Schwantz Beberkan Pendapat Rossi Soal Suzuki

- Juara dunia GP500 1993 sekaligus ikon Suzuki, Kevin Schwantz meyakini bahwa Maverick Vinales sebaiknya menolak tawaran untuk menggantikan Jorge Lorenzo di Movistar Yamaha MotoGP dan lebih baik bertahan di Suzuki tahun depan. Hal ini disampaikan Schwantz dalam wawancara dengan Motorsport.

Vinales yang sukses finis ketiga dan naik podium di Le Mans, Prancis akhir pekan lalu, saat ini telah diperebutkan oleh Suzuki dan Yamaha, dan diperkirakan akan mengumumkan keputusan finalnya di MotoGP Italia yang digelar di Sirkuit Mugello pada 20-22 Mei mendatang.

"Jika jadi Mack, saya akan bertahan di Suzuki demi bisnis dan karir. Saya akan berpikir 'jika kualifikasi dan start saya bagus, saya bisa menang, toh saya selalu di depan sejauh ini.' Lihat saja cara Mack finis ketiga di Le Mans. Jika startnya lebih baik, ia bisa menyaingi Valentino Rossi," ujar Schwantz.

Pria asal Texas ini pun yakin Suzuki sudah setara dengan Yamaha, bahkan ia mengaku Rossi sependapat dengannya. "Saya menghabiskan banyak waktu dengan teknisi Yamaha sebelum balapan di Austin. Saya bertanya pada mereka apa yang dipikirkan Vale soal Suzuki. Mereka berkata Vale merasa Suzuki hanya butuh 'tangan' yang tepat untuk menjadi motor pemenang," tutur Schwantz.

"Handling dan pengereman Suzuki bagus, secepat Yamaha di lintasan lurus. Pada dasarnya, Vale berkata Suzuki bisa menang bila mereka punya pebalap yang mampu tampil kuat di kualifikasi, menjalani start dengan baik, dan mampu mengendalikan balapan," tutup Schwantz. [initial]

 (ms/kny)

Menang di Markas Valentino Rossi, Pecco Bagnaia dan Augusto Fernandez Kuasai La 100km dei Campioni 2025

Termasuk 6 Pembalap MotoGP, Valentino Rossi Ajak 45 Rider Balapan di La 100km dei Campioni 2025