
Bola.net - - Makin hari, makin banyak saja negara yang berminat menggelar MotoGP. Sementara Indonesia merupakan salah satunya, negara lain seperti Finlandia, Kazakhstan, Thailand dan Belgia pun menyatakan harapan tersebut. Belum lagi ditambah Wales, Hungaria, Australia dan Brasil. Jadi, manakah yang akan dipilih oleh Dorna Sports selaku promotor MotoGP?
Belgia menjadi negara 'terbaru' yang masuk daftar peminat MotoGP, dengan promotor Sirkuit Spa-Francorchamps yang selama ini dianggap 'keramat' di Formula 1 berjanji akan melakukan pembenahan demi memperbaiki tingkat keselamatan, mengingat CEO Dorna Sports, Carmelo Ezpeleta menilai sirkuit tersebut berbahaya untuk balap motor.
"Masalah utama Spa adalah tingkat keselamatan. Bagi MotoGP, nyaris mustahil menghomologasi sirkuit ini. Kami juga bicara soal WorldSBK. Mereka janji akan berbenah, tapi keputusan belum diambil. MotoGP belum serius, namun jika mereka ingin menggelar WorldSBK, maka kami harus banyak berdiskusi," ujar Ezpeleta kepada Speedweek.
Lewis Hamilton melintas di Spa-Francorchamps dalam F1 GP Belgia 2016. (c) AFP
Pria Spanyol ini justru lebih optimis soal proyek MotoGP di Jakabaring, Indonesia dan Buriram, Thailand. "Proyek di Sumatera Selatan terus berlanjut, sedang dikerjakan. Kami juga terus bicara dengan promotor di Buriram, di mana WorldSBK akan ketiga kalinya digelar tahun ini. Kontrak mereka kini sudah habis, dan kini kami bisa bicara soal MotoGP," tuturnya.
Circuit of Wales juga menjadi kandidat untuk masuk ke kalender MotoGP, disusul dengan Sokol Circuit milik Kazakhstan yang bahkan telah mengangkat Jorge Lorenzo sebagai dutanya. Hungaria juga berminat dengan janji membenahi Sirkuit Hungaroring, begitu juga Sirkuit Silverstone, Inggris yang menginginkan kontrak jangka panjang.
Finlandia juga konsisten dengan keseriusan mereka, walau Ezpeleta menyatakan Kymi Ring baru akan siap pada 2019 nanti. "Masalahnya, di sana sangat sulit membangun sirkuit pada musim dingin. Segalanya terserah mereka. Jika mereka mampu memenuhi homologasi tepat waktu pada 2018 nanti, kami bisa balapan pada 2018 juga. Jika tidak, maka setahun setelahnya," pungkas Ezpeleta.
Saat ini MotoGP terdiri dari 18 seri per musim, dan masih membuka peluang untuk dua seri tambahan sampai beberapa tahun mendatang. Dengan makin banyaknya sirkuit baru yang berminat untuk menggelar kejuaraan ini, maka Dorna Sports akan benar-benar harus putar otak dalam memilih.
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 23 Oktober 2025 09:15
Jadwal Live Streaming MotoGP Malaysia 2025 di Vidio, 24-26 Oktober 2025
-
Otomotif 23 Oktober 2025 09:15
-
Otomotif 23 Oktober 2025 09:15
-
Otomotif 23 Oktober 2025 09:15
-
Otomotif 23 Oktober 2025 09:15
Link Live Streaming MotoGP 2025, Ayo Dukung Pembalap Jagoanmu!
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 09:25
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 09:17
-
Otomotif 23 Oktober 2025 09:17
-
Otomotif 23 Oktober 2025 09:17
-
Otomotif 23 Oktober 2025 09:17
-
Otomotif 23 Oktober 2025 09:17
MOST VIEWED
- Jadwal Lengkap Balapan MotoGP 2025
- Para Pemenang Baru di MotoGP 2025: Semuanya dari Tim Satelit, Termasuk Raul Fernandez
- Pecco Bagnaia Jeblok Lagi di MotoGP Australia, Ngaku Mending Kecelakaan Ketimbang Finis Terakhir
- Kaget Bisa Podium di MotoGP Australia, Marco Bezzecchi Malah Salip Pecco Bagnaia di Klasemen Pembalap
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...