• Nama Lengkap
• Tempat Lahir Rome, Italy
• Tanggal Lahir 30 November -0001 (2025 Tahun)
• Kebangsaan -
• Klub -
• Posisi -
• No Punggung 0
• Tinggi 0 cm

Fabio Liverani adalah seorang manajer sepak bola Italia dan mantan gelandang, yang baru-baru ini menangani Cagliari. Ia melakukan 288 penampilan di Serie A selama 12 musim, mewakili Perugia, Lazio, Fiorentina, dan Palermo. Ia adalah pemain kulit hitam pertama untuk tim nasional Italia, bermain tiga pertandingan dari tahun 2001 hingga 2006.

Pada tahun 2013, Liverani memulai karir manajerialnya dengan singkat di klub kasta atas Genoa. Ia juga melatih klub Inggris Leyton Orient dan klub Serie B Ternana sebelum membawa Lecce naik dua kali berturut-turut ke kasta teratas.

Liverani lahir di Roma, Italia dari ibu Somalia dan ayah Italia. Ia melakukan debut sepak bola profesionalnya dengan Viterbese di Serie C2 pada musim 1996-97. Ia pindah ke Perugia pada musim 2000-01. Dari tahun 2001 hingga 2006, Liverani bermain untuk Lazio di Serie A Italia. Ia menjadi bagian dari tim mereka yang memenangkan Coppa Italia pada tahun 2004, mengalahkan Juventus 4-2 secara agregat. Musim 2006 melihat Liverani pindah ke Fiorentina. Ia bermain selama dua musim dengan tim tersebut, termasuk kampanye Serie A 2007-08 Viola, yang berakhir dengan Fiorentina mendapatkan posisi keempat dan tempat di babak kualifikasi ketiga Liga Champions UEFA 2008-09. Fiorentina dan Liverani berpisah pada musim berikutnya.

Pada Mei 2008, Liverani menandatangani kontrak tiga tahun dengan Palermo, dan juga ditunjuk sebagai kapten tim. Liverani terpaksa absen selama tiga bulan pertama musim 2009-10 karena cedera serius yang dialaminya pada Mei, dan kembali ke tim utama hanya pada bulan November, kemudian digantikan sebagai kapten tim permanen oleh Fabrizio Miccoli. Dalam pertandingan pertamanya sebagai pemain reguler, melawan Chievo, pertandingan pertama pelatih kepala baru Delio Rossi yang bertanggung jawab atas tim tersebut, Liverani akhirnya dikeluarkan selama pertandingan. Pada 30 Agustus 2011, ia pindah ke Lugano, menandatangani kontrak dua tahun. Liverani tidak pernah bermain untuk klub Swiss tersebut, dan mengakhiri kontraknya dengan kesepakatan bersama pada bulan November.

Pada 25 April 2001, Liverani menjadi pemain kulit hitam Italia pertama yang bermain secara internasional dengan tim nasional Italia, melakukan debutnya dengan Azzurri dalam pertandingan persahabatan melawan Afrika Selatan di Perugia, di bawah manajemen Giovanni Trapattoni; pertandingan tersebut berakhir dengan kemenangan 1-0 bagi Italia. Pada 16 Agustus 2006, ia kembali dipanggil untuk memulai bagi tim nasional Italia dalam pertandingan persahabatan melawan Kroasia di Livorno oleh pelatih baru tim tersebut, Roberto Donadoni; pertandingan tersebut berakhir dengan kekalahan 2-0. Totalnya, ia tampil dalam tiga pertandingan untuk Italia.

Meskipun kurang memiliki kecepatan, kelincahan, stamina, atau keterampilan bertahan, Liverani adalah pemain yang sangat kreatif, andal, dan berpikir cepat, yang dikenal terutama karena tekniknya, visi, jangkauan distribusinya, dan umpan yang akurat dengan kaki kirinya, yang memungkinkannya menciptakan peluang bagi rekan setimnya dan membuatnya menjadi penyedia assist yang sangat baik. Berkat kemampuannya dalam mengatur tempo permainan timnya di lini tengah, ia biasanya beroperasi di tengah atau di depan garis belakang, di mana ia berfungsi sebagai playmaker yang berada di lini tengah. Selain kemampuan bermain sepak bola, ia juga mencolok karena mentalitas dan kepemimpinannya, baik di dalam maupun di luar lapangan.

Setelah pensiun, Liverani ditawari posisi sebagai pelatih pemuda di Genoa, bertanggung jawab atas tim Allievi Regionali B, yang diterimanya pada 15 November 2011. Pada 7 Juni 2013, Presiden Genoa, Enrico Preziosi, mengumumkan penunjukan Liverani sebagai manajer tim utama menggantikan Davide Ballardini. Ia dipecat pada 29 September setelah meraih satu kemenangan dalam tujuh pertandingan Serie A yang ia tangani, dan digantikan oleh Gian Piero Gasperini. Pada 8 Desember 2014, Liverani diangkat sebagai manajer tim Liga Satu Inggris, Leyton Orient, dengan kontrak 2+1/2 tahun menggantikan Mauro Milanese yang kembali ke perannya sebagai direktur olahraga klub.