Flashback Euro 2000: Handsball Abel Xavier Antarkan Prancis ke Final Euro 2000

Flashback Euro 2000: Handsball Abel Xavier Antarkan Prancis ke Final Euro 2000
Abel Xavier (c) GettyImages
- Usai dikalahkan secara mengejutkan pada babak perempat final Euro 1996 oleh Republik Ceko, Portugal datang dengan ambisi besar di Euro 2000 yang digelar di dua negara sekaligus, yaitu Belgia dan Belanda. Diperkuat oleh para pemain-pemain top dunia, seperti Vitor Baia, Luis Figo, Nuno Gomes, dan Rui Costa, pasukan Seleccao mengawali perjalanan mereka di Euro 2000 dengan sangat meyakinkan.


Mereka berhasil keluar sebagai juara grup A yang pada saat itu merupakan grup Neraka, di mana mereka meraih kemenangan penuh atas Jerman, Inggris, dan . Di babak perempat final, mereka juga menghajar Turki dengan skor 2-0 sehingga mereka dapat melanjutkan perjalanan mereka di babak semifinal.


Di babak semifinal, mereka harus berhadapan dengan juara Piala Dunia 1998, yaitu Prancis. Kendati sedikit tidak diunggulkan kontra Prancis, namun anak asuh Humberto Coelho ini sukses membuat kejuatan setelah mereka unggul terlebih dahulu di menit 19 melalui tendangan keras Nuno Gomes dari luar kotak penalti. Namun Prancis berhasil memaksa Portugal untuk melakoni babak tambahan waktu setelah Thierry Henry berhasil menyamakan kedudukan di menit 51.



Di babak tambahan waktu sejatinya kedua tim sama-sama kuat, sehingga diprediksi laga ini akan diakhiri dengan babak adu penalti. Namun tiga menit jelang berakhirnya babak tambahan Waktu, pemain bertahan Portugal Abel Xavier melakukan kesalahan fatal saat mencoba menghalau David Trezeguet, di mana tangannya mengenai bola hasil sepakan penyerang Juventus tersebut. Alhasil wasit langsung menunjuk titik putih, di mana Zinedine Zidane yang ditunjuk sebagai eksekutor sukses melaksanakan tugasnya dengan baik, dan berkat aturan Golden Ball, Prancis langsung dipastikan lolos ke babak Final tanpa perlu melakoni tiga menit sisa pertandingan.


Abel Xavier dan punggawa Timnas Portugal pada saat itu sejatinya masih belum bisa menerima keputusan wasit. Abel bahkan melakukan protes yang sangat keras kepada Wasit, sehingga ia mendapat larangan bermain oleh FIFA selama 6 bulan berikutnya berkat aksi tidak terpujinya tersebut[initial]

 (bola/dub)