• Nama Lengkap
  • Tempat Lahir Atarfe
  • Tanggal Lahir 26 Oktober 1994 (30 Tahun)
  • Kebangsaan Spanyol
  • Klub Real Betis
  • Posisi Bek
  • No Punggung 42
  • Tinggi 170 cm

Francisco Javier Varela García adalah seorang biolog, filsuf, cybernetician, dan neuroscientist asal Chile. Ia dikenal luas bersama mentornya, Humberto Maturana, karena memperkenalkan konsep autopoiesis dalam biologi, dan sebagai salah satu pendiri Mind and Life Institute yang bertujuan untuk mempromosikan dialog antara sains dan Buddhisme.

Varela lahir pada tanggal 7 September 1946 di Talcahuano, Chile. Ia adalah putra dari Corina María Elena García Tapia dan Raúl Andrés Varela Rodríguez. Setelah menyelesaikan sekolah menengah di Liceo Alemán del Verbo Divino di Santiago, Varela belajar sementara dalam bidang kedokteran di Pontifical Catholic University of Chile dan lulus dengan gelar biologi dari University of Chile. Ia kemudian mendapatkan gelar Ph.D. dalam bidang biologi di Harvard University.

Setelah kudeta militer pada tahun 1973 yang dipimpin oleh Augusto Pinochet, Varela dan keluarganya menghabiskan 7 tahun dalam pengasingan di Amerika Serikat sebelum akhirnya kembali ke Chile untuk menjadi seorang profesor biologi di Universidad de Chile. Selama tahun 1970-an, Varela mulai mengenal Buddhisme Tibet dan belajar meditasi bersama dengan para guru seperti Chögyam Trungpa Rinpoche dan Tulku Urgyen Rinpoche.

Pada tahun 1986, Varela menetap di Prancis, di mana ia mengajar ilmu kognitif dan epistemologi di École Polytechnique, dan kemudian neurosains di University of Paris. Dari tahun 1988 hingga kematiannya, ia memimpin kelompok penelitian sebagai Direktur Penelitian di CNRS (Centre National de Recherche Scientifique).

Pada tahun 1987, Varela bersama R. Adam Engle, mendirikan Mind and Life Institute, yang awalnya bertujuan untuk menyelenggarakan serangkaian dialog antara para ilmuwan dan Dalai Lama tentang hubungan antara sains modern dan Buddhisme. Institut ini terus beroperasi hingga saat ini sebagai pusat utama bagi dialog semacam itu, serta mempromosikan dan mendukung investigasi ilmiah multidisiplin dalam ilmu pikiran, kajian kontemplatif, dan praktik-praktik kontemplatif lainnya, terutama praktik-praktik Buddhisme.

Varela meninggal pada tahun 2001 di Paris akibat Hepatitis C setelah menulis sebuah catatan mengenai transplantasi hati yang ia jalani pada tahun 1998. Ia memiliki empat anak, di antaranya adalah aktris, juru bicara lingkungan, dan model Leonor Varela.

Karya dan warisan Varela meliputi bidang biologi, neurologi, ilmu kognitif, matematika, dan filsafat. Ia mendirikan Integral Institute, sebuah thinktank yang berdedikasi untuk saling mempengaruhi ide-ide dan disiplin ilmu. Varela mendukung filsafat yang terkait dengan tubuh manusia, menganggap kognisi dan kesadaran manusia dalam konteks struktur enaktif di mana mereka muncul. Karya Varela juga mempopulerkan konsep neurofenomenologi dalam neurosains, yang menggabungkan fenomenologi dari Edmund Husserl dan Maurice Merleau-Ponty dengan "sains orang pertama". Neurofenomenologi mengharuskan pengamat untuk memeriksa pengalaman sadar mereka sendiri menggunakan metode ilmiah yang dapat diverifikasi.

Dalam buku populer tahun 1996 berjudul "The Web of Life: A New Scientific Understanding of Living Systems", fisikawan Fritjof Capra banyak merujuk pada teori autopoiesis Varela dan Maturana sebagai bagian dari pendekatan ilmiah baru berbasis sistem untuk menjelaskan hubungan dan ketergantungan antara fenomena psikologis, biologis, fisik, sosial, dan budaya. Buku tersebut ditulis untuk khalayak umum dan menjadi karya penting dalam memahami kompleksitas kehidupan.

Karir