• Nama Lengkap
• Tempat Lahir Mampong
• Tanggal Lahir 3 Oktober 1978 (46 Tahun)
• Kebangsaan Jerman
• Klub Schalke
• Posisi Penyerang
• No Punggung 0
• Tinggi 180 cm

Gerald Asamoah adalah mantan pemain sepak bola profesional dan saat ini menjadi manajer tim utama Schalke 04. Selama karir bermainnya, Asamoah bermain sebagai penyerang dan dikenal karena kecepatannya, kekuatan fisiknya, dan pendekatannya yang keras dalam bermain. Ia telah mengabdikan sebagian besar karirnya di Schalke, di mana ia tidak hanya dihargai atas prestasinya sebagai pemain, tetapi juga atas sikapnya yang santai dan positif serta perannya sebagai pemimpin komunitas di luar lapangan.

Asamoah tetap bekerja di Gelsenkirchen setelah pensiun, karena ia ditawari beberapa peran administratif dan manajerial selama bertahun-tahun.

Asamoah lahir di Mampong, Ghana, dan keluarganya berimigrasi ke Jerman pada tahun 1990. Ia segera mulai bermain sepak bola di beberapa tim lokal dan masuk ke akademi remaja Hannover 96 pada usia 16 tahun.

Karier Klub

Hannover 96

Setelah melalui akademi Hannover, Asamoah memulai karier profesionalnya dengan klub asal Lower Saxony ini, dengan mencetak lima gol dalam musim debutnya. Ia mulai dikenal pada tahun berikutnya, ketika ia mencetak 19 gol dalam 33 pertandingan (termasuk gol penentu kemenangan dalam pertandingan final melawan Eintracht Braunschweig) untuk membantu Hannover mencapai babak play-off untuk promosi ke 2. Bundesliga. Meskipun Die Roten kalah 2-0 dalam leg pertama melawan TeBe Berlin, pada leg kedua Asamoah mencetak gol pembuka, sehingga timnya menyamakan agregat dan akhirnya memenangkan promosi setelah adu penalti. Selama musim terakhirnya di Hannover, Asamoah bermain 79 pertandingan dan mencetak 28 gol untuk klub tersebut.

Schalke 04

Pada jendela transfer musim panas 1999, Asamoah pindah ke Schalke 04 dengan biaya yang dilaporkan sebesar €1,35 juta. Meskipun jarang mencetak gol ganda selama bermain di Gelsenkirchen, Asamoah segera menjadi favorit para pendukung, berkat kualitasnya baik di dalam maupun di luar lapangan, hubungan baik dengan rekan setim dan pelatih (terutama Huub Stevens, yang melatih Asamoah selama tiga tahun di Schalke), serta kontribusinya terhadap kesuksesan klub selama separuh pertama tahun 2000-an.

Bersama Die Knappen, penyerang keturunan Ghana-Jerman ini berhasil lolos ke Liga Champions UEFA pada akhir musim 2000-01, sebelum memenangkan dua Piala Jerman berturut-turut (pada tahun 2001 dan 2002), dua Piala UEFA Intertoto (pada tahun 2003 dan 2004), dan satu Piala Liga Jerman (pada tahun 2005). Asamoah meninggalkan Schalke pada akhir musim 2009-10, setelah mencatat total 381 pertandingan, 64 gol, dan 45 assist (antara liga nasional, piala nasional, dan kompetisi kontinental) selama sebelas tahun bersama klub tersebut.

Tahun-tahun terakhir sebagai pemain

St. Pauli

Pada 1 Juni 2010, Asamoah menandatangani kontrak selama dua tahun dengan klub FC St. Pauli yang saat itu baru promosi ke Bundesliga. Selama bermain untuk St. Pauli, ia sering diturunkan dan mencetak enam gol di liga, termasuk gol kemenangan yang memungkinkan timnya meraih kemenangan tandang pertama melawan rival kota, Hamburger SV, sejak 1977. Namun, St. Pauli tidak berhasil menghindari degradasi ke 2. Bundesliga, karena finis di posisi terakhir dalam liga, dan Asamoah akhirnya memutuskan untuk mengakhiri kontraknya pada Juni 2011.

Greuther Fürth

Setelah enam bulan tanpa klub dan berlatih dengan tim non-profesional VfB Hüls untuk tetap fit, Asamoah bergabung dengan Greuther Fürth pada 10 Januari 2012. Selama paruh kedua musim, Asamoah lebih banyak berperan sebagai cadangan Christopher Nöthe dan Olivier Occéan, tetapi tetap membantu tim meraih gelar 2. Bundesliga, karena Greuther Fürth mencapai promosi Bundesliga untuk pertama kalinya dalam sejarah klub. Namun, tahun berikutnya ternyata lebih sulit dari yang diharapkan: Asamoah tidak mencetak gol sepanjang musim, sementara Kleeblätter finis di posisi terbawah tabel, dengan hanya memenangkan empat dari 34 pertandingan liga mereka, tidak ada yang dimenangkan di kandang.