
Bola.net - Mantan gelandang Real Madrid dan Gladbach Gunter Netzer mengkritik Philipp Lahm dan Bastian Schweinsteiger. Menurut Netzer, Lahm dan Schweini tidak pernah bisa menjadi pemimpin di lapangan.
Sejak kekalahan Die Mannschaft dari Italia di semifinal Euro 2012 Joachim Loew dan timnas jerman banyak menuai kritikan. Buat Netzer, kekurangan utama Jerman adalah tidak adanya pemain yang bisa menjadi pemimpin baik di lapangan maupun di ruang ganti.
"Di depan kamera, Philipp Lahm mungkin terlihat seperti pemimpin yang brilian," tulis Netzer di Bild.
"Namun ketika di lapangan, baik ketika di Bayern Munich atau di timnas Jerman, anda bisa lihat bahwa Lahm punya maslah besar dalam bertahan. Dia terlalu sering maju menyerang, dan dia juga kehilangan efektivitasnya."
Kritik Netzer tak berhenti di situ. Dia juga mengkritik wakil kapten Lahm di klub dan timnas, Bastian Schweinsteiger. Menurutnya, Schweini juga tidak punya kapasitas untuk menjadi pemimpin rekan-rekannya.
"Schweinsteiger juga bukan pemimpin alami. Saya harus memujinya karena umpan yang dia berikan kepada Mario Gomez saat melawan Belanda. Namun umpan-umpan seperti itu harusnya bisa dia buat secara reguler."
"Anda tak bisa meminta pemain untuk bisa jadi pemimpin begitu saja. tapi jika pemain itu memang punya jiwa kepemimpinan, dia harus didukung secara penuh."
"Setiap tim hebat dalam sejarah selalu punya seorang pemain yang menonjol," pungkasnya. (gl/hsw)
Sejak kekalahan Die Mannschaft dari Italia di semifinal Euro 2012 Joachim Loew dan timnas jerman banyak menuai kritikan. Buat Netzer, kekurangan utama Jerman adalah tidak adanya pemain yang bisa menjadi pemimpin baik di lapangan maupun di ruang ganti.
"Di depan kamera, Philipp Lahm mungkin terlihat seperti pemimpin yang brilian," tulis Netzer di Bild.
"Namun ketika di lapangan, baik ketika di Bayern Munich atau di timnas Jerman, anda bisa lihat bahwa Lahm punya maslah besar dalam bertahan. Dia terlalu sering maju menyerang, dan dia juga kehilangan efektivitasnya."
Kritik Netzer tak berhenti di situ. Dia juga mengkritik wakil kapten Lahm di klub dan timnas, Bastian Schweinsteiger. Menurutnya, Schweini juga tidak punya kapasitas untuk menjadi pemimpin rekan-rekannya.
"Schweinsteiger juga bukan pemimpin alami. Saya harus memujinya karena umpan yang dia berikan kepada Mario Gomez saat melawan Belanda. Namun umpan-umpan seperti itu harusnya bisa dia buat secara reguler."
"Anda tak bisa meminta pemain untuk bisa jadi pemimpin begitu saja. tapi jika pemain itu memang punya jiwa kepemimpinan, dia harus didukung secara penuh."
"Setiap tim hebat dalam sejarah selalu punya seorang pemain yang menonjol," pungkasnya. (gl/hsw)
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Inggris 10 Oktober 2025 11:27
-
Bundesliga 10 Oktober 2025 11:03
Terungkap, Kingsley Coman Diusir Secara Halus dari Bayern Munchen?
-
Liga Inggris 9 Oktober 2025 11:53
Berburu Bek Elite, Man United Incar Pemain Bayern Munchen Ini
LATEST UPDATE
-
Otomotif 12 Oktober 2025 20:41
-
Otomotif 12 Oktober 2025 20:37
-
Tim Nasional 12 Oktober 2025 20:33
-
Tim Nasional 12 Oktober 2025 19:28
-
Otomotif 12 Oktober 2025 19:16
-
Otomotif 12 Oktober 2025 19:12
BERITA LAINNYA
-
piala eropa 10 Oktober 2025 09:19
-
piala eropa 10 Oktober 2025 07:29
-
piala eropa 10 Oktober 2025 04:49
-
piala eropa 26 September 2025 13:01
-
piala eropa 10 September 2025 10:18
-
piala eropa 5 September 2025 13:33
HIGHLIGHT
- Selain Hugo Ekitike, 5 Selebrasi Pemain yang Beruj...
- 5 Pemain MU Paling Cepat Cetak 100 Gol, Bruno Fern...
- 10 Pemain Tercepat Raih 50 Gol Liga Champions: Haa...
- Peta Panas Pelatih Premier League: Slot Nyaman, Am...
- 5 Pemain yang Berpeluang Besar Raih Ballon dOr 202...
- 5 Pemain Peraih Ballon dOr Terbanyak: Lionel Messi...
- Tampil Impresif di Lapangan, 11 Pemain Ini Malah G...