Marquez Akui Dilarang Jatuh oleh Honda Selama Uji Coba

Bola.net - - Pebalap Repsol Honda, Marc Marquez mengaku dirinya tak bisa maksimal menjajal berbagai perangkat baru yang disediakan Honda Racing Corporation (HRC) selama uji coba pascamusim MotoGP Valencia, Spanyol. Hal ini diakibatkan cedera bahu kiri yang merundungnya sejak akhir pekan lalu.

Pada 2014, Marquez sempat mengalami dislokasi tulang bahu kiri dan ia tak pernah menjalani proses pemulihan secara intensif meski kerap kambuh. Puncaknya terjadi pada pekan balap di Valencia lalu, di mana bahunya mengalami dua kali dislokasi hingga sempat mengancam partisipasinya dalam uji coba.

Meski begitu, ia sukses mencatat waktu tercepat kedua dan ketiga selama dua hari uji coba. "Kami fokus pada dua motor baru, yang punya dua spek mesin berbeda. Kami telah mengalami peningkatan dan mendapat banyak informasi dan inilah saatnya untuk menganalisis semuanya dan tampil lebih baik lagi di Jerez," ujar rider 25 tahun ini kepada Marca.

Dilarang Jatuh

Di lain sisi, Marquez mengaku tak bisa maksimal menjalani uji coba, mengingat HRC memintanya untuk tidak kelewat ngotot di lintasan. Akibat cedera bahunya ini, HRC melarangnya untuk kecelakaan demi turun lintasan di uji coba Jerez, Spanyol pada 28-29 November.

"Lintasan hari ini lebih baik, dan harusnya saya bisa pakai ban baru. Tapi kami tak melakukannya. Saya dilarang jatuh, tim memberitahu saya. Jika saya jatuh, saya takkan bisa ikut ke Jerez. Saya diancam dengan hukuman berat. Jadi saya berkendara dengan tenang saja," ungkapnya.

Belum Jajal Semua Perangkat

Marquez juga menyatakan bahwa tugasnya masih sangat menumpuk, banyak perangkat yang belum ia jajal selama uji coba kali ini diakibatkan cedera dan cuaca buruk yang melanda Valencia pada hari pertama.

"Saya belum mencoba semua perangkat. Ada daftar panjang soal itu, karena kemarin kami hanya menjalani sedikit lap dan hari ini kami terlambat memulai sesi. Kami akan mempertahankan cara kerja selama ini, fokus menjajal banyak hal, melupakan catatan waktu. Kami akan mencobanya lagi di Jerez," tutupnya.