
Bola.net - Pebalap Pramac Racing, Jack Miller, mengaku senang dapat rejeki nomplok di seri kandangnya, MotoGP Australia yang digelar di Sirkuit Phillip Island, Minggu (27/10/2019). Usai Maverick Vinales terjatuh di Tikungan 9 pada lap terakhir, Miller pun finis ketiga, di belakang Marc Marquez dan Cal Crutchlow.
Vinales yang saat itu berada di posisi kedua, hendak menyalip Marquez, namun bannya selip dan membuatnya gagal finis. Ketika melihat sahabatnya tersebut keluar balapan, Miller pun berusaha mempertahankan posisi dari serangan tandemnya sendiri, Francesco Bagnaia, dan rider Ducati Team, Andrea Dovizioso.
Finis ketiga membuat Miller menjadi rider Australia pertama yang mampu menapakkan kaki di tangga podium Phillip Island pada kelas tertinggi sejak Casey Stoner pada 2012 lalu. Ia juga sukses mengakhiri paceklik podium Australia di ajang Grand Prix sejak 2014, saat ia sendiri meraih kemenangan di Moto3.
Punya Corak Baju Balap Spesial
The shoey returns!!! 🥾@jackmilleraus celebrates in style!!! 🍾#AustralianGP 🇦🇺 pic.twitter.com/f6HsAUw1p0
— MotoGP™ 🇦🇺 (@MotoGP) October 27, 2019
"Saya tak mengira, tapi saya terima saja. Jujur, saya tadinya pikir posisi keempat adalah hasil terbaik yang bisa saya raih usai tiga rider terdepan menjauh. Saya kaget saat melaju di puncak Lukey Hights pada lap terakhir, saya lihat debu beterbangan, dan saat lihat Mack, saya bilang, 'Ya ampun, ia ada di gravel!' Saya pun coba mempertahankan posisi di dua tikungan terakhir," ujarnya kepada Fox Sports.
Sama seperti Crutchlow, Miller pun mengaku keputusannya pakai ban belakang keras adalah keputusan tepat. Ia yakin jika pakai ban lunak seperti Marquez dan Vinales, maka akan sangat sulit mempertahankan posisi di lap-lap terakhir, padahal ketahanan ban sangat krusial di Phillip Island, terutama di sisi kiri ban.
"Saya merasa sangat beruntung. Rasanya sangat menyenangkan bisa naik podium di rumah, rasanya sungguh sulit dipercaya. Rasanya takkan cukup berterima kasih kepada tim, mereka juga menyediakan corak spesial untuk baju balap saya, apalagi ditambah podium. Ini momen baik menjelang akhir musim," ungkap Miller.
Sukses Senangkan Hati Para Bos
Selain senang bisa podium di seri kandang, Miller juga senang bisa menyenangkan sang bos tim, Paolo Campinoti, yang kebetulan juga CEO dari Pramac Generac, yang menjadi sponsor utama MotoGP Australia kali ini. Ia bahkan juga diberi selamat langsung oleh General Manager Ducati Corse, Gigi Dall'Igna.
"Saya senang berada di tim ini. Punya bos seperti Paolo Campinoti, dan seseorang seperti Gigi Dall'Igna yang mengembangkan motor menakjubkan, saya merasa sangat beruntung. Apalagi ini Pramac Generac Grand Prix. Saya memang tidak menang, tapi setidaknya saya membuat bos senang," tutup JackAss.
Dengan gagal finisnya Fabio Quartararo, Miller kini kembali mendekat pada rider Petronas Yamaha SRT tersebut dalam perebutan gelar rider independen terbaik. Miller yang ada di peringkat 8 pada klasemen pebalap MotoGP, kini tertinggal 22 poin dari El Diablo.
Baca Juga:
- Menangi MotoGP Australia, Marc Marquez Lupa Pecahkan Rekor
- Klasemen Sementara MotoGP 2019 Usai Seri Phillip Island, Australia
- Hasil Balap MotoGP Australia: Maverick Vinales Jatuh, Marc Marquez Menang
- Hasil Balap Moto2 Australia: Brad Binder Menang, Jorge Martin Kedua
- Klasemen Sementara Moto2 2019 Usai Seri Phillip Island, Australia
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 21 Oktober 2025 16:08
Mengenal Diogo Moreira, Rider Muda Asal Brasil yang Jadi Rookie Honda di MotoGP 2026
-
Otomotif 21 Oktober 2025 09:37
Jadwal Live Streaming Formula 1 Meksiko 2025 di Vidio, 25-27 Oktober 2025
-
Otomotif 21 Oktober 2025 09:37
Link Live Streaming Formula 1 2025, Jangan Lewatkan Aksi Pembalap Favoritmu!
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 08:57
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 08:50
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 08:45
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 08:27
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 08:17
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 08:05
MOST VIEWED
- Klasemen Sementara MotoGP 2025 Usai Seri Australia di Phillip Island
- Profil Raul Fernandez, Pemenang Terbaru MotoGP yang Terlambat Berkarier dan Sempat Benci Balap Motor
- Sejarah Baru MotoGP! Kini Semua Tim Peserta Sudah Pernah Cicipi Kemenangan, Siapa Saja Penyumbangnya?
- Jadwal Lengkap Balapan MotoGP 2025
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...