
Musim lalu, Petrucci sukses menduduki peringkat ke-10 pada klasemen pebalap dengan 113 poin, sementara Redding yang membela Estrella Galicia 0.0 Marc VDS Honda hanya menduduki peringkat ke-13 dengan ketertinggalan 29 poin darinya. Meski begitu, keduanya sama-sama mengoleksi satu podium.
"Rekan setim selalu merupakan musuh utama saya, tapi saya menghormati Scott. Ia sangat kuat, tapi tahun lalu saya lebih sering berada di depannya. Saat itu ia mengendarai Honda, dan saya tak tahu apa masalahnya. Saya yakin ia akan lebih kuat tahun ini. Dalam uji coba di Jerez, ritme balapnya lebih baik," ujar Petrux.
Meski yakin Redding akan tampil kuat, Petrucci percaya diri pada kemampuannya sendiri, mengingat ia punya pengalaman setahun lebih dulu di atas Desmosedici. Bila tahun lalu ia mengendarai GP14.2, tahun ini ia akan mengendarai GP15, yang performanya dinilai jauh lebih baik.
"Saya rasa 80 persen motor ini sangat berbeda dengan versi sebelumnya. Mesin, sasis dan fairing-nya berbeda. Sangat sulit membandingkannya. Power delivery GP15 lebih mulus. Karakternya lebih sederhana dan lebih lincah ketika dikendarai," tutup pebalap asal Italia ini. [initial]
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 6 September 2025 21:13
Hasil Race 1 WorldSSP Prancis 2025: Stefano Manzi Menang, Kalahkan Can Oncu
-
Otomotif 6 September 2025 21:04
Hanya Andalkan Kontribusi 3 Pembalap, Ducati Kunci Gelar Dunia Konstruktor MotoGP 2025
-
Otomotif 6 September 2025 20:34
-
Otomotif 6 September 2025 20:34
HIGHLIGHT
- Termasuk Kekalahan MU, 5 Momen Menggemparkan di Pi...
- Ruben Amorim Terancam, Ini 6 Kandidat Penggantinya...
- 5 Pemain yang Bisa Jadi Penyelamat Ruben Amorim di...
- 5 Pemain yang Harus Segera Angkat Kaki dari MU Usa...
- Manchester United: 5 Pelatih Pilihan Dan Ashworth ...
- 6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenh...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...