman telah mengantongi lisensi dari American Swimming Coaches Association (ASCA). Ia berhasil menyelesaikan sertifikasi tersebut di Yogyakarta beberapa waktu lalu.

Meski sudah mencapai level 3, ia memilih merendah dengan melatih dari tingkat dasar. Hal ini dikarenakan posisi asisten pelatih di klubnya sudah terisi.

Ambisi Siman tidak berhenti di level klub saja. Ia bertekad terus meningkatkan lisensinya agar kelak bisa menangani Timnas Indonesia.

Ada satu cita-cita besar yang masih mengganjal di hatinya selama menjadi atlet. Ia ingin anak didiknya nanti bisa meraih medali Asian Games yang belum sempat ia dapatkan.

"Nanti pasti akan di-upgrade terus. Kalau mau naik sampai pelatih nasional, sertifikasinya harus ditingkatkan," tutur perenang spesialis gaya punggung itu.

"Saya dulu punya cita-cita bisa meraih medali di Asian Games, tapi belum kesampaian. Siapa tahu nanti saat saya melatih, anak didik saya bisa meneruskan cita-cita itu," harap Siman.

2 dari 2 halaman

Optimisme I Gede Siman Sudartawa

Siman juga menyoroti perkembangan positif regenerasi perenang di Tanah Air. Saat ini sudah muncul bibit-bibit muda potensial seperti Adelia Chantika Aulia.

Perenang berusia 31 tahun itu merasa optimis dengan masa depan akuatik Indonesia. Catatan waktu para junior kini bahkan mulai menyaingi para senior.

"Kita regenerasinya oke sih sekarang. Udah banyak perenang-perenang muda yang muncul," ucap Siman.

"Dan untuk waktunya juga sekarang yang bawah-bawah udah mulai cepat atau bahkan bisa mengalahkan yang senior-senior," pungkasnya.