'Dilarang Mengeluh', Latihan Unik Petrucci di MotoGP 2019

Bola.net - - Menyongsong MotoGP 2019, rider baru Mission Winnow Ducati, Danilo Petrucci mengaku punya metode latihan yang cukup unik untuk mengasah mentalitasnya. Kini bekerja sama dengan psikolog yang juga menangani Andrea Dovizioso, Petrucci melakukan proses persiapan yang sangat jauh berbeda dengan biasanya.

Petrucci dikenal sebagai sahabat Dovizioso sejak lama, dan keduanya sepakat berusaha menghindari cekcok. Dovizioso bahkan dengan senang hati membantu persiapan Petrucci, di antaranya menjalani berbagai program latihan fisik bersama-sama di Forli, Italia, serta meminta sang psikolog, Amedeo Maffei untuk menangani kesehatan psikis Petrucci.

Kepada Crash.net, Petrucci menyebut Maffei sudah menyiapkan metode khusus. "Saya siap menjalani latihan mental, reaksi, refleks dan fokus, dan saya sangat butuh psikolog yang bisa memberi kunci mengatasi masalah. Misalnya, saat melihat hal kelam, maka saya harus lihat ke arah lain. Jadi psikolog memberi saya latihan, yakni tak boleh mengeluh," ujarnya.

Metode yang Sulit

Menurut rider 28 tahun ini, metode Maffei tidak mudah dilakukan. Meski begitu, ia akan berusaha keras menjalaninya, demi meraih hasil baik pada tahun pertamanya berstatus sebagai pebalap pabrikan, sekaligus demi mendapatkan perpanjangan kontrak untuk tahun 2020 nanti.

"Ini tidak mudah! Karena jika saya berkata, 'Oh, sialan, hujan', harusnya saya melihatnya lewat perspektif lain. Jika hujan, mungkin saya bisa melakukan hal lain di rumah, misalnya baca buku. Jadi latihannya seperti itu, karena ini untuk melatih otak," ungkapnya.

"Jika terus-terusan mengeluh, maka Anda akan selalu lihat 1% hal buruk, bukannya 99% hal baik. Memang selalu ada kata 'tapi', namun Anda harus lihat apa yang Anda punya dan memanfaatkannya dengan baik," lanjut rider yang akrab disapa Petrux ini.

Merasa Lebih Bahagia

Latihan ini pun sudah dilakoni Petrucci sejak awal Januari, dan meski masih belajar untuk menjalaninya, ia merasa lebih bahagia dan kini memiliki mindset yang cukup positif menjelang uji coba pramusim di Malaysia pada 6-8 Februari.

"Saya merasa lebih bahagia dan lebih menyadari apa yang terjadi pada diri saya. Jelas ngomong saja memang mudah, dan meraih hasil baik adalah hal lain. Tapi saya sudah tak sabar kembali berkendara untuk melihat progresnya," pungkas Petrucci.