
Bola.net - - Pebalap Sky Racing VR46, Luca Marini mengaku sangat senang bisa menjadi adik Valentino Rossi, legenda MotoGP yang juga merupakan sembilan kali juara dunia. Dalam wawancaranya La Gazzetta dello Sport, Marini pun mengaku punya kakak dengan nama besar seperti The Doctor bukanlah beban baginya.
Marini yang juga bagian dari VR46 Riders Academy, menjalani debut Grand Prix langsung di kelas Moto2 pada 2016 lalu. Membela Forward Racing selama dua musim, ia terus mengalami jatuh bangun. Awal musim ini bahkan berjalan berat baginya, karena dirundung cedera bahu berkepanjangan usai kecelakaan motocross pada liburan musim dingin.
Tahun ini, ia pindah ke Sky Racing VR46. Di bawah bimbingan tim prestisius ini, Marini terus berkembang meski cedera bahunya masih mendera. Ia pun mulai unjuk gigi pada pertengahan musim, meraih podium perdananya di Jerman. Ia pun meraup empat podium tambahan, yang satu di antaranya merupakan kemenangan di Malaysia.
Paling Berpengalaman di Paddock
Hasil mentereng ini diakui Marini tak terlepas dari nasihat-nasihat penting sang kakak, yang bahkan pernah mengajaknya diskusi empat mata demi perkembangan kariernya sebelum menjalani balapan di Belanda pada akhir Juni lalu. Menurut rider 21 tahun ini, punya kakak seperti Rossi bagaikan memiliki perpustakaan terlengkap di rumah.
"Saya banyak bicara dengan Vale. Ia selalu membuat saya paham hal-hal apa yang harus saya lakukan dengan benar. Ia selalu bertanya pada saya soal apa pun yang terjadi. Ia memberi saya banyak nasihat. Punya kakak yang merupakan pebalap paling berpengalaman di seluruh paddock bagi saya sangatlah penting. Darinya, saya bisa banyak belajar hanya dengan mendengarnya bicara dengan rider-rider lain," ujar Marini.
Ingin Susul Sang Kakak
Berkat prestasi gemilang musim ini pula, rider yang akrab disapa Maro ini pun menjadi salah satu kandidat juara dunia Moto2 2019. Marini pun tak memungkiri, jika dirinya berhasil membuktikan diri musim depan, bukan hal mustahil dirinya bakal mendapat kesempatan turun di MotoGP pada 2020 mendatang, menyusul sang kakak.
"Saya selalu memikirkan peluang ke MotoGP. Setiap orang pasti punya target dalam kehidupan mereka, dan naik ke MotoGP selalu ada di pikiran saya. Kini kemungkinan untuk bisa melakukannya makin besar, jadi lebih nyata, meski masih sangat jauh. Saya rasa peluang naik ke MotoGP hanya mendekat 0,5 cm dari jarak sebelumnya," pungkas Marini.
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 5 September 2025 16:42
Hasil FP1 MotoGP Catalunya 2025: Pedro Acosta dan Johann Zarco Memimpin
-
Otomotif 4 September 2025 16:12
Daftar Pembalap MotoGP 2026: Yamaha Pertahankan Jack Miller di Pramac Racing
LATEST UPDATE
-
Piala Dunia 6 September 2025 04:51
-
Tim Nasional 6 September 2025 03:31
-
Tim Nasional 6 September 2025 03:11
-
Tim Nasional 6 September 2025 02:53
-
Tim Nasional 6 September 2025 01:39
-
Tim Nasional 6 September 2025 01:00
HIGHLIGHT
- Eberechi Eze
- 7 Pemain yang Pernah Disejajarkan dengan Lionel Me...
- 9 Transfer yang Direbut Klub Lain: Eze, Willian, H...
- Eberechi Eze Menyusul? 5 Pemain yang Lebih Memilih...
- 5 Manajer Premier League yang Paling Berisiko Dipe...
- 4 Pemain Bebas Transfer yang Bisa Direkrut Real Ma...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...