Daniel Miguel Alves Gomes

• Nama Lengkap Daniel Miguel Alves Gomes
• Tempat Lahir Caracas, Venezuela
• Tanggal Lahir 8 Juli 1983 (42 Tahun)
• Kebangsaan Portugal
• Klub -
• Posisi -
• No Punggung 0
• Tinggi 0 cm

Daniel Miguel Alves Gomes, atau yang lebih dikenal dengan nama Danny, adalah mantan pemain sepak bola profesional asal Portugal yang berposisi sebagai gelandang serang. Ia juga bisa bermain sebagai winger dan dikenal karena kemampuan dribbling dan umpan kunci yang dimilikinya. Danny menghabiskan sebagian besar karirnya di Rusia, bermain untuk Dynamo Moscow dan Zenit, setelah bergabung pada usia 21 tahun dari Sporting CP. Bersama Zenit, ia berhasil memenangkan tujuh gelar, termasuk tiga gelar Russian Premier League.

Danny juga mewakili Portugal di Piala Dunia 2010 dan Olimpiade 2004.

Karier klub Danny dimulai di Marítimo dan Sporting. Lahir dari orang tua Portugal di Caracas, Venezuela, Danny pindah ke Pulau Madeira ketika usianya 15 tahun. Di sana, ia mengembangkan kemampuan sepak bola di tim muda C.S. Marítimo dan melakukan debut profesionalnya pada pertandingan kandang Primeira Liga melawan Gil Vicente F.C. pada 1 Oktober 2001. Beberapa bulan kemudian, ia mencetak gol pertamanya dalam kekalahan tandang 2-1 melawan S.C. Salgueiros, namun juga mendapatkan kartu merah pada menit ke-60. Pada musim pertamanya, ia berhasil mencetak lima gol dalam 20 pertandingan.

Setelah bergabung dengan Sporting CP dengan biaya transfer €2,1 juta pada musim panas 2002, Danny langsung dipinjamkan kembali ke Marítimo. Ia kembali ke Sporting pada Juni 2004 dan tampil dalam 12 pertandingan resmi bersama klub tersebut.

Pada Februari 2005, Danny bergabung dengan FC Dynamo Moscow di Rusia dengan biaya transfer €2 juta. Saat itu, klub tersebut juga terlibat dalam transfer pemain asal Portugal dan pemain yang bermain di Portugal, termasuk Derlei dan Maniche. Danny kemudian menjadi pemain yang paling sukses di Rusia, meraih penghargaan "Pemain Terbaik Tahun Ini" dan membawa timnya finis di peringkat ketiga pada tahun 2008.

Pada 24 Agustus 2008, Danny dibeli oleh FC Zenit St. Petersburg dengan biaya transfer €30 juta, menjadikannya pemain termahal di Russian Premier League. Ketika itu, manajer Dick Advocaat menyebutnya sebagai "gelandang terbaik di Rusia". Danny melakukan debutnya dalam pertandingan UEFA Super Cup melawan Manchester United, di mana ia mencetak gol kemenangan dan terpilih sebagai Pemain Terbaik dalam kemenangan 2-1 tersebut. Ia juga mencetak lima gol dalam liga, membantu timnya finis di peringkat kelima. Pada 14 Juni 2011, Danny setuju untuk memperpanjang kontraknya dengan Zenit selama empat tahun. Ia tampil dalam enam pertandingan dalam edisi UEFA Champions League 2011-2012, termasuk mencetak gol dalam kemenangan 3-1 melawan FC Porto. Namun, pada tanggal 6 Februari 2012, ia mengalami cedera ligamen anterior cruciate di lutut kanannya dan harus absen selama delapan bulan. Danny kembali berlatih pada Agustus 2012 dan melakukan penampilan pertamanya setelah cedera pada bulan September. Ia kemudian diangkat menjadi kapten tim setelah Igor Denisov dikirim ke tim muda karena perilaku tidak pantas. Pada 21 November 2012, Danny mencetak gol pertama Zenit dalam kekalahan 2-0 melawan Málaga CF di fase grup Liga Champions. Pada 4 Desember, ia mencetak satu-satunya gol dalam kemenangan timnya melawan AC Milan di San Siro. Namun, Zenit hanya finis di peringkat ketiga dan terdegradasi ke UEFA Europa League. Pada 10 Desember 2012, Danny mendapatkan kartu merah dalam pertandingan imbang 1-1 melawan FC Anzhi Makhachkala karena perilaku tidak pantas. Pada 3 Agustus berikutnya, ia mencetak hat-trick dalam kemenangan 3-1 melawan FC Volga Nizhny Novgorod dalam pertandingan liga. Pada 26 November 2014, Danny mencetak satu-satunya gol dalam kemenangan kandang Zenit melawan S.L. Benfica, menjaga peluang timnya untuk lolos ke babak gugur Liga Champions. Di level domestik, ia tampil dalam 28 pertandingan dan mencetak tiga gol.