
Bola.net - Berbicara sebelum pertandingan antara Denmark melawan Portugal di matchday 2 Grup B Euro 2012, bek kanan Tim Dinamit Lars Jacobsen mengatakan bahwa timnya sudah punya resep khusus untuk mematikan pergerakan Cristiano Ronaldo.
"Kami akan berusaha menempel Ronaldo seketat mungkin. Jika dia memegang bola dan siap untuk melewati salah satu pemain kami, maka akan ada pemain lain yang akan menghadangnya," jelas Jacobsen kepada uefa.com
"Jika kami tidak melakukan itu, dia bisa melewati para pemain kami dan memenangkan pertandingan. Kami sudah sering melihatnya dan kami tak ingin dia melakukannya di pertandingan nanti."
"Namun tim Denmark tidak melakukan man marking secara khusus. Kami akan melakukan zonal marking, jadi siapa saja punya kemungkinan akan bertugas mengawal Ronaldo."
"Kami sadar bahwa jika kami lengah sedikit saja, akibatnya bisa fatal. Karena itulah, pengawalan ketat kepada Ronaldo akan sangat penting bagi kami. Kami tak boleh membiarkannya berlari bebas."
"Portugal hampir mirip dengan Belanda. Merek suka menyerang lewat kedua sisi sayap. Jika dinilai dari penampilan Portugal saat melawan Jerman. saya rasa Portugal memiliki serangan balik yang lebih berbahaya ketimbang Belanda," pungkas Jacobsen. (uefa/hsw)
"Kami akan berusaha menempel Ronaldo seketat mungkin. Jika dia memegang bola dan siap untuk melewati salah satu pemain kami, maka akan ada pemain lain yang akan menghadangnya," jelas Jacobsen kepada uefa.com
"Jika kami tidak melakukan itu, dia bisa melewati para pemain kami dan memenangkan pertandingan. Kami sudah sering melihatnya dan kami tak ingin dia melakukannya di pertandingan nanti."
"Namun tim Denmark tidak melakukan man marking secara khusus. Kami akan melakukan zonal marking, jadi siapa saja punya kemungkinan akan bertugas mengawal Ronaldo."
"Kami sadar bahwa jika kami lengah sedikit saja, akibatnya bisa fatal. Karena itulah, pengawalan ketat kepada Ronaldo akan sangat penting bagi kami. Kami tak boleh membiarkannya berlari bebas."
"Portugal hampir mirip dengan Belanda. Merek suka menyerang lewat kedua sisi sayap. Jika dinilai dari penampilan Portugal saat melawan Jerman. saya rasa Portugal memiliki serangan balik yang lebih berbahaya ketimbang Belanda," pungkas Jacobsen. (uefa/hsw)
Advertisement
Berita Terkait
-
Asia 26 Oktober 2025 03:16 -
Liga Spanyol 23 Oktober 2025 22:59Apakah Kylian Mbappe Sudah Jadi Pengganti Cristiano Ronaldo di Real Madrid?
-
Asia 22 Oktober 2025 22:57Hasil AFC Champions League Two: Tanpa Ronaldo, Al Nassr Tetap Perkasa di India
LATEST UPDATE
-
Bolatainment 30 Oktober 2025 23:51 -
Liga Inggris 30 Oktober 2025 23:50 -
Liga Inggris 30 Oktober 2025 23:39 -
Bola Indonesia 30 Oktober 2025 23:09 -
Liga Inggris 30 Oktober 2025 23:02 -
Liga Spanyol 30 Oktober 2025 22:51
BERITA LAINNYA
-
piala eropa 10 Oktober 2025 09:19 -
piala eropa 10 Oktober 2025 07:29 -
piala eropa 10 Oktober 2025 04:49 -
piala eropa 26 September 2025 13:01 -
piala eropa 10 September 2025 10:18 -
piala eropa 5 September 2025 13:33
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben A...
- Dari Buffon hingga Ronaldo: 7 Legenda Dunia yang T...
- 6 Striker Mematikan Incaran Barcelona untuk Gantik...
- 12 Pemain yang Pernah Membela Real Madrid dan Juve...
- Real Madrid Siap Cuci Gudang? 4 Pemain Ini Bisa Pe...
- 3 Pemain Terbaik Versi Zlatan Ibrahimovic: Messi N...
- Terancam Gagal ke Piala Dunia, 6 Pemain Inggris In...














:strip_icc()/kly-media-production/medias/5233217/original/020397500_1748289943-Eks-Kasat_Narkoba_Polres_Barelang.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5398084/original/090436000_1761841144-Kepala_SPPG_menjalani_perawatan_medis_usai_dianiaya_Wabup_Pidie_Jaya.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5398082/original/042513300_1761839833-Sidang_kasus_penyelundupan_ratusan_iPhone.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5398070/original/089801300_1761835427-IMG-20251030-WA0042.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5398069/original/063487200_1761835364-Rumah_siswi_MTs_diduga_korban_bullying_di_Sukabumi.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5398064/original/082197000_1761834425-Keluarga_tolak_damai_dalam_kasus_dugaan_perundungan_siswi_MTs.jpeg)
