
Bola.net - Pembalap Ducati Lenovo Team, Pecco Bagnaia, lagi-lagi meminta Ducati untuk menurunkannya di Suzuka 8 Hours. Hal ini ia nyatakan setelah motor superbike Panigale V4R berhasil tampil kompetitif dalam Suzuka 8 Hours 2024 pada 17-21 Juli 2024 lalu.
Suzuka 8 Hours merupakan ajang balap ketahanan motor legendaris yang menjadi salah satu seri dari FIM Endurance World Championship (EWC). Balapan ini pun dikenal sangat menantang karena digelar di Jepang saat musim panas dan layout Sirkuit Suzuka yang pelik untuk motor.
Digelar pertama kali pada 1978, balapan ini dulunya kerap diramaikan oleh para pembalap MotoGP dan WorldSBK, serta para pembalap dari berbagai ajang motor bergengsi di dunia, termasuk rider-rider Jepang sendiri. Namun, jadwal MotoGP yang padat membuat para ridernya kerap ragu-ragu berpartisipasi.
Ducati Hampir Naik Podium di Suzuka 8 Hours 2024
Pembalap MotoGP terakhir yang mengikuti ajang ini adalah Johann Zarco, yakni di Suzuka 8 Hours 2024. Akhir pekan lalu, ia membela Team HRC with Japan Post bersama Takumi Takahashi dan Teppei Nagoe. Mereka sukses meraih kemenangan, yang juga jadi kemenangan Honda yang ke-30 dalam sejarah Suzuka 8 Hours.
Selagi Team HRC with Japan Post mengalahkan YART - Yamaha dan Yoshimura SERT Motul Suzuki, Ducati berhasil finis keempat bersama skuad Ducati Team Kagayama. Tim ini digawangi oleh Ryo Mizuno, Joshua Waters, serta eks rider MotoGP dan WorldSBK, Hafizh Syahrin.
Bagnaia, yang merupakan juara dunia MotoGP 2022 dan 2023, sudah sempat meminta Ducati untuk menurunkannya di Suzuka 8 Hours pada 2022 lalu. Namun, permintaannya itu sampai sekarang belum dituruti. Kini, ia pun kembali mengajukan permintaan itu.
Minta Ducati Lakukan Persiapan dengan Baik
View this post on Instagram
Bagnaia kembali meminta partisipasi di Suzuka 8 Hours lewat kolom Instagram Sporting Director Ducati Corse untuk sektor motocross dan superbike internasional, Paolo Ciabatti. Ciabatti, yang sebelumnya menangani sektor MotoGP, mengunggah foto bersama Mizuno, Waters, dan Syahrin pada Jumat (19/7/2024) lalu.
"Sungguh sebuah tim yang hebat!" tulis Ciabatti dalam unggahannya. Bagnaia pun meninggalkan komentar, "Siapkan segalanya dengan baik, aku akan datang," tulis pembalap Italia berusia 27 tahun itu.
Jika Bagnaia benar-benar ikut Suzuka 8 Hours pada 2025 mendatang, maka ia akan mengikuti jejak sang mentor, Valentino Rossi, yang berpartisipasi pada edisi 2000 dan 2001, serta merebut kemenangan pada 2001 bersama Colin Edwards dengan mengendarai Honda.
Sumber: Instagram/PaoloCiabatti
Baca Juga:
- Rider Indonesia, Wahyu Nugroho Terpilih Ikut Yamaha VR46 Master Camp 2024 di Ranch Valentino Rossi
- Ulang Tahun Ke-75, MotoGP Minta 11 Tim Pakai Corak 'Jadul' di Seri Inggris
- Profil Oscar Piastri, Pemenang Balapan Formula 1 Pertama yang Lahir di Abad 21
- Lando Norris Soal Team Order Kontroversial McLaren: Sakit Rasanya, Disuruh Nyerah Saat Pimpin Balapan
Advertisement
Berita Terkait
-
Piala Dunia 7 September 2025 01:06
Hasil Inggris vs Andorra: Taktik Tuchel Berbuah Manis, Three Lions Menang 2-0
-
Tim Nasional 6 September 2025 22:55
Jadwal, Hasil Lengkap, Klasemen, dan Top Skor Kualifikasi Piala Asia U-23 2026
-
Otomotif 6 September 2025 21:48
LATEST UPDATE
-
Liga Inggris 7 September 2025 01:57
-
Piala Dunia 7 September 2025 01:11
-
Piala Dunia 7 September 2025 01:06
-
Liga Italia 7 September 2025 00:11
-
Liga Italia 6 September 2025 23:55
-
Tim Nasional 6 September 2025 23:51
HIGHLIGHT
- Termasuk Kekalahan MU, 5 Momen Menggemparkan di Pi...
- Ruben Amorim Terancam, Ini 6 Kandidat Penggantinya...
- 5 Pemain yang Bisa Jadi Penyelamat Ruben Amorim di...
- 5 Pemain yang Harus Segera Angkat Kaki dari MU Usa...
- Manchester United: 5 Pelatih Pilihan Dan Ashworth ...
- 6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenh...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...